Anda di halaman 1dari 12

PROGRAM KERJA

TAHUN AJARAN 2020/2021

YAYASAN AL-HIKMAH PUTRA KABANDUNGAN


SMK PUTRA KABANDUNGAN
Jl. Raya Tugubandung Ds. Tugubandung Kec. Kabandungan kab. Sukabumi Telp. (0266) 620551 43368
Email : smk_putrkabandungan@yahoo.com
KATA PENGANTAR

Dalam rangka meningkatkan mutu pembinaan siswa sangat dirasakan perlunya


pelaksanaan kegiatan kurikuler dan ekstrakurikuler secara berimbang, serasi, dan proporsional
agar terwujud siswa yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, cerdas,
trampil, dan kreatif serta memiliki sikap, prilaku, pola piker, dan kepribadian yang kokoh.

Sejalan dengan pemikiran tersebut, perlu ditingkatkan intensitas pembinaan kegiatan


kesiswaan melalui kegiatan ekstra kurikuler sebagai aktualisasi dan optimasi dari ilmu
pengetahuan dan teknologi yang diperoleh siswa dalam berbagai mata pelajaran atau bidang
studi.

Agar kegiatan ekstrakurikuler dapat dilaksanakan secara tertib, rapi, menyeluruh, dan
propesional, maka diharapkan para Kepala Sekolah, Pembina OSIS dan guru, tenaga
kependidikan lainnya, Komite Sekolah dan pengurus OSIS perlu lebih memahami tentang
pengertian, tujuan, jenis dan bentukkegiatan, dan cara pengelolaan kegiatan kesiswaan di
sekolah.

Buku Pedoman Pembinaan Kesiswaan, dimaksudkan sebagai acuan bagi pelaksanaan


kegiatan dimaksud. Kami yakin bahwa buku ini masih belum sempurna, oleh karena itu
diharapkan saran perbaikan Saudara untuk penyempurnaannya.

Semoga program ini bermanfaat bagi pengembangan kegiatan pembinaan kesiswaan


di sekolah dimasa yang akan datang.

Sukabumi,... Juli 2020


BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pembangunan nasional ini dilaksanakan dalam rangka pembangunan manusia


seutuhnya dan pembangunan seluruh rakyat Indonesia. Pendidikan nasional berdasarkan
Pancasila, bertujuan untuk meningkatkan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa,
kecerdasan dan keterampilan, mempertinggi budi pekerti, memperkuat kepribadian dan
mempertebal semangat kebangsaan dan cinta tanah air, agar dapat menumbuhkan manusia
pembangunan yang dapat membangun dirinya serta bersama-sama bertanggung jawab atas
pembangunan bangsa.
Dalam pada itu, GBHN menegaskan bahwa generasi muda yang didalamnya termasuk
parasiswa adalah penerus cita-cita perjuangan bangsa sumber insani bagi pembangunan
nasional yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Mengingat tujuan pendidikan dan pembinaan generasi muda yang ditetapkan baik
dalam Pembukaan UUd 1945 maupun dalam GBHN amat luas lingkupnya, maka diperlukan
sekolah sebagai lingkungan pendidikan yang merupakan jalur pendidikan formal yang sangat
penting dan strategis bagi upaya mewujudkan tujuan tersebut, baik melalui kegiatan
intrakurikuler maupun ekstrakurikuler.
Dengan memperhatikan kondisi sekolah dan masyarakat dewasa ini yang umumnya
masih dalam tahap perkembangan, maka upaya pembinaan kesiswaan perlu diselenggarakan
untukmenunjang perwujudan sekolah sebagai Wawasan Wiyatamandala.

4. Sekolah merupakan Wiyatamandala ( lingkungan pendidikan ),sehingga tidakboleh


digunakan untuk tujuan-tujuan diluar bidang pendidikan.

2. Kepala Sekolah mempunyai wewenang dan tanggung jawab penuh untuk


menyelenggarakan seluruh proses pendidikan dalam lingkungan sekolahnya yang
berdasarkan Pancasila dan bertujuan :
a. Meningkatkan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa
b. Meningkatkan kecerdasan dan keterampilan
c. Mempertinggi budi pekerti
d. Memperkuat kepribadian
e. Mempertebal semangat kebangsaan dan cinta tanah air.

3. Antara guru dan orang tua siswa harus saling pengertian dan bekerja sama secara erat untuk
mengemban tugas pendidikan.

4. Para siswa di dalam maupun di luar lingkungan sekolah harus senantiasa menjunjung tinggi
martabat dan citra guru sebagai manusisa yang dapat digugu dan ditiru.

5. Sekolah harus bertumpu pada masyarakat sekitarnya, namun harus mencegah masuknya
sikap dan perbuatan yang sadar atau tidak dapat menimbulkan pertentangan.

Untuk mengimplementasikan Wawasan Wiyatamandala perlu diciptakan suatu situasi


yang harmonis dan menimbulkan kecintaan terhadap sekolah, sehingga PBM, kegiatan intra
dan ekstra dapat berlangsung dengan baik.
Kita perlu sadari bahwa kita tidak dapat mengandalkan kegiatan ekstrakurikuler
sajauntuk mencapai tujuanpendidikan tersebut. Dari pada itu, kegiatan sekolah perlu
diperkayadengan kegiatan kesiswaan melalui ekstrakurikuleryang titik beratnya adalah
pembinaan kepribadian dan keterampilan siswa.
Disamping itu, upaya mewujudkan Wawasan Wiyatamandala antara lain dengan
menciptakan sekolahsebagai masyarakat belajar dan pembinaan Organisasi Siswa Intra
Sekolah (OSIS) yang meliputi kegiatan intra dan ekstra,serta menciptakan sekolah yang
dinamis berisi kemampuan dan ketangguhan yaitu memiliki tingkat keamanan, kebersihan,
ketertiban, keindahan, dan kekeluargaan yang mantap.

B. LANDASAN HUKUM

1. UU No. 20 Th. 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional


2. Keputusan Mendikbud No : 01611U/ 1981 tanggal 18 Oktober 1981 tentang pembinaan
Kesiswaan
3. Keputusan Ditjen No : 20 I /C/Kep./O/ 86 tanggal 7 Mei 1986 tentang Pedoman Pembinaan
Kesiswaan
4. Keputusan Direktur Jendral Dikdasmen No : 13090 C 1. 84 tanggal 1 oktober 1984 tentang
Wawasan Wiyatamandala sebagai ketahanan sekolah.

C. PENGERTIAN PEMBINAAN KESISWAAN

Tujuan pendidikan di Madrasah adalah menyiapkan sumberdaya manusia berkualitas


yang berimandan bertaqwa kepada Allah SWT, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi
serta mampu mengaktualisasikannya dalam masyarakat, sehat jasmani, rohani, berkepribadian
luhur, mandiri dan tanggung jawab terhadap Negara dan Bangsa Indonesia
Pembinaan Kesiswaan adalah usaha, tindakan atau kegiatan yang diselenggarakanoleh
sekolah secara efektif dan efisien untuk mengoptimalkan potensi siswa agar tumbuh dan
berkembang secara utuh dalam berbagai aspek kehidupannya , baik di sekolah maupun luar
sekolah sehingga siswa menjadi individu yang sesuai dengan tujuan Pendidikan Nasional.
Sistem pembinaan kesiswaan madrasah adalah model pembinaan kesiswaan yang
sebenarnya harus tertata secara formal didesain secara kelembagaan, namun umumnya
menggunakan Organisasi siswa Intra Sekolah (OSIS ).

D. TUJUAN PEMBINAAN

1. Tujuan Umum
Pembinaan kesiswaan secara umum dilaksanakan dengan tujuan untuk menunjang tujuan
pendidikan sekolah pada umumnya dan menunjang keberhasilan belajar siswa pada
khususnya.

2. Tujuan Khusus
a. Menumbuhkembangkan sikap kepemimpinandan kemampuan berorganisasi siswa
tentang pembinaan kehidupan bersama guna meningkatkan ketahanan sekolah dalam
mencapai tujuan pendidikan
b. Menumbuhkan sikap positif pada diri siswa untuk ikut serta dalam kegiatan pendidikan
dan pengajaran dilingkungan pendidikan guna meningkatkan pengamalan wawasan
wiyatamandala yang telah dimiliki siswa
c. Memperluas wawasan keilmuan pada siswa melalui kegiatan ekstra kurikuler.
d. Meningkatkan keterampilan siswa melalui ekstrakurikuler
e. Meningkatkan apresiasi seni dan budaya siswa melalui ekstrakurikuler.
f. Meningkatkan kesegaran jasmani dan rohani siswa melalui ekstrakurikuler.
g. Memperluas wawasan keagamaan, membina sikap beragama.
h. Memantapkan kemampuan intelektual siswa dalam menunjang keberhasilan mengikuti
program kurikuler
BAB II
ORGANISASI SISWA INTRA SEKOLAH

A. PENGERTIAN OSIS

OSIS adalah singkatan dari Organisasi Siswa Intra Sekolah dimana setiap sekolah
wajib membentuk organisasi. OSIS merupakan ssatu-satunya wadah organisasi siswa di
sekolah untuk mencapai tujan pembinaan dan pengembangan kesiswaan. OSIS bersifat intra
sekolah, artinya tidak ada hubungan organisatoris dengan OSIS di sekolah laindan tidak
menjadi bagian dari organisasi lain yang ada di sekolah., oleh karena iti setiap siswa secara
otomatis menjadi anggota OSIS dari sewkolah yang bersangkutan. Keanggotaan itu secara
otomatis berakhir dengan keluarnya siswa dari sekolah yang bersangkutan.

B. TUJUAN
Sesuai dengan pembinaan kesiswaan maka tujuan dari pembinaan kesiswaan akan di
implementasikan secara spesifik dalam kegiatan OSIS, yang bertujuan antara lain :
1. meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan YME dan berbudi pekerti
luhur
2. meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
3. meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani
4. memantapkan kepribadian yang mandiri
5. mempertebal rasa tanggjung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan

C. PERANAN
Dari rumusan diatas, maka dapat disimpulkan peranan pembinaan kesiswaan sebagai
salah satu jalur OSIS mempunyai peranan utama sebagai berikut:
1. Memperdalam dan memperluas penegetahuan siswa, dalam arti memperkaya,
mempertajam, serta meperbaiku pengetahuan para siswa yang berkaitan dengan mata
pelajaran sesuai dengan program kurikulum yang ada.
Kegiatan ini dilaksanakan melalui berbagai kegiatan seperti lomba karang-
mengarang baik yang bersifat esei yaitu yang berkaitan dengan mata pelajaran bahasa
sastra Indonesia, maupun lomba tulis yang bersifat ilmiah, seperti: penemuan melalui
suatu penelitian maupun hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan penelitian lainnya,
masalah pencemaran lingkungan, narkotika dan sebagainya.

2. Untuk melengkapi pembinaan, pemantapan dan pembentukan nilai-nilai kepribadian


para siswa, kegiatan semacam ini dapat diusahakan melalui PPBN, baris-berbaris.
Kegiatan yang berkatian dengan ketakwaan terhadap Tuhan YME, latihan-latihan
kepemimpinan, dan sebagainya.

3. Disamping berorientasi kepada mata pelajaran yang diprogramkan dan usaha


pemantapan dan pembentukan kepribadian siswa, banyka kegiatan ekstra kurikuler lain
yang diarahakan untuk membina serta meningkatkan bakat, minat bakat keterampilan.
BAB III
PENGELOLAAN KEGIATAN
ORGANISASI SISWA INTRA SEKOLAH

Pengelolaan kegiatan OSIS didukung oleh adanya organisasi, personil pelaksana,


sarana dan prasarana, dan pengwasan dalam pelaksanaan setiap unit kegiatan.
Setiap sekolah harus mempunyai perencanaan yang berupa program sebagao dasar
acuan untuk pelaksanaan kegiantan yang berhubungan dengan unit satuan kegiatan Organisasi
Siswa Intra Sekolah. Perencanaan ini dibuat bersama dengan personil lain yang terkait dengan
berpedoman kepada buku pedoman penyelenggaraan kesiswaan dengan memperhatikan
kebutuhan sekolah.
Perencanaan tersebut berisi bidang-bidang kegiatan yang di alokasikan menurut waktu
(mingguan, bulanan, caturwulanan, semesteran, dan tahunan). Pembagina tugas para
pelaksana dan sarana prasarana untuk mendukung kegiatan semua kegiatan intra sekolah.

A. JENIS-JENIS BIDANG KEGIATAN


1. Bidang pembinaan ketakwaan terhadap Tuhan YME
a. Melaksanakan peribadatan sesuai dengan ketentuan agama masing-masing
b. Memperingati hari-hari besar agama
c. Melaksanakan perbuatan amaliah sesuai denga norma agama
d. Membina toleransi kehidupan antara umat beragama
e. Mengadakan kegiatan lomba yang bersifat keagamaan
f. Meneyelenggarakan kegiatan seni yang bernafaskan keagamaan

2. Pembinaan kehidupan berbangsa dan bernegara


a.Melaksanakan upacara bendera pada setiap hari senin dan hari-hari besar nasional
b. Melaksanakan bakti sosial / dimasyarakat
c.Melaksanakan lomba karya tulis
d. Melksanakan pertukaran siswa
e.Menghayati dan mampu menyanyikan lagu-lagu nasional

3. Pembinaan pendidikan pendahuluan bela negara. Melaksankan tata tertib sekolah


a.Melaksanakan baris-berbaris
b. Mempelajari dan menghayati sejarah perjuangan bangsa
c.Melaksankan wisata siswa, pecinta alam, kelestarian alam dan lingkungan
d. Mempelajari dan menghayati perjuangan bangsa

4. Pembinaan kepribadian dan budi pekerti luhur


a.Melaksanakan masa orientasi peserta didik
b. Melaksanakan tatakrama pergaulan
c.Melaksanakan perbuatan amal untuk meringankan beban dan penderitaan orang lain
d. Menumbuhkan dan meningkatkan kesadaran dalam berkorban dengan jalan
meningkatkan sikap hormat siswa terhadap orang tua, guru dan sesama siswa di
lingkungan masyarakat.

5. Pembinaan berorganisasi, pendidikan politik dan kepemimpinan


a.Memantapkan dan mengembangkan peran siswa didalam OSIS sessuai dengan tugas
dan fungsi masing-masing
b. Membentuk kelompok belajar berdasarkan keamanan, kebersihan ketertiban
keindahan dan kekeluargaan kerindangan, keselmatan/kesehatan (7K).
c.Melaksanakan latihan kepemimpinan siswa
d. Mengadakan porum diskusi ilmiah
e.Mengadakan media komunikasi OSIS
f. Mengorganisasikan pementasan drama

6. Peningkatan keterampilan dan kewiraswastaan


a.Meningkatkan keterampilan dalam menciptakan suatu barang yang berguna
b. Meningkatkan usaha-usaha keterampilan tangan
c.Meningkatkan usaha koperasi sekolah unti produksi
d. Meningkatkan penyelenggraan perpustakaan sekolah
e.Melaksanakan praktek kerja nyata dan praktek kerja lapangan

7. Pembinaan kesegaran jasmani dan daya kreasi


a.Meningkatkan kesadaran hidup sehat di lingkungan sekolah rumah dan masyarakat
b. Melaksankan usaha kesehatan sekolah
c.Melaksanakan pemeliharaan sekolah penghijauan dan kebersihan sekolah
d. Melaksanakan kantin sekolah
e.Meningkatkan kesehatan mental
f. Melaksanakan pencegahan penyalahgunaan narkotika, obat terlarang minuma-
minuman keras dan merokok.
g. Melaksanakan senam pagi, senam kesegaran jasmani dan olah raga lainnya.
h. Menyelanggarakan lomba berbagai macam olah raga
i. Mengembangkan otak “rekreasi”

8. Pembinaan persepsi, apreasiasi dan kreasi seni


a.Mengembangkan wawasan keterampilan siswa di bidang suara, tari, seni rupa,
kerajinan, drama sastra, musik dan fotografi.
b. Menyelenggarakan sanggar berbagai seni
c.Meningkatkan daya cipta seni
d. Mementaskan dan memamerkan berbagai cabang seni, baik karya siswa sekolah
maupun karya seni dari luar lingkungan sekolah.
B. STRUKTUR OSIS
Bagan Struktur OSIS
PEMBINA OSIS

PERWAKILAN KELAS

PENGURUS
Pebinaan
Tanggung jawab

C. Perangkat Organisasi
1. Pembina OSIS
2. Perwakilan kelas
3. Pengurus OSIS
4. Anggota OSIS

1. Pembina OSIS
a.Pembina OSIS adalah guru yang merangkap wakasek kesiswaan
b. Susunan kepengurusan dan pebina OSIS tersebut di sesuaikan dengan keadaan dan
keperluan sekolah
c.Pembina OSIS bertanggunga jawab atas seluruh pembinaan dan pengembangan OSIS
sekolah
D. Rincian tugas pembina OSIS sebagai berikut :
1. bertanggung jawab atas seluruh pembinaan dan penegmbangan OSIS sekolahnya
2. memberikaan nasihat kepada perwakilan kelas dan pengurus OSIS
3. menegsahkan keanggotaan perwakilan kelas dengan keptusan kepala sekolah
4. mengesahkan dan melantik pengurus OSIS dengan surat keputusan kepala sekolah
5. mengarahkan penyusunan anggaran rumah tangga dan program kerja OSIS
6. menghadiri rapat-rapat OSIS
7. mengadakan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas OSIS
5
2. Perwakilan kelas
a. Perwakilan kelas terdiri dari wakil-wakil kelas, setiap kelas di
wakili oleh dua orang siswa
b. Perwakilan kelas bertugas memilih pengurus OSIS, mengajukan usul-
usul untuk di jadikan program kerja OSIS dan menilai laporan pertanggung
jawaban Pengurus OSIS pada akhir masa jabatan.
c. Perwakilan kelas bertanggng jawab kepada pembina OSIS
d. Masa jabatan perwakkilan kelas selama satu tahun pelajaran
E. Rincian tugas perwakilan kelas
1. mewakilkan kelasnya dalam rapat perwakilan kelas
2. mengajukan usul kegiatan untuk di jadikan program kerja OSIS
3. mengajukan calon pengurus OSIS berdasarkan hasil-hasil rapat kelas
4. memilih pengurus OSIS dari daftar calon yang telah disiapkan
5. memilih laporan pertanggung jawaban segala tugasnya kepada pembina OSIS
6. menyusun anggran rumah tangga

3. Pengurus OSIS
a.Pengurus OSIS terdiri dari :
1. seorang ketua dan seorang wakil ketua
2. seorang sekertaris dan seorang wakilnya
3. seorang bendahara dan seorang wakilnya
4. minimal tujuh orang ketua dan seksi dan tujuh orang wakilnya:
- seksi keamanan
- seksi olahraga dan kesehatan
- seksi kebersihan keindahan
- seksi publikasi
- seksi da’wah
- seksi kesenian
- seksi peringatan hari besar nasional dan Islam

b. Sarat pengurus OSIS


 Takwa kepada tuhan YME
 Memiliki budi pekerti luhur dan sopan santun terhadap orang tua guru dan teman
 Memiliki bakat sebagai pemimpin siswa
 Memiliki kemauan, kemampuan, dan pengetahuan yang memadai
 Dapat mengatur waktu dengan sebaik-baiknya
 Pengurus di calonkan oleh perwakilan khusus untuk ketua OSIS
 Memberikan pernyataan kemampuan, berfikiran yang jernih, dan memiliki wawasan
mengenai kondisi yang sedang di hadapai bangsanya.
 Tidak duduk di kelas terakhir
 Mempunyai pengalaman berorganisasi dan tidak duduk di kelas 1 dan 3 (ketua OSIS)
 Mampu mengerakan anggota OSIS dan berwibawa (Ketua OSIS)

C. Tugas pengurus OSIS


1. Ketua
a. Menyusun program OSIS
b. Menyusun anggaran kegiatan OSIS
c. Bertanggung jawab atas jalannya organisa OSIS
d. Memimpin secara keseluruhan realisasi program
e. Melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait
f. Mengawasi jalannya kegiatan OSIS
g. Menyusun laporan selluruh kegiatan

2. Wakil :
a. Membantu ketua secara keseluruhan dalam pencanaan program anggaran
b. Membantu terlaksananya seleuruh kegiatan sesuai dengan kebutuhan
organisasi siswa
c. Mewakili ketua jika ketua halangan
d. Ikut serta mengadakan koordinasi dengan pihak-pihak terkait

3. sekertaris
a. menyiapkan mendiskusikan dan menyiapkan surat-surat serta arsip yang
berhubungan dengna kegiatan kesiswaan
b. bertanggung
c. jawab atas tata tertib administrasi organisasi siswa
d. bertindak sebagai notulen dalam rapat
e. mencatat keluar masuk surat
f. menyiapkan berkas-berkas administrasi / persuratan yang di perlukan dalam
pelaksaan kegiatan
g. bertanggung jawab terhadap pengadaan dan kebutuhan ATK
h. membuat jadwal piket pengolaan ruang OSIS
i. Membantu ketua dalam perencaan pelaksanaan pengelolaan
j. Membantu dan mendampingi ketua dalam penyelenggaraan administrasi
k. Bertanggung jawab atas pelaksanaan tugasnya kepada ketua

4. Wakil sekertaris
a. Membantu sekertaris secara keseluruhan dalam melakukan tertib administrasi
b. Sebagi notulen biloa sekertaris tidak ada atau di perintah mewakili sekertaris
c. Mewakili sekertaris untuk mendampingi ketua dalam melaksankan tugas
organisasi

5. Bendahara
a. Bertanggung jawab dan mengetahui segala masukan dan pengeluaran uang
atau biaya yang di perlukan
b. Membuat tanda bukti setiapa pengeluaran dan pemasukan untuk pertanggung
jawaban
c. Membukukan semua masukan dan pengeluaran
d. Menerima dan megeluarkan uang atas perintah ketua
e. Menyusun laporan keuangan secara berkala

6. Wakil bendahara
a. Membantu bendahara dalam melaksanakan administrasi keuangan
b. Bersama bendahara menuyusun laporan keuangan secara berkala
c. Membantu bendahara dalam membuat bukti-bukti penegluaran

Kabandungan,.... Juli 2020

Kepala Sekolah Wakasek Kesiswaan


SMK Putra Kabandungan

Hermawanto, S.Sos.I.,S.Pd.,M.Pd. Rafly Wibiansyah, S.Pd.

Anda mungkin juga menyukai