Nama : Hamzah Sapta Bintang

NIM : D111 22 1022

Prodi : Teknik Pertambangan

Kondisi Geografis Kepulauan Indonesia, dan Pulau Sulawesi Serta Potensi

Kekayaan lautnya

Indonesia adalah salah satu negara kepulauan terbesar di dunia yang terletak di antara

dua samudra besar, yaitu Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Kondisi geografis

Indonesia sangat mempengaruhi potensi kemaritiman Indonesia, karena hampir 70

persen wilayah Indonesia terdiri dari laut dan pulau-pulau kecil. Pulau Sulawesi sendiri

terletak di antara Benua Asia dan Australia serta berdekatan dengan Laut Sulawesi .

Potensi Kemaritiman Indonesia sendiri sangat terkait dengan kondisi geografisnya.

Sebagai negara yang memiliki ribuan pulau, Indonesia memiliki sumber daya alam

kelautan yang melimpah, seperti ikan, udang, lobster, rumput laut, dan lain sebagainya.

Indonesia juga memiliki potensi besar dalam sektor pariwisata, terutama wisata bahari

karena memiliki banyak pantai indah, kepulauan eksotis, dan keindahan alam kelautan

yang menakjubkan. Pulau Sulawesi sendiri memiliki potensi kemaritiman yang sangat

besar. Dengan letaknya yang strategis di tengah-tengah wilayah Indonesia, pulau

Sulawesi menjadi jalur perdagangan antar pulau dan antar negara yang sangat penting.

Selain itu, Sulawesi juga memiliki beberapa pelabuhan penting seperti Pelabuhan

Makassar, Pelabuhan Bitung, dan Pelabuhan Parepare. Sulawesi juga memiliki berbagai

sektor industri kelautan seperti perikanan, budidaya rumput laut, dan industri

pengolahan ikan. Selain itu, Sulawesi menyimpan potensi untuk pengembangan sektor

pariwisata bahari. Beberapa destinasi wisata bahari di Sulawesi seperti Taman Nasional

Bunaken dan Taman Laut Wakatobi telah dikenal oleh wisatawan lokal maupun

internasional. Tidak hanya itu, Sulawesi juga memiliki potensi besar dalam
pengembangan sektor energi kelautan seperti listrik dari arus laut dan pembangkit listrik

tenaga ombak. Potensi ini dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan energi listrik yang

bersih dan ramah lingkungan serta dapat mengurangi ketergantungan Indonesia pada

energi fosil yang semakin menipis. Namun, meskipun Indonesia memiliki potensi

kemaritiman yang besar, namun masih banyak faktor yang menghambat pengembangan

sektor kemaritiman, seperti kurangnya infrastruktur untuk transportasi laut dan

pengolahan ikan, kurangnya sarana dan prasarana untuk pengembangan sektor

pariwisata bahari, serta masih rendahnya kualitas sumber daya manusia di sektor

kelautan. Oleh karena itu, perlu adanya dukungan dari pemerintah, masyarakat, dan

swasta dalam pengembangan sektor kemaritiman di Indonesia, terutama di Pulau

Sulawesi. Dengan mengoptimalkan potensi kemaritiman yang ada, Indonesia dapat

menjadi negara yang maju dan mandiri di bidang ekonomi kelautan serta membantu

mewujudkan visi Indonesia sebagai poros maritim dunia.