Abstrak
Alkohol merupakan suatu senyawa organik yang dapat mengganggu struktur serta fungsi dari organ pencernaan manusia
salah satunya adalah lambung. Lambung merupakan organ berongga pada saluran pencernaan. Berdasarkan Global status
report on alcohol and health 2018 sebanyak 2.088.800 penduduk Indonesia mengalami gangguan kesehatan, dan 1.827.700
penduduk indonesia mengalami ketergantungan alkohol. Penduduk indonesia selalu mengkonsumsi alkohol sebagai rasa
penghangat tubuh, dan rasa nyaman. Namun alkohol yang dikonsumsi akan meningkatkan resiko masalah kesehatan
seperti ulkus peptikum, gastritis akut maupun kronis. Didalam kandungan alkohol terdapat kandungan senyawa etanol dan
metanol yang dapat merusak lapisan mukosa lambung dan membentuk senyawa radika bebas berupa Reactive Oxygen
Species hingga sebabkan terjadinya ulkus pada lambung. Ulkus merupakan keadaan putusnya kontinuitas dari mukosa yang
meluas sampai bagian bawah epitel. Alkohol dapat menyebabkan keruksan sawar mukosa lambung sehingga
memungkinkan terjadinya difusi balik HCL yang mengakibatkan kerusakan jaringan pada lambung, kerusakan pada jaringan
akan merangsang mediator inflamator salah satunya adalah histamin yang akan merangsang sekresi HCL lebih banyak lagi
dan meningkatkan permeabilitas terhadap protein. Mukosa menjadi edem dan protein akan berkurang. Mukosa kapiler
rusak, sebabkan hemoragi interstitial dan pendarahan. Mengkonsumsi alkohol tidak memiliki manfaat apapun pada tubuh,
oleh karena itu konsumsi alkohol harus dikurangi atau dihentikan.
Korespondesi: Muhammad Reqza Pratama, alamat Jl. Abdul Muis gang Abdul Muis VIII No. 9A, Kel. Gedung Meneng, Kec.
Rajabasa, Bandar Lampung, HP 0895610031618, reqzapratama@gmail.com
Pendahuluan
Berdasarkan Global status report on penduduk
alcohol and health 2018, jumlah keseluruhan Indonesia mengalami ketegantungan alkohol.1
kasus yang terjadi pada suatu waktu tertentu Konsumsi alkohol dengan kadar yang
di suatu wilayah (prevalensi) karena tinggi ataupun rendah memiliki berbagai
penggunaan alkohol di Indonesia adalah 0,8% resiko terhadap kesehatan manusia. Seperti
dan prevalensi ketergantungan alkohol di ketergantungan alkohol, tidak sadarkan diri,
Indonesia adalah 0,7% pada pria maupun kehilangan kendali atas fungsi tubuh (ataksia),
wanita. Jika dilihat dari presentasi nilai tesebut sirosis hepar, penyakit pada lambung, dan
sangatlah kecil. Namun, apabila dikalikan luka-luka yang disebabkan secara langsung
dengan jumlah total w maupun tidak langsung dari intoksikasi
alkohol.2 3 4
merupakan salah satu radikal bebas alami normal. Pada kelompok A diberikan bir
dalam tubuh. Senyawa ini sangat reaktif dengan konsentrasi akohol 4,9% selama 5 hari
berikatan dengan molekul sekitar sehingga berturut-turut,tidak terlihat adanya erosi,
dapat merusak molekul jaringan sekitarnya.14 terlihat adanya sel radang, pelebaran
Enzim ALDH yang tidak berfungsi dengan baik pembuluh darah, dan metaplasia intestinal.
merupakan penyebab terbentuknya ROS dan Pada kelompok B diberikan minuman anggur
menurunkan produksi Adenosine triphosphate dengan konsentrasi alkohol 14% selama 5 hari
(ATP). Reactive Oxygen Species akan berturut-turut, tidak terlihat adanya erosi,
menurunkan kemampuan antioksidan seluler terlihat sel radang lebih banyak, pelebaran
dalam memertahankan faktor defensif dan pembuluh darah, dan metaplaisa intestinal.
agresif sehingga dapat menyebabkan Pada kelompok C diberikan whiski dengan
kerusakan muko. Kerusakan mukosa lambung konsentrasi alkohol 43% selama 5 hari
menyebabkan stres oksidatif yang berujung berturut-turut, terlihat adanya erosi, terlihat
pada kematian sel. Stres oksidatif ini akan sel radang yang lebih banyak dari kelompok
mempengaruhi permeabilitas membran sel anggur, metaplasia intestinal dan pelebaran
sehingga terjadi translokasi dari faktor pro- pembuluh darah. Pada kelompok D diberikan
apoptotik yang akan mengakifkan enzim- cap tikus dengan konsentrasi alkohol 70%,
enzim apoptotik, terjadilah kematian sel.15 terlihat adanya nekrosis pada submukosa,
Pada formaldehid yang masuk ke sel terlihat radang yang sangat banyak, adanya
lambung, enzim ALDH akan mengubahnya metaplasia dan hiperemi.
menjadi asam fosmat dan keluar dari sel.
Sebagai suatu senyawa aktif, formaldehid Ringkasan
akan menginduksi Mrp1, kemudian Berdasarkan pembahasan diatas,
mengelurakan Glutathione (GSH)dari sel yang mengkonsumsi alkohol dapat menyebabkan
akan memicu stres oksidatif karena GSH gangguan kesehatan lambung karena alkohol
merupaka antioksidan penting bagi sel. yang merusak sawar mukosa lambung dapat
Selanjutnya asam format yang keluar dari sel memungkinkan terjadinya difusi balik HCL
akan menghambat respirasi mitokondria yang mengakibatkan kerusakan jaringan pada
terjadilah penurunan produksi ATP. Juga dapat lambung, kerusakan tersebut akan
meningkatkan produksi asam laktat karena merangsang mediator inflamator histamin
mempercepat proses glikolisis.16 sehingga meningkatkan sekresi HCL dan
Ulkus peptikum merupakan suatu mukosa menjadi edem, kapiler rusak,
keadaan putusnya kontinuitas mukosa sebabkan hemoragi intestinal dan perdarahan.
lambung yang meluas sampai bagian bawah Semakin tinggi konsentrasi alkohol yang
epitel.17 Alkohol dapat menyebabkan keruksan dikonsumsi maka kerusakan lambung akan
sawar mukosa lambung sehingga meningkat seperti mulai terlihat adanya erosi,
memungkinkan terjadinya difusi balik sel radang menjadi lebih banyak, atau sampai
Hidrochloric Acid (HCL) ynag mengakibatkan terlihat adanya nekrosis.
kerusakan jaringan pada lambung, kerusakan Senyawa etanol pada alkohol akan
pada jaringan akan merangsang mediator merusak mukosa lambung dengan cara
inflamator salah satunya adalah histamin yang peningkatan produksi ROS. Reactive Oxygen
akan merangsang sekresi HCL lebih banyak lagi Species sangat berperan dalam perusakan
dan meningkatkan permeabilitas terhadap lambung akibat alkohol, ROS akan
protein. Mukosa menjadi edem dan protein menurunkan kemampuan antioksidan seluler
akan berkurang. Mukosa kapiler rusak, dalam memertahankan faktor defensif dan
sebabkan hemoragi interstitial dan agresif sehingga dapat menyebabkan
17
pendarahan. kerusakan mukosa. Kerusakan mukosa
Pada penelitian Kololu (2014)18 lambung menyebabkan stres oksidatif yang
menjelaskan bahwa, tikus wistar yang berujung pada kematian sel.
diberikan alkohol dengan pembagian lima Kontak langsung lambung dan alkohol
kelompok perlakuan yaitu kelompok kontrol, dapat menyebabkan banyak perubahan
A, B, C, D. Pada kelompok kontrol, hanya metabolik dan fungsional pada mukosa
diberi air biasa dan pelet selama 5 hari lambung. Penyakit yang akan timbul akibat
berturut-turut,terlihat dinding lambung kontak langsung tersebut contohnya adalah
Majority | Volume 8 | Nomor 2 | Desember 2019 | 256
Muhammad Reqza Pratama, Muhartono | Dampak Mengkonsumsi Alkohol Terhadap Kesehatan Lambung