otot tungkai Juga sangat dominan terutama otot-otot pada tungkai bawah, karena posisi telapak
kaki yang jinjit, sehingga diperlukan kekuatan otot tungkai bawah bagian belakang yang
baik. otot lengan berperan dalam sukses tidaknya pasing bawah.
Langkah awalan.
Gerakan melakukan pukulan smash dalam permainan bola voli diawali dengan
mengambil satu langkah ke depan sebagai ancang-ancang.
Dalam melakukan langkah awalan untuk melakukan smash, salah satu kaki berada di
belakang kaki yang lain sesuai dengan kaki dominan seorang pemain.
Tolakan untuk melompat.
Tahap kedua saat melakukan teknik smash adalah tolakan atau tumpuan. Lanjutan dari
langkah awalan dalam tahapan gerakan pukulan smash menempatkan kedua telapak
kaki hampir sejajar untuk bersiap meloncat secara vertikal. Pada saat melakukan awalan
beberapa langkah untuk melakukan smash langkah kaki terakhir adalah memberi
dorongan lompatan setinggi mungkin. Kaki pemain menekuk hingga lutut membentuk
sudut sekitar 110 derajat, dengan salah satu kaki terletak lebih ke depan sebagai
tumpuan untuk meloncat. Saat meloncat tumit dan jari kaki menghentak lantai kemudian
bersiap mengayunkan lengan, sembari mendorong tubuh ke atas menggunakan
kekuatan kedua kaki.
Rutin Pemanasan
Salah satu bagian penting yang dapat menaikan level jumping Pins adalah pemanasn yang
benar dan pas. Sebelum Pins melakukan tindakan atau latihan, hal pertama yang harus Pins
lakukan adalah pemanasan.
Pemanasan ini memberikan dampak pada latihan-latihan yang akan Pins pelajari, khususnya
pada jumping. Ada beberapa gerakan yang mungkin bisa menunjang jumping anda lewat
pemanasan ini, seperti mengulurkan bagian tubuh-tubuh yang sering digunakan dalam
permainan bola voli
Tangan
Kaki
Leher
Pemanasan ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya cedera atau keram saat melakukan
latihan atau pertandingan. Ketika Pins sedang latihan tanpa pemanasan terlebih dahulu dan
melakukan gerakan-gerakan tertentu, biasanya akan terjadi masalah pada anggota bagian tubuh
kamu.
Oleh karena itu, melakukan pemanasan sebelum berlatih atau bertanding sangatlah penting.
Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan pemanasan adalah sesuai dengan latihan yang akan
Pins inginkan.
Apabila Anda sudah menentukan waktu untuk latihan, maka sesuaikanlah pemanasan dengan
waktu latihan agar Pins benar-benar bisa maksimal dalam latihannya.
Rajin Berlari
Agar loncatan atau jumping anda lebih baik dari sebelumnya, Pins harus melakukan latihan
lanjutan dengan melakukan lari atau jogging.
Biasanya setiap pemain yang telah mempelajari beberapa gerakan akan diterapkan dalam
kesehariannya dengan melakukan lari atau jogging.
Lakukanlah gerakan lari selama kurang lebih 20 menit untuk membuat tubuh Pins benar-benar
baik dan memberikan kekuatan pada kaki, sehingga pada suatu saat Pins mau melakukan
jumping, kaki Pins benar-benar siap melakukannya.
Melakukan gerakan lari juga bisa disebut sebagai latihan pemanasan untuk memperkuat otot
pada bagian betis hingga mencapai paha.
Dan tentu saja melakukan gerakan lari selama kurang lebih 20 menit juga akan memberikan efek
yang besar terhadap gerakan loncatan kamu.
Beberapa pemain profesional yang sudah terbiasa melakukan lari, ppbiasanya menambahkan
beban pada bagian kaki saat melakukan latihan untuk memperkuat kaki saat digunakan ketika
bermain.
Pins juga bisa mempertimbangkan latihan diatas untuk meningkatkan kualitas latihan lari,
sehingga latihan ini bisa benar-benar maksimal.
Dengan latihan lompat tali seperti ini, akan memberikan kemudahan dalam menyeimbangkan
PIns saat meloncat, sehingga bisa mendapatkan posisi yang benar.
Untuk mendapatkan hasil yang memuaskan, coba simpan beban di bagian kaki agar bisa
memberikan pengaruh yang besar. Agar mendapatkan lompatan yang berkualitas, tambahan
beban ini memang sangat berpengaruh.
Manfaat dari latihan ini adalah untuk memperkuat otot kaki. Ketika melakukan lompat tangga
secara rutin, maka Pins akan mendapatakan kemudahan dalam menentukan timing ketika
melompat.
Ketika melakukan latihan lompat tangga, hal yang harus diperhatikan adalah ketinggian dari
setiap anak tangga yang dilewati. Hal ini berfungsi untuk diterapkan pada posisi awal Pins mau
melompat.
Melakukan lompatan dengan cara seperti ini memang lebih mudah dari latihan yang lain, apalagi
Pins bisa melompat dari sisi alat sederhana yang digunakan untuk dijadikan tumpuan dalam
lompatan.
Untuk menghasilkan lompatan yang lebih baik pemain profesional selalu melakukan hal yang
seperti ini. Tentu saja latihan ini juga dilakukan untuk mempermudah dalam melakukan timing
dalam lompatan.
Agar mendukung lompatan yang lebih tinggi dan biak, ada beberpa latihan fisik yang bisa Pins
terapkan dalam rutinitas latihan, seperti set up, push up, dan pull up.
Latihan fisik ini juga berguna ketika Pins akan melakukan smash kepada pihak lawan, karena
latihan ini mendukung tangan kamu menjadi lebih kuat.
Selain dari kekuatan, kecepatan tangan juga sangat dibutuhkan dalam melancarakan serangan
kepada lawan untuk memukul bola voli.
Pins bisa melakukan latihan fisik diatas kurang lebih dari masing-masing gerakan 10 kali
hitungan.
Lakukan Latihan dengan Gerakan Kombinasi
Latihan terakhir untuk menunjang kebaikan jumping dalam teknik smash bola voli adalah
melakukan gerakan kombinasi. Saat latihan, Pins bisa menggabungkan latihan-latihan yang
telah dikuasai atau yang bisa kita sebut dengan kombinasi sekaligus.
Melakukan gerakan kombinasi hanya bisa diterapkan kepada orang yang sudah terbiasa
melakukan pemanasan.
Pola yang biasa digunakan dalam latihan kombinasi ini adalah dimulai dari lari ditempat dengan
hitungan tertentu dan setelah itu disambung dengan melakukan push up.
Selain dari latihan fisik, Pins juga bisa mengkombinasi latihan lompat dengan beberapa kali
gerakan. Total perhitungan dan waktu latihan fisik juga dibutuhkan untuk menyesuaikan latihan
lompatan atau jumping.
Cara seperti ini memang harus dilakukan secara perlahan dan benar agar tidak terjadi
kecelakaan atau cedera pada bagian tubuh kita seperti kaki atau bagian tangan.