Tugas Penelitian Bindo
Tugas Penelitian Bindo
Oleh :
1.Amira Zamzam Maharani (03)
2.Rizki Ismam Hriyanto (28)
3.Safira Puji Lestari (29)
4.Zidan Firmansyah (36)
Latar belakang
Pandemi Covid-19 yang dimulai beberapa tahun lalu telah mengakibatkan kehidupan masyarakat di segala bidang,
terutama di bidang pendidikan. Kemendikbud menjelaskan bahwa pandemi Covid-19 menimbulkan banyak kendala dalam
pembelajaran di satuan pendidikan yang berdampak signifikan. Setidaknya ada tiga kemungkinan dampak sosial negatif
yang sedang dihadapi siswa akibat dampak pandemi Covid-19. Ketiga dampak tersebut adalah putus sekolah lebih awal,
penurunan hasil belajar, dan kekerasan terhadap belajar dan banyak sekali dampak dari pandemi covid 19 ini bagi
berlangsungnya proses pembelajaran.
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI)
melakukan inovasi pembelajaran dengan membuat kurikulum baru yaitu Kurikulum Mandiri Belajar yang dipandang
sebagai solusi dari permasalahan pendidikan di Indonesia. Kurikulum Merdeka dikembangkan sebagai bagian dari upaya
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk mengatasi krisis pembelajaran yang sudah lama terjadi akibat pandemi.
Krisis ini ditandai dengan rendahnya hasil belajar siswa, bahkan pada keterampilan dasar seperti membaca. Kurikulum
gratis juga dianggap sebagai solusi paling efektif untuk memecahkan berbagai masalah pendidikan. Dalam proses
pembelajaran itu sendiri, belajar mandiri merupakan suatu pendekatan yang memungkinkan siswa untuk memilih mata
pelajaran yang diminatinya dan memungkinkan siswa untuk menyempurnakan keterampilannya dan memberikan
kontribusi terbaiknya untuk berkarya bagi bangsa.
Karakteristik utama dari kurikulum ini yang mendukung
pemulihan pembelajaran adalah:
02
Apa sajakah dampak dari adanya
Kurikulum Merdeka Belajar
2. Kegiatan Operasional :
a. Kegiatan survey Lapangan. 36 × Rp 5.000,00 Rp. 180.000,00
b. Analisis Data 1 × Rp 300.000,00 Rp. 300.000,00