Diagnosis Osteoporosis:
Saat dokter melakukan pemeriksaan, terdapat beberapa metode untuk diagnosis
berdasarkan keluhan pasien:
a. DXA (Dual energy X-Ray absorptiometry), untuk mengetahui massa dan kepadatan
tulang yang bisa diukur pada tulang tubuh tertentu.
b. Bone scan untuk mengetahui perkiraan risiko patah tulang pada pasien.
c. Foto rontgen untuk mendeteksi patah tulang pada pasien.
d. Tes darah dan urin jika pasien terdeteksi penyakit lain yang dapat memicu
osteoporosis.
e. Pemeriksaan rutin jika pasien memiliki risiko osteoporosis tinggi.
Pencegahan Osteo