Sektor Bisnis/Investasi
Bisnis dilakukan dalam bentuk berbagai sektor, yaitu:
a. Sektor riil
Investasi ini lebih mengedepankan pada aspek kewujudan objek. Contohnya
seperti contohnya seperti inverti tanah, logam dan property.
b. Sektor Keuangan
Investasi di sekotor keuangan lebih cenderung pada unsur spekulasi. Contohnya
investasi deposito dan saham.
Proses Analisis Terjadinya Judi
1. Investor di pasar modal adalah mereka yang memanfaatkan pasar modal sebagai
sarana untuk berinvestasi di perusahaan- perusahaan terbuka (Tbk) yang
diyakininya baik dan menguntungkan, bukan untuk tujuan mencari capital gain
melalui short selling. Sementara spekulan bertujuan untuk mendapatkan gain
yang biasanya dilakukan dengan upaya goreng menggoreng saham.
2. Spekulasi sesungguhnya bukan merupakan investasi, meskipun di antara
keduanya ada kemiripan. Perbedaan yang sangat mendasar di antara keduanya
terletak pada 'spirit' yang menjiwainya, bukan pada bentuknya.
3. Spekulasi adalah kegiatan game of chance sedangkan bisnis/investasi adalah
game of skill.
4. Spekulasi telah meningkatkan unearned income bagi sekelompok orang dalam
masyarakat, tanpa mereka memberikan kontribusi apapun, baik yang bersifat
positif maupun produktif.
5. Spekulasi merupakan sumber penyebab terjadinya krisis keuangan.
6. Spekulasi adalah outcome dari sikap mental 'ingin cepat kaya'. Jika seseorang
telah terjebak pada sikap mental ini, maka ia akan berusaha dengan
menghalalkan segala macam cara tanpa mempedulikan rambu-rambu agama dan
etika.
Yahya meriwayatkan kepadaku dari Malik, dari Nafi, dari Abdullah bin
Umar, dari Zaid bin Tsabit, bahwa Rasulullah SAW, memperbolehkan pemilik
pohon yang berbuah untuk menjualnya dengan cara menaksirnya
(bikharshiha)."