Contoh Drama Toleransi

Suatu hari pada bulan puasa di sekolah, ada 3 orang anak yang mengobrol tentang hari libur yang
akan datang.

Tania : "Eh teman-teman katanya pas lebaran kita libur ya?"

Sari : "Iya Tan bener sekolah kita akan libur, Soalnya nanti kan yang muslim mau lebaran."
Tania : Oh gitu ya, nanti pas libur kita ajak Yuni main kemah-kemahan yuk di rumahku!"
Kemudian, mereka pun menemui Yuni.

Sari : "Hai Yun! Apa kamu bisa ikut kami untuk berkemah pada liburan nanti?"
Yuni : "Wah ide kalian bagus, sebenernya seru sih. Tapi, aku ga bisa ikut karena harus ikut
lebaran."
Tania : "Hah? Emangnya kamu ga bisa ya kalau kali ini ga lebaran?"
Yuni : "Ga bisa Tan, aku harus ikut lebaran. Lagian ini kan setahun sekali."
Sari : "Memangnya lebaran itu apa sih Yun?"
Yuni : "Lebaran itu perayaan hadi besar Islam, jadi kita mewujudkan rasa syukur itu dengan
melaksanakan shalat idul fitri dan bersilaturahim, karena kita telah berhasil berpuasa selama 30
hari."
Tania : "Ya udah lah Yun, malas aku teman sama kamu!"
Bel pulang sekolah pun berbunyi, dan mereka kembali ke rumah masing-masing.

Tania : (Mengetuk pintu rumah) "Mah tolong bukain dong ini aku."
Ibu Tania : "Iya nak, sebentar."
Tania pun masuk dan meletakkan sepatu dengan ekspresi murung.

Ibu Tania : "Kamu kenapa nak? Kok sedih gitu?"

Tania : "Iya ni mah, masa si Yuni ga mau main sama aku gara-gara lebaran. Emang ga bisa ya
kalau dia ga lebaran?"
Ibu Tania : "Oh gitu, ya wajar saja Tan. Coba deh kamu pikir dulu, misal kamu lagi natal, terus
kamu disuruh mainan dan ga boleh ikut natal sama temenmu. Kamu mau ga?"
Tania : "Ga mau lah mah!"
Ibu Tania : "Nah, berarti juga sama dengan Yuni. Dia juga mau melaksanakan hari rayanya, jadi
kamu harus ngehargai dia ya nak. Ini namanya tolernasi."
Tania : "Iya mah, maafin aku ya mah."
Keesokan paginya di sekolah, Tania menghampiri Yuni.

Tania : "Yun, maafin aku ya keamren udah maksa kamu. Aku baru tau apa itu toleransi."
Yuni : "Iya Tan gak papa kok. Maaf ya aku ga bisa ikut, nanti kalau aku usudah selesai lebaran
aku ikut kemah deh."
Tania : "Wah makasih banyak ya Yun, aku tunggu ya !