Anda di halaman 1dari 9

Hukum dan Masyarakat

Hukum menyesuaikan
perubahan perilaku
masyarakat
by Group 4
our grup

1 Rika Safitriana (1111200192)


2 Raihan Adiva Arsya (1111200204)
3 Nuralim (1111200206)
4 Rizky Fauji (111200211)
5 Sarra Safira (1111200212)
6 Paulus Davin (1111200225)
Hukum bersifat dinamis mengikuti
perkembangan pikiran manusia
dari masa ke masa hingga
kebatas kemajuan zaman baik itu
perubahan pola hidup maupun
Fungsi Hukum
perilaku serta cara pandang
masyarakat
Hukum dan
masyarakat dalam
perspektif Dalam perspektif sosiologi hukum
sosiologi hukum mempunyai fungsi mengatur manusia yang

bermanfaat dengan menimbulkan kesadaran
hukum mengenai pedoman norma tentang
perbuatan yang boleh dilakukan dan
perbuatan yang merupakan penyimpangan
sosial dalam kehidupan bermasyarakat
Dimensi perubahan
hukum dalam
perspektif sistem
hukum terbuka Merupakan sarana untuk
mengatur kehidupan sosial serta

perubahan hukum dan perubahan
sosial atau sebaliknya memiliki
hubungan kausalitas dalam
dinamisasinya terhadap kehidupan
masyarakat
Penggunana putusan sebagai alat rekayasa sosial, Rousco
Pound pernah membahasnya, dan di indonesia Prof.
Mochtar Kusmaatmaja menekankan penggunaan hukum
maupun putusan hakim sebagai alat rekayasa sosial, dalam
tulisannya tentang fungsi dan perkembangan hukum dalam
pembangunan nasional. Ia menyatakan, “pandangan kolot Hukum dan
tentang hukum yang menitikberatkan pada fungsi Perubahan Sosial
pemeliharaan ketertiban dalam arti statis dan menekankan
sifat konservatif dari hukum, menganggap bahwa dengan
ahli hukum orang tak dapat di ajak untuk melakukan
revolusi.
Namun menurut Mochtar tidak benar, sebab pengalaman Amerika
membuktikan putusan pengadilan justru menjadi instrument penting
dalam perubahan sosial di Negara itu. Untuk saat ini sangat sulit
diharapkan adanya putusan mahkamah agung (jurisprudence) yang
berkualitas yang dapat menjadi rujukan dan juga mempunyai pengaruh
yang dapat menimbulkan perubahan pada elemen kehidupan lain,
terbukti berbagai lembaga internasional meyebutkan MA Indonesia
sebagai lembaga yang mandul. Namun dengan adanya Mahkamah
Konstitusi (MK) saat ini justru membuktikan kekuatan hukum itu
untuk melakukan perubahan dibidang lain sangat determinan.
Kesimpulan
Hukum terbentuk karena adanya perbedaan kepentingan atau
perbedaan perilaku masyarakat antara satu dengan lainnya,
sehingga membutuhkan fasilitator untuk menjembatani kepentingan
atau perilaku satu dengan yang lainnya agar dapat tercipta sebuah
keadilan. karena hal tersebut akhirnyaa masyarakat mulai dapat
berpikir secara rasional, dan memiliki kesadaran tentang perbuatan
mana 2yang boleh dilakukan serta perbuatan mana yang merupakan
penyimpangan.
Daftar pustaka
HUKUM DAN PERUBAHAN SOSIAL:
(PERDEBATAN DUA KUTUB ANTARA HUKUM SEBAGAI SOCIAL
CONTROL DAN HUKUM SEBAGAI SOCIAL ENGINNERING)

Ridwan
Mahasiswa PDIH Sekolah Pascasarjana
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Jurisprudence, Vol 6 No. 1 Maret 2016, Hal. 37

Anda mungkin juga menyukai