Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN PRAKTEK KERJA KAYU

SEMESTER GENAP
TAHUN AJARAN 2021/2022

Dosen Pembina : Medi Efendi, ST.,MMT

Disusun oleh :
Hilman Rizqy Ananta
2131330046
1 TKJJBA 2

D-III TEKNOLOGI KONSTRUKSI JALAN


JEMBATAN DAN BANGUNAN AIR
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI MALANG
2022

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
kesehatan dan kesempatan kepada saya sehingga saya dapat menyelesaikan laporan Praktek
Kerja Kayu I secara mandiri. Praktek Kerja Kayu ini merupakan salah satu mata kuliah yang
ada pada jurusan Teknik Sipil.
Dalam pelaksanaan praktek kerja kayu ini, saya banyak mendapat bimbingan,
dukungan maupun bantuan dalam bentuk apapun dari berbagai pihak. Untuk itu dalam
kesempatan ini saya selaku penulis, mengucapkan terima kasih kepada Dosen yang telah
memberi bimbingan dan arahan kepada saya dalam praktek kerja kayu, serta teman –teman
yang bersedia bekerja sama untuk menyelesaikan praktek kerja kayu ini. Apabila ada
kesalahan yang saya lakukan selama kegitan praktek secara mandiri ini mohon di maafkan.
Saya menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan laporan kerja praktik ini baik
karena keterbatasan ilmu dan juga pengalaman. Karena itu saya mengharapkan masukan
berupa kritik dan saran yang bersifat membangun, untuk kesempurnaan laporan kerja kayu.
Semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi para pembaca.

Malang, 26 Maret 2022


Penulis

Hilman Rizqy Ananta

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................................2
DAFTAR ISI.............................................................................................................................3
BAB I.........................................................................................................................................3
PENDAHULUAN.....................................................................................................................3
BAB II.......................................................................................................................................5
PENGETAHUAN ALAT DAN BAHAN...............................................................................5
2.1 Pengetahuan Dasar Bahan Bangunan dari Kayu.......................................................5
2.2 Pengetahuan dasar masing-masing fungsi perkakas dan peralatan kerja kayu....5
BAB III......................................................................................................................................9
LAPORAN HASIL LATIHAN KERJA................................................................................9
3.1 Membuat sambungan kayu bibir lurus berkait..........................................................9
3.1.1 Tujuan instruksional umum...................................................................................9
3.1.2 Tujuan instruksional khusus..................................................................................9
3.1.3 Bahan dan peralatan...............................................................................................9
3.1.4 Prosedur kerja..........................................................................................................9
3.1.5 Gambar Kerja........................................................................................................10
3.1.6 Keselamatan Kerja................................................................................................11
3.2 Membuat Sambungan Kayu Ekor Burung................................................................11
3.2.1 Tujuan instruksional umum.................................................................................11
3.2.2 Tujuan instruksional khusus................................................................................11
3.2.3 Bahan dan peralatan.............................................................................................11
3.2.4 Prosedur kerja........................................................................................................11
3.2.5 Gambar kerja.........................................................................................................12
3.2.6 Keselamatan kerja.................................................................................................13
BAB IV....................................................................................................................................14
PENUTUP...............................................................................................................................14
4.1 Kesimpulan.................................................................................................................14
4.2 Saran............................................................................................................................14

3
BAB I

PENDAHULUAN

Praktek Kerja Kayu 1 merupakan salah satu mata kuliah yang ada di Jurusan Teknik
Sipil. Pada Praktek Kerja Kayu 1 ini lebih menekankan menggunakan alat-alat kerja manual.
Selama praktek akan diperkenalkan berbagai macam alat pertukangan manual, cara
pemakaian yang benar (sesuai dengan fungsi alat masing - masing), cara penyetelan alat serta
cara penajaman (pengasahan) alat sehingga dapat dipergunkan denngan baik dan dapat
menghasilkan produk kerja yang diharapkan.
Pada Praktek Kerja Kayu 1 selain pengenalan alat – alat pertukangan manual, juga
diperkenalkan cara menggergaji kayu yang baik sesuai standar keamanan dan arah melintang
serat kayu maupun arah sejajar serat kayu. Cara mengetam kayu dengan baik dan
menghasilkan permukaan kayu yang rata, datar, lurus dan siku.

4
BAB II

PENGETAHUAN ALAT DAN BAHAN

2.1 Pengetahuan Dasar Bahan Bangunan dari Kayu


Pilihan suatu bahan bangunan tergantung dari sifat-sifat teknis, ekonomis dan
keindahan. Perku suatu bahan diketahui sifat-sifat sepenuhnya.
Sifat utama kayu:
 Bahan mentah yang mudah dijadikan barang lain. Barang-barang seperti kertas,
bahan sintetik, teksil, bahkan sampai daging tiruan.
 Mempunyai sifat-sifat spesifik (elastis, ulet tahan terhadap pembebanan yang tegak
lurus dengan serat atau sejajar seratnya). Sifat-sifat seperti ini tidak dipunyai oleh
bahan-bahan yang bisa dibuat manusia
Kerugian bahan kayu:
 Tidak homogen
 Mempunyai sifat higroskopik
 Mudah terbakar
 Ketidaksamaan sebagai hasil tumbuhan alam
 Cacat-cacat kayu
Sifat – sifat kayu:
 Sifat higroskopik kayu adalah kemampuan penyerapan atau pelepasan air dari dan ke
udara sekitar dalam mencari kesetimbangan
 Sifat mekanik kayu adalah daya tahan kayu terhadap tegangan yang diberikan kepada
kayu tersebut
 Sifat fisik kayu adalah berat jenis kayu, keawetan alami, warna kayu, berat, kekerasa,
dan lain – lain
2.2 Pengetahuan dasar masing-masing fungsi perkakas dan peralatan kerja kayu
1. Perkakas Ukur (Measuring tools)
• Penggaris Lipat

 Pita pengukur (Measuring tapes)

5
2. Perkakas Penanda (Marking out tools)
 Pensil.

• Pemberi Tanda Garis (Marking gauge)

3. Perkakas Pemotong (Cutting tools)


• Gergaji

 Kikir (hand files & rasp).

4. Perkakas Pendorong (Driving tools)

• Palu (hammer).

• Pembenam Paku (nail punch).

6
5. Perkakas Penjepit (Gripping tools)
• Bench vice

• Quick-action bar clamp

6. Perkakas Pengetes/Penguji (Testing tools) 


 Siku (Frame Square)

• Pelurus level (Precision level).

7. Mesin-Mesin Kayu (Carpentry Machines)


• Mesin Gergaji Ayun (radial arm saw machine)
Fungsinya adalah untuk Memotong tegak lurus, miring dan membuat
coakan

7
• Mesin Gergaji Belah/Meja (Rip saw / circular saw bench machine)
Fungsinya adalah untuk melakukan pekerjaan membelah kayu

• Mesin Ketam Perata (Surface planer)


Fungsinya adalah untuk mengetam/menghaluskan permukaan benda kerja
yang membentuk siku dan meluruskan kayu

• Mesin Bor Pahat Pelubang (chisel morticer)


Fungsinya adalah untuk membuat lubang pahatan pada permukaan kayu

8
BAB III

LAPORAN HASIL LATIHAN KERJA

3.1 Membuat sambungan kayu bibir lurus berkait


3.1.1 Tujuan instruksional umum
Pada praktek kerja kayu yang pertama ini untuk memberikan pengetahuan
dasar mengetam dan menggergaji dengan bahan dasar kayu ukuran 5/7 - 68 cm,
menjadi ukuran 4/6 – 68 cm dengan kondisi lurus, rata dansiku terhadap sisi-
sisinya, dilukis dan digergaji sesuai gambar kerja.
3.1.2 Tujuan instruksional khusus
a) Teliti perkakas kerja kayu yang digunakan pada kotak alat dengan baikdan
teratur apabila belum digunakan.
b) Pelajari gambar kerja dan ikuti prosedur kerja dengan seksama dan teliti.
c) Pusatkanlah perhatian atau pikiran pada waktu praktek.
d) Ikuti petunjuk-petunjuk dari Instruktur.
e) Gunakan Alat Pelindung Diri (APD) sesuai dengan kebutuhan
3.1.3 Bahan dan peralatan
- Balok ukuran 4/6 panjang 68cm
- Gergaji belah
- Gergaji potong
- Ketam
- Siku
- Meteran
- Palu
- Pahat tusuk
3.1.4 Prosedur kerja
a) Siapkan semua peralatan yang diperluakan.
b) Siapakan bahan berupa balok berukuran 4/6 cm panjang 68 cm.
c) Ketam keempat mukanya hingga menjadi rata, lurus, halus, dan siku.
d) Lukis bentuk sambungan bibir lurus berkait pada balok yang telah diketam
dengan cara sebagai berikut :
1) Lukis bentuk sambungan bibir lurus berkait pada salah satu ujung balok.
2) Beri tanda bagian-bagian kayu yang akan dihilangkan.
e) Potong bagian kayu yang diberi tanda dihilangkan hingga membentuk
sambungan bibir lurus berkait dengan menggunakan gergaji dan pahat agar
hasilnya dapat lurus dan rata.
f) Kemudian jiplak hasil potongan tadi ke kayu yang lain
g) Dengan cara sama kerjakan pembuatan sambungan kayu yang lain.

9
h) Ketemukan kedua kayu yang telah dibuat bentuk sambungannya tersebut,
control kerapatan sambungan dan berilah tanda bagianbagian yang perlu
dibenahi lagi.
i) Benahi bentuk sambungan sehingga menjadi rangkaian sambungan yang baik
(lurus, rata, halus, siku, dan rapat).

3.1.5 Gambar Kerja

a) Mengetam

b) Membagi dua kayu ukuran 68 cm

c) Membuat pola potongan

d) Pahat kayu sesuai pola

e) Hasil sambungan

10
3.1.6 Keselamatan Kerja
a. Praktikan harus memakai pakaian kerja
b. Letakkan alat-alat pada tempat yang aman
c. Gunakan alat-alat sesuai pada fungsinya
d. Bekerjalah dengan hati-hati sesuai dengan fungsinya
e. Ikuti petunjuk keselamatan kerja yang ada dibengkel
3.2 Membuat Sambungan Kayu Ekor Burung
3.2.1 Tujuan instruksional umum
Pada praktek kerja kayu yang pertama ini untuk memberikan pengetahuan
dasar mengetam dan menggergaji dengan bahan dasar kayu ukuran 4/6 - 68 cm,
menjadi ukuran 3/5 – 68 cm dengan kondisi lurus, rata dansiku terhadap sisi-
sisinya, dilukis dan digergaji sesuai gambar kerja.
3.2.2 Tujuan instruksional khusus
a) Teliti perkakas kerja kayu yang digunakan pada kotak alat dengan baikdan
teratur apabila belum digunakan.
b) Pelajari gambar kerja dan ikuti prosedur kerja dengan seksama dan teliti.
c) Pusatkanlah perhatian atau pikiran pada waktu praktek.
d) Ikuti petunjuk-petunjuk dari Instruktur.
e) Gunakan Alat Pelindung Diri (APD) sesuai dengan kebutuhan
3.2.3 Bahan dan peralatan
- Balok ukuran 4/6 panjang 68cm
- Gergaji belah
- Gergaji potong
- Ketam
- Siku
- Meteran
- Palu
- Pahat tusuk

11
3.2.4 Prosedur kerja
a. Siapkan alat-alat dan bahan yang diperlukan.
b. Ketam keempat sisi balok hingga rata, halus, lurus, dan siku
antara muka satu dengan lainnya.
c. Lukis bentuk sambungan ekor burung tertutup sesuai gambar
kerja dengan cara :
1) Tentukan panjang sambungan sesuai dengan ukuran
gambar kerja.
2) Lukis bentuk pen dan lubang sesuai dengan gambar
kerja
3) Berilah tanda pada bagian yang akan dihilangkan.
d. Buat pen sesuai dengan gambar kerja dengan menggunakan
gergaji belah, dan pahat tusuk, agar hasilnya menjadi rata dan
siku mengikuti garis kerja.
e. Buat lubang dengan menggunakan pahat takikan mengikuti garis
kerja dengan kedalaman setengah tebal kayu.
f. Ratakan permukaan pen dan dasar takikan dengan menggunakan
pahat tusuk.
g. Hubungankan antara pen dan takikan sehingga membentuk
sambungan ekor burung.
h. Kontrol kelurusan, kerataan sambungan, dan kerapatan
sambungan.
i. Perbaiki kekurang baikan sambungan yang dibuat.
j. Ratakan sambungan dengan menggunakan ketam penghalus
hingga membentuk sambungan yang baik.
k. Periksakan hasil pekerjaan.
3.2.5 Gambar kerja
a. Mengetam

b. Membagi Dua Kayu

c. Membuat Pola Potongan

12
d. Potong Kayu Sesuai Pola

e. Hasil Sambungan

3.2.6 Keselamatan kerja


a. Praktikan harus memakai pakaian kerja
b. Letakkan alat-alat pada tempat yang aman
c. Gunakan alat-alat sesuai pada fungsinya
d. Bekerjalah dengan hati-hati sesuai dengan fungsinya
e. Ikuti petunjuk keselamatan kerja yang ada dibengkel

13
14
BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Dengan selesainya laporan praktek kerja batu ini mahasiswa dapat menyimpulkan
bahwa praktek kerja kayu penting di pelajari dan di ketahui oleh mahasiswa Teknik
sipil, karena menambah wawasan serta menambah pengalaman bagi mahasiswa yang
nantinya akan terjun kelapangan langsung.

4.2 Saran

Setelah melakukan praktek kayu disimpulkan bahwa pekerjaan-pekerjaan dalam


praktek kayu bukanlah pekerjaan yang semudah dibayangakn, karena di sana kita di
tuntut ketelitian, keakuratan, kekuatan serta pemikiran untuk membuat sebuah
bangunan yang biasa kita lihat seperti rumah agar hasilnya memuaskan. Jadi jangan
pernah menganggap pekerjaan kayu pekerjaan yang sepele.

15

Anda mungkin juga menyukai