PENDAHULUAN
Mata Pelajaran KIMIA merupakan salah satu mata pelajaran wajib maupun
keminatan yang pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA). Sebagai salah satu
mata pelajaran, maka diakhir kegiatan Belajar diharapkan Siswanya dapat
menguasai sejumlah Kompetensi. Berdasarkan Depdiknas (2004) bahwa “Setelah
Mempelajari mata Pelajaran KIMIA Peserta Didik harapkan mampu”
mengembangkan keterampilan proses dan dapat berpikir kritis terhadap berbagai
penemuan-penemuan”. Artinya, setelah Belajar KIMIA diharapkan terjadi perubahan-
perubahan yang meliputi pengetahuan, keterampilan dan sikap-sikap baru pada
siswanya. Perubahan tersebut dapat teramati dalam hasil belajar yang diperoleh
Siswanya.
Faktor lain yang mendukung rendahnya hasil belajar dilihat dari Pembelajaran
yang tidak memadai, Metode pembelajaran menonton. Serta Alat Peraga / Alat
Pratikum Sekolah tidak memadahi. Berangkat dari hal tersebut peneliti secara
langsung melihat Pembelajaran yang berlangsung diruangan Labolatorium.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Manfaat Teoritis.
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan Kontribusi pada kajian keilmuan
dalam memberikan Ilmu pengetahuan dan wawasan mengenai pemenfaatan
media khusus –nya E-learning Quipper School dalam proses Pembelajaran.
Selain itu, untuk berkontribusoi dalam Mengimplementasikan. Pengembangan
Ilmu Teknologi Pendidikan berkenan dengan pengembangan bahan ajar dan
Media Pembelajaran guna mempermudah pelaksanaan Pembelajaran itu
sendiri.
2. Manfaat Praktis
Secara Praktis, hasil Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi
beberapa pihak diantaranya :
a. Bagi Program Studi Teknologi Pendidikan
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan Kontribusi pada kajian
keilmuan Teknologi Pendidikan dalam bentuk pengetahuan dan dapat
menjadi rujukan atau acuan untuk peningkatan Kualitas Perkuliahan
melalui peningkatan minat Pesertadidik.
b. Bagi Guru
Penelitian ini diharapkan menjadi salah satu Alternatif untuk menciptakan
Pembelajaran yang Inovatif dan memberikan Motivasi kepada Guru untuk
lebih meningkatkan kemampuan dan Kreativitasnya dalam mengelola
proses pembelajaran.
c. Bagi Siswa
Penelitian ini diharapkan mampu menggunakan Media Pemebelajaran
dengan bijak dan dapat secara Mandiri serta mampu meningkatkan
Motivasi belajarnya.
d. Bagi Sekolah
Penelitian ini diharapkan mampu menggunakan Media Pembelajaran
dengan memberikan Fasilitas sekolah yang memadai dan lebih baik lagi,
Agar dapat tercapainya tujuan pembelajaran secara aktif, Efektif dan
Motivatif.
e. Struktur Organisasi Skripsi
Untuk memmudahkan dalam memahami Penulisan Skripsi ini, maka
pembahasan di sajikan dalam 5 Bab. Dengan Struktur Organisasi sebagai
berikut.
BAB I. Pendahuluan Latar Belakang, Rumusan Masalah. Manfaat hasil
Penelitian dan Struktur Organisasi Skripsi.
BAB II. Kajian Pustaka yang meliputi belajar dan pembelajaran media
pembelajaran . pengembangan E-learning Quipper School, Motivasi belajar
Siswa, konsep mata Pelajaran KIMIA. Hubungan penggunaan Quipper
School dengan Motivasi belajar Siswa . kerangka pemikiran dan Hipotesis.
BAB III. Metode Penelitian yang terdiri pendekatan dan metode
Penelitian, Desain Penelitian. Populasi dan sampel Instrumen Penelitian,
Prosedur Penelitian dan Teknik Analisis data.
BAB IV temuan dan Pembahasan Penelitian meliputi deskripsi temuan
Penelitian.
BAB V. Pada Bab ini, terdiri dari Kesimpulan, Implikasi dan Rekomendasi
terhadap Penelitian yang terkait.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Deskripsi Teori
1. Tinjauan tentang pembelajaran Online (E-learning)
a. Pengertian Pembelajaran Online (E-learning)
Pembelajaran pada hakikatnya adalah suatu Proses, yaitu Proses mengatur,
Mengorganisasi Lingkungan yang ada disekitar peserta didik sehingga dapat
menumbuhkan dan mendorong peserta didik melakukan proses belajar. Pembelajaran
juga dikatakan sebagai proses memberikan bimbingan atau bantuan kepada peserta
didik yang bermasalah.
b. Pengertian Belajar
Dengan demikian dapat diartikan kesimpulan bahwa pengartian belajar
adalah perubahan dalam diri pelajarnya yang berupa pengetahuan ,
Keterampilan dan tingkah laku akibat dari Interaksi dengan Lingkungannya.
Minat Belajar KIMIA adalah keinginan terhadap sesuatu tanpa ada paksaan.
Dalam minat belajar seorang siswa memiliki Faktor-Faktor yang mempengaruhi
minat belajar yang berbeda-beda menurut Sayah (2003:132) membedakannya
menjadi 3 macam yaitu :
1) Faktor Internal
Adalah Faktor dar dalam diri Siswa yang meliputi 2 Aspek yakni :
a) Aspek Fisilogis
Kondisi Jasmani dan tegangan otot (Tonus) yang menandai tingkat
kebugaran tubuh siswa.
b) Aspek Psikologis
Merupakan aspek dari dalam diri Siswa yang terdiri dari Intelegensi,
Bakat Siswa, sikap Siswa, Minat Siswa, Motivasi Siswa.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Analisi KI dan KD
Pembuatan Instrumen
Validitas
Perbaikan
Pelaksanaan
Pengumpulan Data
Mengolah Data
Kesimpulan
3.2 Jenis Penelitian
Peneliti menggunakan 20% dari jumlah sampel yang akan digunakan dalam
Penelitian ini berjumlah 34 Orang Siwa.
2. Observasi
Observasi digunakan sebagai Metode pengumpulan data. Observasi biasa
diartikan sebagai pengamatan dan pencatatan secara sstematik terhadap undur-unsur
yang nampak dalam suatu gejala pada objek Penelitian unsur-unsur yang nampak
itu disebut dengan data atau Informasi yang diamati secara benar dan lengkap
Metode ini digunakan untuk melihat dan mengamati secara langsung keadaan
dilapangan agar memperoleh gambaran yang lebih luas tentang permasalahan yang
diteliti.
1. Ananlisis Instrumen
Pada Penelitian untuk memperoleh Instrument yang baik sebagai alat
pengumpul data maka diadakan uji coba terhadap peserta didik lainnya. Yang
termasuk dalam sampel Penelitian. Pertanyaan / Pernyataan yang diiuji cobakan
kemudian Dianalisi untuk mengetahui Validasi dan Realibitas.
a. Uji Validasi
validasi adalah kualitas yang menunjukkan hubungan antara suatu pengukuran
(Diagnosis) dengan arti atau tujuan dilakukan terhadap Instrument angket (Kuesioner)
ini adalah uji Validatas isi dan Validitas Empiris.
1) Validitas Isi
Validitas angket dapat yang digunakan dalam Penelitian adalah Validitas isi.
Untuk memperoleh Angket yang Valid maka Instrument yang Penelitian digunakan
terlebih dahulu Dikonsultasikan dengan Dosen Pembimbing.
2) Validitas Empiris
Istlah “Validitas Empris” memuat kata “Empiris” yang artinya “Pengalaman”
sebuah Instrument dapat dikatakan memiliki Validitas Empiris apaboila sudah
diuji dari pengalaman. Validitas butir-butir pernyataan dalam Kuesioner dengan
menggunakan Software Anates Versi 4.0. Valid atau tidaknya suatu pernyataan
dalam Kuesioner dapat diketahui dengan membandingkan (rxy) dan Tabel dengan
Prodcut Moment x = 0,05
b. Realibilitas
Realibilitas atau keandalan adalah ketetapan atau Ketelitian suatu alat Evaluasi
suatu Instrumen atau alat Evaluasi dikatakan andal jika dia dapat dipercaya.
Kosisten, atau Stabil dan Produktif Instrument atau alatr tersebut dapat dipercaya
kebenarannya. Uji Reabilitas menggunakan bantuan Software ANATES V4,
adapun nilai Koefisien dari Realibilitas ini dapat pada table dibawah ini.
Tabel 3.2
Klasifikasi Interprestasi untuk Koefisien Reliabilitas
NO RENTANG KRITERIA
1 R11 < 0,20 Sangat Rendah
2 0,20 < r11 < 0,40 Rendah
3 0,40 < r11 < 0,60 Cukup
4 0,60 < r11 < 0,80 Tinggi
5 0,80 < r11 < 1,00 Sangat Tinggi