UROFLOWMETRI

RUMAH SAKIT No Dokumen : No Revisi : Halaman :

PKU - 1/3
02/SPO/16/II/2023
MUHAMMADIYAH
BLORA

Tgl Terbit Tgl / bln / Tahun Ditetapkan

STANDAR
Direktur RS PKU Muhammadiyah
PROSEDUR
Blora
OPERASIONAL
09 Februari 2023

dr. Tegar Muhammad Wijaya

NIP : 122018224
PENGERTIAN Uroflowmetri adalah pemeriksaan urologi yang sangat sederhana dan
non-invasif untuk menilai beragam aspek pada aliran urine dan
membantu menemukan penyakit yang mungkin ada.
TUJUAN 1. Untuk mengetahui berbagai kelainan dan mendeteksi masalah
pada saluran kemih.
2. Untuk mendeteksi penyakit
3. Untuk mengetahi tingkat kekecangan aliran urine serta
mendeteksi sejumlah kondisi kesehatan seperti Benign
Prostatic Hyperplasia (BPH) atau pembesaran prostat.
KEBIJAKAN Dilakukan oleh Dokter Spesialis Urologi

PROSEDUR A. PERSIAPAN SEBELUM TEST

1. Pasien diminta untuk untuk minum air ± 1 liter, 2 jam sebelum
pemeriksaan.
2. Pasien diminta untuk menahan kencing hingga penuh
3. Info kondisi kesehatan jika dalam kondisi tertentu seperti hamil
4. Info ke dokter mengenai obat-obatan dan perawatan medis yang
sedang dijalani agar tidak mempengaruhi hasil.
 UROFLOWMETRI

RUMAH SAKIT No Dokumen : No Revisi : Halaman :

PKU - 2/3
02/SPO/16/II/2023
MUHAMMADIYAH
BLORA

B. SELAMA TEST
1. DPJP mengajarkan cara menggunakan flow meter
2. Sesaat siap untuk BAK tekan tombol start flowmeter dan
pastikan menghitung 5 detik sebelum mulai BAK
3. Mulailah buang air kecil dalam alat corong yang menempel
pada toilet. Alat uroflowmetri akan memberikan informasi.
4. Jangan menahan dan mempercepat buag air kecil, lakukan
senormal mungkin.
5. Setelah selesai buang air kecil hitung Kembali sampai 5
detik dan tekan tombol flowmeter.
6. Jangan meletakkan kertas toilet kedalam corong.
7. Setelah melakukan tes ini, jika ditemukan beberapa hal yang
mengganjal biasanya dokter akan meminta akan melakukan
beberapa tes berulang.
C. PASCA TESTA
1. Perawatan setelah prosedur ini berbeda dari satu pasien ke
pasien lain, hal ini akan tergantung pada Riwayat penyakit yang
diderita. Secara obyektif pancaran urin dapat diperiksa dengan
flowmeter dengan penilaian :
- Flow rate maksimal > 15 ml/dtk = non obstruktif
- Flow rate maksimal 10-15 ml/dtk = border line
- Flow rate maksimal < 10 ml/dtk = obstruktif
UNIT TERKAIT Poliklinik