Nama : Intan Permata Sari

NPM : 2010105609
Kelas : IKP 3B/5

Menganalisis film A Beauty Mind

No. Data Diagnosa Intervensi

1. Do Ketidakberdayaan b.d Latihan Asertif
 Klien tidak meminum disfungsi lingkungan, - Tentukan apa hambatan
obat karena menggangu harga diri rendah untuk bisa asertif (misal :
tugas perannya di tahap perkembangan,
keluarga sehingga kondisi medis dan
waham nya Kembali. kejiwaan kronis)
Ds - Bantu pasien mengenali
 Istri klien mengatakan dan mengurangi distorsi
bahwa klien tidak akan kognitif yang memblokir
mendekati kampus kemanapun yang
mungkin karena malu. menunjukan prilaku
 Istri klien membanting asertif.
gelas dan meninju kaca Restruksi kognitif
kemudian mengatakan - Bantu pasien memahami
aku takt ahu apa yang bahwa seringnya ketidak
harus kuolakukan. mampuan untuk
mencapai tingkah laku
yan diinginkan
merupakan hasil dari
pernyataan diri yang tidak
normal.
Dukungan emosional
- Bantu pasien untuk
mengenali perasaannya
seperti adanya cemas,
marah atau sedih
2. Do Resiko prilaku kekerasan Teknik menenangkan
 Klien melukai tangannya terhadap orang lain b.d - Yakinkan keselamatan
dan mencari sesuatu gangguan psikologis dan dan keamanan klien
 Klien tidak meminum waham - Identifikasi orang-orang
obatnya sehingga terdekat klien yang bisa
wahamnya Kembali. membantu klien .
 Klien tidak sengaja Manajemen halusinasi
mendorong istrinya dan - Berikan klien untuk
jatuh. mendiskusikan
 Klien meninggakkan hakusinasinya
bayinya Ketika - Dorong klien untuk
memandikannya. mengekspesikan
Ds perasaannya secara tepat.
  Klien mengatakan Manajemen alam perasaan
mencari chip implant di - Gunakan Bahasa yang
tangannya sederhana dan konkrit
 Klien melihat wahamnya selama interaksi dengan
dan mendorong istrinya. pasien yang bermasalah
dengan fungsi kognitif.
3. Do Kesiapan meningkatkan Peningkatan harga diri
 Klien pergi ke kampus konsep diri b.d - Dukung pasien untuk bisa
dan meminta untuk kepercayaan diri terhadap mengidentifikasi
diperbolehkan kemampuan kekuatan
berkeliaran di kampus - Bantu klien untuk
 Klien berusaha menerima mengatur tujuan yang
penyakitnya dan realistic dalam rangka
berusaha untuk mencapai harga diri yang
menanganinya. lebih tinggi
 Istri klien mendukung Fasilitasi tanggung jawab
kesembuhan klien - Diskusikan dengan pasien
Ds tanggung jawab
 Klien menagatakan akan tambahan yang ada
mulai mengacuhkan terkait dengan status
ilusinya kesehatannya saat ini.
Peningkatan sosialisasi
- Tingkatkan hubungan
dengan orang-orang yang
memiliki minat dan
tujuan yang sama.
- Anjurkan kegiatan social
dan masyarakat.
-