Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN RESUME ISOLASI SOSIAL

DI PANTI SOSIAL BINA LARAS HARAPAN SENTOSA 2

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Praktek Profesi Ners


Stase Keperawatan Jiwa

Oleh :
Sonia Nila Maylani
221030230356

PROGRAM PROFESI NERS KEPERAWATAN


STIKes WIDYA DHARMA HUSADA
TANGERANG
2022
RESUME KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
STIKes WIDYA DHARMA HUSADA

Tanggal Pengkajian : 22 Desember 2022


Ruangan Rawat : Anggrek 3

Kronologis
Seorang klien bernama Ny. I berusia 42 tahun berada di PSBL HS II ± 1 tahun,
klien mengatakan ditangkap oleh petugas saat ada razia di jalanan didaerah
bekasi, saat itu klien sedang berkeliaran dijalanan tanpa identitas, klien
mengatakan sedang mencari keluarga nya yang ada dibandung. Klien mengatakan
Selama berada di panti klien terlihat menyendiri dan tidak mau bergabung dengan
teman-temannya , klien mengatakan malas untuk bermain bersama temannya dan
klien lebih suka sendiri. Klien mengatakan merasa tidak pantas jika bermain
dengan wbs lainnya.
ANALISIS DATA

No Data Masalah

1 Subjektif : Isolasi sosial


- Klien mengatakan malas untuk bermain bersama
temannya dan klien lebih suka menyendiri
Objektif :
- Klien terlihat menyendiri dan tidak mau
bergabung dengan teman-temannya
- Ketika diajak berbicara klien menjawab dengan
kooperatif
- Klien terlihat tidak suka kontak mata

2 Subjektif : Harga Diri Rendah


- Klien mengatakan merasa tidak pantas bila
bermain dengan teman wbs lainnya
Objektif :
- Klien lebih banyak diam sendirian
- Klien sering menyendiri

DIAGNOSIS KEPERAWATAN

1. Isolasi sosial
2. Harga Diri Rendah
RENCANA KEPERAWATAN

Nama Klien : Ny. I


Ruangan : Anggrek 3
No. CM :-
DX Medis : Schizofrenia

No Dx Perencanaan
Keperawatan Tujuan Kriteria Evaluasi Intervensi Rasional
1 Isolasi Sosial TUM: Klien
dapat
berinteraksi
dengan orang
lain. 1. Setelah….x interaksi klien 1.1. Bina hubungan saling percaya dengan : Hubungan saling percaya
Tuk : menunjukkan tanda-tanda  Beri salam setiap berinteraksi merupakan dasar yang kuat bagi
1. Klien dapat percaya kepeda perawat :  Perkenalkan nama, nama panggilan klien dalam mengekspresikan
membina  Wajah cerah, tersenyum dan tujuan perawat berkenalan perasaannya.
hubungan  Mau berkenalan  Tanyakan dan panggil nama  Menunjukkan keramahan dan
saling  Ada kontak mata kesukaan klien sikap bersahabat.
percaya  Bersedia mencritakan  Tunjukkan sikap jujur dan menepati  Agar kita tidak ragu kepada
perasaan janji setiap kali interaksi perawat.
 Bersedia  Tanyakan perasaan klien dan  Menunjukkan bahwa perawat
mengungkapkan masalah yang dihadapi klien ingin kenal dengan klien.
masalahnya  Buat kontrak interaksi yang jelas  Agar klien percaya kepada
 Dengarkan dengan penuh perhatian perawat.
ekspresi perasaan klien  Penerimaan yang sesuai dengan
keadaan yang sebenarnya dapat
meningkatkan keyakinan pada
klien serta merasa adanya suatu
pengakuan.
 Perhatian yang diberikan dapat
meningkatkan harga diri klien.
 Respon mengkritik atau
menyalahkan dapat
menimbulkan adanya sikap
penolakan.
 Member info tentang kontrak
waktu.
2. Klien dapat 2. Setelah….x interaksi klien 2.1. Tanyakan pada klien tentang :  Mengidentifikasi penyebab
nyebutkan menyebutkan minimal satu  Orang yang tinggal serumah/teman klien bergaul atau dekat degan
penyebab penyebab menarik diri dari : sekamar klien orang lain dan penyebab klien
menarik diri o Diri sendiri  Orang yang paling dekat dengan tidak dekat dengan orang lain
o Orang lain klien dirumah/diruang perawatan serta mekanisme koping yang
o Lingkungan  Apa yang membuat klien dekat digunakan klien dalam
dengan orang tersebut menghadapi masalahnya itu.
 Orang yang tidak dekat dengan klien
dirumah/diruang perawatan
 Apa yang membuat klien tidak dekat
dengan orang tersebut
 Upaya yang sudah dilakukan agar
dekat dengan orang lain
2.2.Diskusikan dengan klien penyebab  Bila klien sudah
menarik diri atau tidak mau bergau mengungkapkan masalahnya,
dengan orang lain akan mempermudah perawar
2.3.Beri pujian terhadap kemampuan klien melaksanakan asuhan
mengungkapkan perasaannya keperawatan.
 Reinforcement positif akan
meningkatkan harga diri klien.
3. Klien mampu 3. Setelah…x interaksi dengan 3.1. Tanyakan pada klien tentang :  Tingkat pengetahuan klien,
menyebutkan klien dapat menyebutkan  Manfaat hubungan social membantu perawat
keuntungan keuntungan berhubungan  Kerugian menarik diri mengarahkan klien
berhubungan social, misalnya : 3.2. Diskusikan bersama klien tentang berhubungan dengan orang lain.
social dan o Banyak teman manfaat berhubungan social dan  Diharapkan klien mampu
kerugian o Tidak kesepian kerugian menarik diri memilih perilaku yang adaptif
menarik diri o Bisa diskusi 3.3. Beri pujian terhadap kemampuan klien setelah mengetahui keuntungan
o Saling menolong mengungkapkan perasaannya bersosialisasi dan kerugian
Dan kerugian menarik diri, isolasi sosial.
misalnya:  Reinforcemet positif akan
o Sendiri meningkatkan harga diri klien.
o Kesepian
o Tidak bisa diskusi
4. Klien dapat 4. Setelah…x interaksi klien 4.1.Observasi perilaku klien saat  Melatih klien untuk
melaksanaka dapat melaksanakan berhubungan sosial bersosialisasi secara bertahap.
n hubungan hubungan social secara 4.2.Beri motivasi dan bantu klien untuk
social secara bertahap dengan : berkenalan/berkomunikasi dengan :
bertahap o Perawat o Perawat lain
o Perawat lain o Klien lain
o Klien lain o Kelompok
o Kelompok 4.3. Libatkan klien dengan Terapi Aktivitas
Kelompok Sosialisasi
4.4. Diskusikan jadwal harian yang dapat
dilakukan untuk meningkatkan
kemampuan klien bersosialisasi
4.5. Beri motivasi klien untuk melakukan
kegiatan sesuai dengan jadwal yang
telah dibuat
4.6. Beri pujian terhadap kemampuan klein
memperluas pergaulannya melalui
aktivitas yang dilaksanakan
5. Klien mampu 5. Setelah…x interaksi klien 5.1. Diskusikan dengan klien tentang  Reinforcement diharapkan
menjelaskan dapat menjelaskan perasaannya berhubungan social dapat meningkatkan rasa
perasaannya perasaannya setelah dengan : percaya diri klien sehingga
setelah berhubungan social dengan :  Orang lain ingin mengulangi perbuatan
berhubungan o Orang lain  Kelompok yang serupa.
sosial o Kelompok 5.2.Beri pujian terhadap kemampuan klien  Menyadarkan klien bahwa
mengungkapkan perasaannya bersosialisasi itu lebih baik
daripada isolasi sosial.
6. Klien dapat 6.1.Setelah…x pertemuan 6.1. Diskusikan pentingnya peran serta  Dukungan keluarga
dukungam keluarga dapat menjelaskan keluarga sebagai pendukung untuk berpengaruh terhadap
keluarga tentang : mengatasi perilaku menarik diri perubahan perilaku klien.
dalam o Pengertian menarik diri 6.2. Diskusikan potensi keluarga untuk
memperluas o Tanda dan gejala membantu klien mengatasi perilaku
hubungan menarik diri menarik diri
sosial o Penyebab dan akibat 6.3. Jelaskan pada keluarga tentang :
menarik diri  Pengertian menarik diri  Agar keluarga mengenali
o Cara merawat klien  Tanda dan gejala menarik diri prilaku isolasi sosial sehingga
menarik diri  Penyebab dan akibat menarik diri dapat mengantisipasi jika ada
6.2. Setelah…pertemuan  Cara merawat klien menarik diri kluerga yang mengalami hal
keluarga dapat 6.4. Latih keluarga cara merawat klien yang serupa.
mempraktekan cara menarik diri  Mempersiapkan kluerga untuk
merawat klien menarik diri 6.5. Tanyakan perasaan keluarga setelah merawat klien.
mencoba cara yang dilakukan  Memberikan dukungan moral
6.6. Beri motivasi keluaraga agar membantu bagi klien dan keluarga.
klien untuk bersosialisasi  Memotivasi keluarga untuk
6.7. Beri pujian kepada keluarga atas melakukan yang terbaik bagi
keterlibatannya merawat klien di rumah klien.
sakit  Reinforcement positif
diharapkan dapat menambah
motivasi keluarga.
 Memberikan dukungan moral
bagi klien dan meningkatkan
percaya dan harga diri klien.
7. Klien dapat 7.1.Setelah…x interaksi klien 7.1. Diskusikan dengan klien tentang
memanfaatka menyebutkan : manfaat dan kerugian tidak minum
n obat  Manfaat minum obat obat, warna, dosis, cara, efek terapi dan
dengan baik  Kerugian tidak munum efek samping penggunaan obat.
obat 7.2. Pantau klien saat penggunaan obat.
 Nama, warna, dosis, efek 7.3. Beri pujian jika klien menggunakan
terapi dan efek samping obat dengan benar.
obat 7.4. Diskusikan akibat berhenti minum obat
7.2.Setelah…x interaksi klien tanpa konsultasi dengan dokter.
mendemonstrasikan 7.5. Ajurkan klien untuk konsultasi kepada
penggunaan obat dengan dokter/perawat jika terjadi hal-hal yang
benar tidak diinginkan.
7.3.Setelah…x interaksi klien
menyebutkan akibat
berhenti minum obat tanpa
konsultasi dokter.
2. Harga diri TUM: Klien
rendah. memiliki diri
yang positif
Tuk : 1. Setelah….x interaksi klien 1. Bina hubungan saling percaya dengan  Menunjukkan keramahan dan
1. Klien dapat menunjukkan ekspresi wajah menggunakan prinsip komunikasi sikap bertahan.
membina bersahabat, menunjukkan terapeutik :  Agar klien tidak ragu kepada
hubungan rasa senang, ada kontak mata,  Sapa klien dengan ramah baik verbal perawat.
saling mau manjabat tangan, mau maupun non verbal  Menunjukkan bahwa perawat
percaya menyebutkan nama, mau  Perkenalkan diri dengan sopan ingin kenal dengan klien.
dengan menjawab salam, klien mau  Tanyakan nama lengkap dan nama  Agar klien percaya kepada
perawat duduk berdampingan dengan panggilan yang disukai klien perawat.
perawat, mau mengutarakan  Jelaskan tujuan pertemuan Penerimaan yangs sesuai dengan
masalah yang dihadapi.  jujur dan menepati janji keadaan yang sebenarnya dapat
 Tunjukkan sikap empati dan meningkatkan keyakinan pada
menerima apa adanya keluarga serta merasa adanya
 Beri perhatian dan perhatikan suatu pengakuan.
kebutuhan dasar klien

2. Klien dapat 2. Setelah….x interaksi klien 2.1. Diskusikan dengan klien tentang :  Pengertian tentang dirinya akan
mengidentifikasi menyebutkan :  Aspek positif yang dimiliki klien, memudahkan klien.
aspek positif dan o Aspek positif dan keluarga, lingkungan
kemampuan kemampuan yang  Kemampuan yang dimiliki klien
yang dimiliki. dimiliki klien
o Aspek positif keluarga  Mengingatkan klien tentang hal
Aspek positif lingkungan klien 2.2.Bersama klien buat daftar tentang : positif dan nyata akan
 Aspek positif klien, keluarga, menambah percaya diri.
lingkungan
 Kemampuan yang dimiliki klien
2.3.Beri pujian yang realistis, hindarkan
memberi penilaian negative
3. Klien dapat 3. Setelah…x interaksi klien 3.1. Diskusikan dengan klien kemampuan  Meningkatkan percaya diri dan
menilai menyebutkan kemampuan yang dapat dilaksanakan menumbuhkan perasaan bahwa
kemampuan yang dapat dilaksanakan ia tidak selalu gagal dan tidak
yang dimiliki 3.2. Diskusikan kemampuan yang dapat berguna.
untuk dilanjutkan pelaksanaannya  Memperkuat kelebihan akan
dilaksanakan membuat klien melakukannya.
4. Klien dapat 4. Setelah…x interaksi klien 4.1.Rencanakan bersama klien aktivitas  Menambah percaya diri klien
merencanakan membuat rencana kegiatan yang dapat dilakukan setiap hari sesuai bahwa klien bertanggung jawab
kegiatan sesuai harian kemampuan klien : terhadap dirinya.
dengan  Kegiatan mandiri
kemampuan  Kegiatan dengan bantuan
yang dimiliki 4.2. Tingkatkan kegiatan sesuai kondisi  Meningkatkan kemampuan
klien klien sesuai realitas.
 Memberikan gambaran
4.3. Beri contoh cara pelaksanaan kegiatan pelaksanaan sehingga klien
yang dapat klien lakukan dapat melakukan.
5. Klien dapat 5. Setelah…x interaksi klien 5.1. Ajurkan klien untuk melaksanakan
melakukan melakukan kegiatan sesuai kegiatan yang telah direncanakan
kegiatan sesuai jadwal yang dibuat 5.2. pantau kegiatan yang dilaksanakan
rencana yang
klien
dibuat
5.3. Beri pujian atas usaha yang dilakukan
klien
5.4. Diskusikan kemungkinan pelaksanaan
kegiatan setelah pulang.
6.Klien dapat 6.1.Setelah…x interaksi klien 6.1. Beri pendidikan kesehatan pada  Mempersiapkan keluarga agar
memanfaatkan memanfaatkan system keluarga tentang cara merawat klien dapat merawat klien yang
system pendukung yang ada di dengan harga diri rendah rendah diri.
pendukung yang keluarga 6.2.Bantu keluarga memberikan dukungan  Perhatian keluarga merupakan
ada selama klien di rawat dukungan terhadap klien.
6.3. Bantu keluarga menyiapkan lingkungan  Lingkungan terapeutik akan
di rumah mendukung klien dalam
meningkatkan harga dirinya.
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN JIWA

Di Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa II


Nama : Ny. I
Ruangan : Anggrek 3
No. RM :-
Tanggal : 22/12/2022 Jam : 11.00

IMPLEMENTASI EVALUASI
Subjektif : S:
- klien mengatakan malas untuk bermain - Klien mengatakan namanya Ny. I, usia 42
bersama temannya dan klien lebih suka tahun, asal Bekasi, hobi menyanyi
sendiri - klien mengatakan malas untuk bermain
bersama temannya
Objektif : - klien mengatakan lebih suka sendiri
- Klien terlihat menyendiri dan tidak mau
bergabung dengan teman-temannya O:
- Kontak mata kurang - Klien mau berkenalan
- Ketika diajak berbicara klien menjawab - Klien mau menyebutkan nama, usia, asal
seperlunya dan tidak mau bertanya dan hobinya
balik kepada lawan bicara - Klien kurang aktif ketika diajarkan cara
- Klien terlihat sering menunduk saat berkenalan dengan orang lain
diajak bicara - Ketika diajak berbicara klien menjawab
dengan kooperatif
Diagnosis Keperawatan : - Klien terlihat sering menunduk saat diajak
Isolasi Sosial bicara
Tindakan Keperawatan : A : Isolasi Sosial Positif
- Membina hubungan saling percaya - Klien mampu membina hubungan saling
- Mengidentifikasi penyebab isolasi percaya
sosial pasien - Klien mampu menjelaskan penyebab isolasi
- Mendiskusikan dengan pasien tentang sosial
keuntungan berinteraksi dengan orang - Klien mampu menjelaskan keuntungan
lain berinteraksi dengan orang lain dan kerugian
- Mendiskusikan dengan pasien kerugian tidak berinteraksi dengan orang lain
tidak berinteraksi dengan orang lain - Klien mampu berkenalan dengan orang lain
- Mengajarkan pasien cara berkenalan dengan bantuan perawat walaupun klien
dengan satu orang kurang aktiv
- Menganjurkan pasien memasukkan
kegiatan latihan berbincang-bincang P : Planing pasien
dengan orang lain dalam jadwal - Motivasi klien untuk berinteraksi dengan
kegiatan harian orang lain dan memasukannya kedalam
- Memberikan reinforcement jadwal
- Ingatkan klien mengenai cara berkenalan
Rencana Tindak Lanjut (Planing Perawat) : dengan orang lain
Lanjutkan SP II Isolasi Sosial :
- Mengevaluasi jadwal kegiatan harian
pasien
- Memberikan kesempatan kepada pasien
mempraktekkan cara berkenalan dengan
satu orang (Sonia Nila)
- Membantu pasien memasukkan
kegiatan berbincang-bincang dengan
satu orang ke dalam jadwal kegiatan
harian
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN JIWA

Di Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa II


Nama : Ny. I
Ruangan : Anggrek 3
No. RM :-
Tanggal : 22/12/2022 Jam : 11.00

IMPLEMENTASI EVALUASI
Subjektif : S:
- klien mengatakan malas untuk - Klien mengatakan masih ingat cara
bermain bersama temannya dan klien berkenalan dengan orang lain
lebih suka sendiri - Klien mengatakan mau berkenalan dengan
satu orang
Objektif : - Klien mau memasukan kedalam jadwal
- Klien terlihat menyendiri dan tidak kegiatan berkenalan dan berbincang-
mau bergabung dengan teman- bincang dengan satu orang
temannya
- Kontak mata kurang O:
- Ketika diajak berbicara klien - Klien mau berkenalan dengan satu orang
menjawab seperlunya dan tidak mau - Klien mau mempraktekan cara berkenalan
bertanya balik kepada lawan bicara dengan satu orang
- Klien terlihat sering menunduk saat - Klien mau memasukan kedalam jadwal
diajak bicara kegiatan berkenalan dan berbincang-
bincang dengan satu orang
Diagnosis Keperawatan :
Isolasi Sosial A : Isolasi Sosial Positif
- Klien mampu mengulangi cara berkenalan
Tindakan Keperawatan : - Klien mampu mempraktekan berkenalan
- Mengevaluasi jadwal kegiatan harian dengan satu orang dengan bantuan perawat
pasien
- Memberikan kesempatan kepada P : Planing pasien
pasien mempraktekkan cara - Motivasi klien untuk berinteraksi dengan
berkenalan dengan satu orang orang lain dan memasukannya kedalam
- Membantu pasien memasukkan jadwal
kegiatan berbincang-bincang dengan - Ingatkan klien untuk mempraktekan cara
satu orang ke dalam jadwal kegiatan berkenalan dengan orang lain
harian

Rencana Tindak Lanjut (Planing Perawat) :


Lanjutkan SP III Isolasi Sosial :
- Mengevaluasi jadwal kegiatan harian (Sonia Nila)
pasien
- Memberikan kesempatan kepada
pasien mempraktekkan cara
berkenalan dengan dua orang atau
lebih
- Menganjurkan pasien memasukkan
ke dalam jadwal kegiatan harian
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN JIWA

Di Unit Rawat Inap Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa II


Nama : Ny.I
Ruangan : Anggrek 3
No. RM :-
Tanggal : 23/12/2022 Jam : 11.30

IMPLEMENTASI EVALUASI

Subjektif : S:
- Klien mengatakan malas untuk - Klien mengatakan masih ingat cara
bermain bersama temannya dan klien berkenalan dengan orang lain
lebih suka sendiri - Klien mengatakan mau berkenalan dengan
dua orang atau lebih
Objektif : - Klien mau memasukan kedalam jadwal
- Klien terlihat menyendiri dan tidak kegiatan berkenalan dan berbincang-bincang
mau bergabung dengan teman- dengan orang lain
temannya O:
- Kontak mata kurang - Klien mau berkenalan dengan dua orang
- Ketika diajak berbicara klien - Klien mau mempraktekan cara berkenalan
menjawab seperlunya dan tidak mau dengan dua orang
bertanya balik kepada lawan bicara - Klien mau memasukan kedalam jadwal
- Klien terlihat sering menunduk saat kegiatan berkenalan dan berbincang-bincang
diajak bicara dengan dua orang

Diagnosis Keperawatan : A : Isolasi Sosial Positif


Isolasi Sosial - Klien mampu mengulangi cara berkenalan
- Klien mampu mempraktekan berkenalan
Tindakan Keperawatan : dengan dua orang dengan bantuan perawat
- Mengevaluasi jadwal kegiatan harian
pasien P : Planing pasien
- Memberikan kesempatan kepada pasien - Motivasi klien untuk berinteraksi dengan
mempraktekkan cara berkenalan dengan orang lain dan memasukannya kedalam
dua orang atau lebih jadwal
- Menganjurkan pasien memasukkan ke - Ingatkan klien untuk mempraktekan cara
dalam jadwal kegiatan harian berkenalan dengan orang lain
Rencana Tindak Lanjut (Planing Perawat) :
SP Isolasi Sosial Selesai (Sonia Nila)
Lanjutkan SP I HDR :
-
JADWAL KEGIATAN HARIAN

Nama : Ny. I
Ruang : Anggrek 3

Tanggal Kegiatan
No Jam Kegiatan Ket
22 23 24 - - - -
1 05.00-06.00
2 06.00-07.00
3 07.00-08.00 Meminum Obat B M M
4 08.00-09.00 Senam pagi - M -
5 09.00-10.00 Silabi M M M
6 10.00-11.00
Memperkenalkan diri dan - M M
7 11.00-12.00
berkenalan dengan orang lain
8 12.00-13.00 Bercakap-cakap dengan orang lain
9 13.00-14.00
10 14.00-15.00 Silabi M M M
11 15.00-16.00
12 16.00-17.00
13 17.00-18.00
14 18.00-19.00
15 19.00-20.00
16 20.00-21.00
17 21.00-22.00
18 22.00-23.00
19 23.00-24.00
20 24.00-01.00
21 01.00-02.00
22 02.00-03.00
23 03.00-04.00
24 04.00-05.00

KETERANGAN :
Isi kolom tanggal kegiatan dengan :
M : Jika melakukan secara mandiri tanpa bantuan orang lain
B : Jika melakukan dengan bantuan orang lain
T : Jika tergantung penuh pada orang lain
Tuliskan di kolom keterangan jika melakukan atau dengan bantuan serta
kendalanya

Anda mungkin juga menyukai