Anda di halaman 1dari 3

Cahaya Ramadhan

Karya Ozy V. Alandika

Terangmu lebih indah


Menghapus gersangnya rasa
Bersemangatku bertengadah
Memohon ampunan atas segala lara

Gelapnya cahaya dunia membuat hati hampa


Harap-harap menjadi patah dan tanpa
Menyadarkan bahwa dunia takbisa tersandar lama
Kecuali dengan rahmat dan hidayah-Nya

Kini cahaya Ramadhan bersinak sejuk


Mengetuk dinginnya penantian
Membenarkan sujud adalah obatnya kecamuk
Bersama dengan zikir dan kagum atas keagungan

Cahaya Ramadhan adalah seterang-terangnya sinar


Dengan saban hari berisi sebaik-baiknya kabar
Dengan barokah yang seluas-luasnya disebar
Bulan yang tersenyum menggembirakan orang-orang sabar

Selamat datang bulan Ramadhan


Selamat berikhtiar menjemput ketakwaan
Selamat menata hati menuju kerelaan
Semoga insan lebih dekat dengan ampunan
Sapaan Ramadhan
Karya: Sahabila Khoirunnisa

Lembutmu kembali menyapa


Sejukmu tak hilang terusik senja
Melunakan hati yang telah mengeras
Melegakan qalbu dalam dahaga rindu

Ramadhan..
Biarkan hawamu menghembus
Menyapu alfa hamba pendosa
Mengusap derita insan bernoda

Terindu hembusanmu
Pahala dalam tiap detikmu
Ramadhan,
Rekatkan kembali serpihan mimpi
Satukan jua pecahan asa
Sulam kembali benang dalam helai

Sucikan kembali noda,bercak dan dosa


Kemuliaan yang Dirindukan
Karya: Adi Taufika Adi

Butir-butir tasbih berputar tak terhitung


Mengiringi zikir di bulan suci
Menyeru umat muslim seisi bumi
Melantunkan kalimat-kalimat agung

Sungguh indahnya di malam hari


Sejuk mendengar alunan bersenandung
Melebihi merdunya suara kidung
Yaitu alunan kalam Ilahi

Sungguh kemuliaan yang layak kita junjung


Ramadhan penuh kedamaian hati
Penuh rahmat Sang Maha Pelindung

Kemuliaan itu selalu dinanti


Rindu datangnya tiada terbendung
Karena datangnya setahun sekali

Anda mungkin juga menyukai