0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
19 tayangan1 halaman
Desa Mliwis memiliki masyarakat yang mayoritas beragama Islam, hanya 2% yang non-Muslim. Masyarakat di desa ini aktif dalam kegiatan keagamaan seperti bacaan Al-Quran, dzikir, dan pengajian agama. Data menunjukkan 6.540 penduduknya beragama Islam, 9 orang Katolik, dan 41 orang Protestan, tanpa adanya masalah antaragama.
Desa Mliwis memiliki masyarakat yang mayoritas beragama Islam, hanya 2% yang non-Muslim. Masyarakat di desa ini aktif dalam kegiatan keagamaan seperti bacaan Al-Quran, dzikir, dan pengajian agama. Data menunjukkan 6.540 penduduknya beragama Islam, 9 orang Katolik, dan 41 orang Protestan, tanpa adanya masalah antaragama.
Desa Mliwis memiliki masyarakat yang mayoritas beragama Islam, hanya 2% yang non-Muslim. Masyarakat di desa ini aktif dalam kegiatan keagamaan seperti bacaan Al-Quran, dzikir, dan pengajian agama. Data menunjukkan 6.540 penduduknya beragama Islam, 9 orang Katolik, dan 41 orang Protestan, tanpa adanya masalah antaragama.
Desa Mliwis terkenal sebagai desa yang memiliki masyarakat yang mayoritas menganut agama islam yang mana umat non muslim disana hanya 2⁒ saja, oleh karena itu desa Mliwis tergolong dalam sebagai desa yang memiliki tingkat relegius yang tinggi, pasalnya desa Mliwis memiliki kegiatan rutinan keagamaan, seperti jamaah bacaan kitab al-berzanji, jamaah bacaan surat yasin, jamaah dzikir dan tahlil, jamaah pengajian al- hidayah, forum-forum pertemuan tersebut digunakan sebagai media pembelajaran untuk menambah pengetahuan keislaman, sekaligus sebagai media tanya jawab dan evaluasi proses keagamaan di desa Mliwis. Berdasarkan data Monografi desa Mliwis mayoritas penduduk desa Mliwis adalah pemeluk agama islam yakni 6.540 Orang dari 6.590 penduduk, dengan jumlah masjid 19 dan mushola 27, jumlah pondok pesantren 2 dengan kyai 5 dan 225 santri, jumlah majelis ta’lim sebanyak 33 buah dan jumlah jamaah sebanyak 103, pemeluk agama khatolik adalah 9 orang dan protestan adalah 41 orang. Berdasarkan data diatas tidak didapati adanya masalah yang diakibatkan oleh agama.