Anda di halaman 1dari 9

Fasilitator : Kusrini Kadar, SKp., MN., Ph.

D (KK)

LEADERSHIP & LEADERSHIP RESEARCH

Disusun Oleh :

1. FIRMAN (R012221008)
2. MUH. YANI (R01222011)
3. AMRI RAHMAN ( R012221018)
4. ASRI WAHYUNI A. (R01221027)
5. NASUHATUL MU’MINAH(R012221034
6. INAYAH SRIANSARI(R0122210

PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2023
Leadership & Leadership Research

A. Pendahuluan

Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk memimpin atau

mengarahkan orang atau kelompok dalam mencapai tujuan bersama.

Kepemimpinan adalah keterampilan yang dapat dikembangkan dan diperoleh

melalui pembelajaran, praktik, dan pengalaman(Channing, 2020). Leadership

research atau Penelitian kepemimpinan menjadi kegiatan ilmiah di awal abad

ke-20 untuk mengidentifikasi faktor dan proses yang berkaitan dengan

efektivitas kepemimpinan, jenis pendekatan dalam kepemimpinan, ciri-ciri

pemimpin yang efektif, serta teknik dan strategi kepemimpinan yang efektif

dalam berbagai situasi dan konteks (Brodbeck, 2001).

Penelitian kepemimpinan telah menghasilkan banyak teori dan model

kepemimpinan yang berbeda-beda, mulai dari teori kepemimpinan yang

berfokus pada karakteristik dan sifat pribadi pemimpin, hingga teori yang

lebih memperhatikan hubungan antara pemimpin dan anggota tim atau situasi

yang dihadapi pemimpin(Brodbeck, 2001). Dalam konteks organisasi,

kepemimpinan yang efektif sangat penting untuk mencapai tujuan dan

mengarahkan anggota tim atau karyawan untuk mencapai kinerja yang

optimal (Sonmez Cakir & Adiguzel, 2020). Oleh karena itu, pemahaman tentang

kepemimpinan dan riset kepemimpinan dapat membantu individu

meningkatkan keterampilan kepemimpinannya, serta membantu organisasi

dalam menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan harmonis.


B. Leader and leadership

1. Pengertian Pemimpin dan Kepemimpinan

Pemimpin adalah seseorang yang memiliki kemampuan

memimpin, artinya memiliki kemampuan untuk mempengaruhi orang

lain atau kelompok tanpa mengindahkan bentuk alasannya(Thoha, 1983

dalam Marlina et al., 2013). Sedangkan kepemimpinan adalah proses

mempengaruhi dan memotivasi orang lain untuk mencapai tujuan yang

diinginkan(Yukl, 1981).

2. Pentingnya Pemimpin dalam organisasi

Pemimpin dalam sebuah organisasi memiliki peranan penting dalam

mengarahkan dan mempengaruhi para bawahannya. Tanpa adanya orang

yang mengatur dan mengarahkan suatu organisasi niscaya organisasi

tersebut dapat mencapai tujuannya sesuai dengan visi dan

misinya(Latifah, 2021). Seorang pemimpin yang efektif dapat

memotivasi orang lain untuk mencapai tujuan organisasi, meningkatkan

kepuasan kerja dan mengurangi tingkat absensi dan perputaran.

3. Penelitian tentang Pemimpin dan Kepemimpinan

Penelitian tentang Pemimpin dan Kepemimpinan telah dilakukan selama

beberapa dekade. Beberapa teori kepemimpinan yang terkenal antara lain

Contingency Theory, Transformational Theory, dan Situational Theory.

C. Traits, behaviours and relationships

1. Traits (karakteristik) yang dimiliki oleh seorang Leader yang efektif

Menurut Stogdill (1974) setidaknya ada sepuluh trait kepemimpinan yang


efektif yaitu(Usman, 2019):

a. Prestasi

b. Teguh

c. Wawasan luas

d. Inisiatif

e. Percaya diri

f. Tanggung jawab

g. Kerjasama

h. Toleran

i. Berpengaruh

j. Mampu bermasyarakat

2. Behaviors (perilaku) yang dimiliki oleh Pemimpin yang efektif

Perilaku pemimpin adalah sifat dan karakteristik yang menjadikan

seseorang efektif sebagai pemimpin. Pemimpin memanfaatkan perilaku

mereka untuk membantu mereka membimbing, mengarahkan, dan

memengaruhi pekerjaan tim mereka Pemimpin yang sukses ditentukan

oleh perilaku yang mereka tunjukkan saat memimpin, Perilaku ini

menentukan apakah pengikut termotivasi dan terinspirasi oleh pemimpin

mereka, atau hanya mengikuti karena terpaksa. Meskipun ada banyak

sifat, keterampilan, dan kemampuan kepemimpinan yang dapat dan harus

dimiliki seseorang untuk menjadi sukses, ada beberapa yang sangat

penting, termasuk: jujur, yakin atau percaya diri, komunikasi terbuka,

mengatasi masalah, tidak takut mengambil keputusan, memberikan

umpan balik serta memberikan penghargaan (WGU, 2020).


3. Relasi (hubungan) yang dibangun oleh Pemimpin yang efektif

Pemimpin tidak dapat memimpin kecuali mereka memahami orang yang

dipimpinnya. Salah satu caranya yaitu memandang kepemimpinan adalah

bahwa fungsi seorang pemimpin adalah memimpin dan membimbing

orang-orang yang akan mengikutinya dengan nilai-nilai yang

sama(Denmark et al., 2018). Oleh karena itu, seorang pemimpin yang

efektif harus mampu membangun hubungan dan menciptakan komunitas.

Beberapa jenis hubungan yang dibangun antara lain: hubungan

interpersonal, hubungan dengan atasan, hubungan dengan bawahan, dan

hubungan dengan rekan kerja.

4. Penelitian Sifat, Perilaku, dan Hubungan dalam Kepemimpinan

Penelitian telah dilakukan untuk mempelajari sifat, perilaku, dan

hubungan dalam kepemimpinan. Beberapa penelitian telah menunjukkan

bahwa pemimpin yang efektif memiliki kombinasi sifat, perilaku, dan

hubungan yang seimbang(Holsinger, 2017; Parr et al., 2016; Petroff,

2015; Wilson, 2004).

D. Contingency approaches to leadership

1. Definisi Kontinjensi dalam Kepemimpinan

Kontingensi dalam kepemimpinan adalah konsep bahwa tidak ada satu

gaya kepemimpinan yang tepat untuk semua situasi. Sebaliknya,

pemimpin harus menyesuaikan gaya kepemimpinan mereka dengan

situasi tertentu.

2. Teori Kepemimpinan Situasional

Teori Kepemimpinan Situasional mengajarkan bahwa pemimpin harus

menyesuaikan gaya kepemimpinannya dengan tingkat kesiapan atau


kemampuan anggota tim. Ada empat jenis gaya kepemimpinan dalam

teori ini, yaitu:

a. Pengarahan: pemimpin memberikan pengarahan dan pengawasan

yang tinggi kepada anggota tim yang memiliki kesiapan rendah.

b. Coaching: pemimpin memberikan arahan, pengawasan dan dukungan

kepada anggota tim yang memiliki kesiapan rendah hingga sedang.

c. Mendukung: pemimpin memberikan dukungan dan keterlibatan

tingkat tinggi kepada anggota tim yang memiliki kesiapan sedang

hingga tinggi.

d. Mendelegasikan: pemimpin memberikan kepercayaan dan otonomi

yang tinggi kepada anggota tim yang sangat siap.

3. Teori Kepemimpinan Jalur-Tujuan

Teori Path-Goal Leadership mengajarkan bahwa pemimpin harus

menyesuaikan gaya kepemimpinan mereka dengan tujuan dan kebutuhan

anggota tim. Ada empat jenis gaya kepemimpinan dalam teori ini, yaitu:

a. Directive: pemimpin memberikan arahan dan jelas tentang tugas yang

harus dilakukan.

b. Mendukung: pemimpin memberikan dukungan dan keterlibatan

kepada anggota tim.

c. Partisipatif: pemimpin melibatkan anggota tim dalam proses

pengambilan keputusan.

d. Berorientasi prestasi: pemimpin menetapkan tujuan yang tinggi dan

menantang bagi anggota tim.

4. Teori Model Kontingensi Fiedler


Teori Contingency Model Fiedler mengajarkan bahwa gaya

kepemimpinan yang efektif bergantung pada tiga faktor, yaitu:

a. Berorientasi pada hubungan atau berorientasi pada tugas: apakah

pemimpin lebih fokus pada hubungan dengan anggota tim atau pada

tugas yang harus diselesaikan.

b. Tingkat kekuatan yang dimiliki pemimpin: apakah pemimpin

memiliki kekuatan tinggi atau rendah dalam organisasi.

c. Situasi: Apakah situasi pemimpin memerlukan gaya kepemimpinan

yang berorientasi pada hubungan atau tugas?


DAFTAR PUSTAKA

Brodbeck, F. (2001). Leadership in Organizations, Psychology of. International Encyclopedia of


the Social & Behavioral Sciences, 8569–8573. https://doi.org/10.1016/B0-08-043076-
7/01404-2

Channing, J. (2020). How Can Leadership Be Taught? Implications for Leadership Educators.
International Journal of Educational Leadership Preparation, 15(1), 134–148.
https://eric.ed.gov/?id=EJ1254573

Denmark, F. L., Lozada, K., & Ledesma, J. (2018). Becoming a leader. Women and Leadership, 25–
35. https://doi.org/10.1007/978-3-319-72182-8_3

Holsinger, J. W. (2017). CHAPTER TRAITS, SKILLS, AND STYLES OF LEADERSHIP Learning


Objectives. Leadership for Public Health, 82–109.
chrome-extension://efaidnbmnnnibpcajpcglclefindmkaj/https://account.ache.org/eweb/
upload/HolsingerCarlton_Chapter 3-81ea7b48.pdf

Latifah, Z. (2021). Pentingnya Kepemimpinan. Seminar Nasional, Vol 01, No, 103–111.

Marlina, L., Tarbiyah, F., Keguruan, D., Raden, I., & Palembang, F. (2013). Tipe-Tipe
Kepemimpinan Dalam Manajemen Pendidikan. XVIII(02), 215–227.

Parr, A. D., Lanza, S. T., & Bernthal, P. (2016). Personality Profiles of Effective Leadership
Performance in Assessment Centers. Human Performance, 29(2), 143–157.
https://doi.org/10.1080/08959285.2016.1157596

Petroff, R. A. (2015). The relationship between leadership traits and effectiveness among the
private, public, and nonprofit sectors.

Sonmez Cakir, F., & Adiguzel, Z. (2020). Analysis of Leader Effectiveness in Organization and
Knowledge Sharing Behavior on Employees and Organization. SAGE Open, 10(1),
2158244020914634. https://doi.org/10.1177/2158244020914634

Usman, H. (2019). Kepemipinan Efektif: Teori, Kepemimpinan, Dan Praktik. Bumi Aksara.
https://books.google.co.id/books?
hl=id&lr=&id=xVL5DwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA1&dq=Traits+(karakteristik)
+yang+dimiliki+oleh+seorang+Leader+yang+efektif&ots=ZbV2J950wT&sig=6O2d7XftHwTyz
p2O1j4tbtid-bA&redir_esc=y#v=onepage&q=Traits (karakteristik) yang dimiliki o

WGU. (2020). Sikap dan Perilaku Kepemimpinan yang Sukses.


https://www.wgu.edu/blog/successful-leadership-attitudes-behaviors2006.html#close

Wilson, M. S. (2004). Effective developmental leadership:  A study of the traits and behaviors of a
leader who develops both people and the organization. ProQuest Dissertations and Theses,
119. https://search.proquest.com/docview/305170355?accountid=14701%0Ahttp://
sfx.scholarsportal.info/ottawa?url_ver=Z39.88-2004&rft_val_fmt=info:ofi/
fmt:kev:mtx:dissertation&genre=dissertations+%26+theses&sid=ProQ:ABI
%2FINFORM+Global&atitle=&title=Effective+dev
Yukl, G. (1981). Leadership in Organizations, 9/e. Pearson Education India.

Anda mungkin juga menyukai