Anda di halaman 1dari 3

"Kontribusiku sebagai generasi unggul untuk mewujudkan Indonesia maju"

Saya seorang mahasiswa kelahiran 2002 asal Bondowoso jawa timur, masih aktif di
perkuliahan Institute Dirosat Islamiyah Al Amien Prenduan, keseharian saya selain di
kampus adalah mengajar di salah satu pondok pesantren muadalah yang terletak di
pulau madura, pondok pesantren tersebut lebih di kenal dengan Al Amien prenduan
yang mana merupakan salah satu pondok pesantren terbesar di madura, alumninya
pun sudah tersebar di berbagai daerah belahan dunia seperti mesir, sudan, yaman
dll. Selain itu santri santri yang belajar di pesantren ini juga berasal dari berbagai
daerah yang berbeda beda baik dalam negri maupun luar negri.
Pondok pesantren Al Amien merupakan salah satu lembaga pendidikan yang
memiliki sistem pembelajaran yang bagus salah satunya dikenal dengan
pembelajaran 24 jam nonstop. Di pesantren ini saya lebih banyak mengajar tentang
bahasa arab, terdapat beberapa kelompok kelompok bahasa di pondok ini yang saya
bina  Sembari saya mengajar dan mengabdikan diri di Pesantren ini, diantaranya
kelompok pengembangan bahasa arab atau yang lebih dikenal "Firtalia" , kelompok
Debat bahasa arab atau "ADC", dan masih banyak lagi,
Selama saya mengajar dan mengabdikan diri di pesantren ini alhamdulillah saya bisa
meraih beberapa prestasi terutama prestasi prestasi kejuaraan lomba debat bahasa
arab, selama saya menempuh semester 1 di kampus Institute Dirosat Islamiyah Al
Amin saya berhasil meraih 8 kejuaraan tingkat Nasional di event yang berbeda beda,
di antaranya juara 1 lomna debat bahasa arab pada event Pekan Arabi yang di
selenggarakan oleh UIN syarif Hidayatullah Jakarta pada tahun 2021 kmaren, juara 2
lomba debat bahasa arab pada event ALC fest yang di adakan oleh Universitas Al
Azhar Jakarta, dan masih banyak lagi
Selain itu selama saya menjadi mahasisw di Institute Dirosat Islamiyyah Al Amien,
saya berhasil membuat beberapa karya yang sudah di terbiukan seperti jurnal, buku
dll, sekitar ada lima karya yang bisa saya hasilkan.  Di antaranya ialah jurnal tentang
metode istinbath hukum fiqh menurut Kh. Musthofa bisri, buku tentang kaidah
Nahwu Shorrof, dan buku tentang pidato tiga bahasa dll.
Di pondok pesantren Al Amien ini saya membina para santri dari berbagai daerah
yang bermacam macam, tidak hanya dari orang orang timur seperti flores dll, tapi
dari tanah sumatra, sunda dan betawi juga ada di pesantren ini, oleh karena itu tidak
di herankan jikalau alumni alumni pondok pesantren ini tersebar di berbagai belahan
dunia,  sehingga hal itu juga memudahkan kita semua dalam menjangkau peserta
peserta didik generasi muda untuk ikut andil belajar bersama kita di sini,
Dalam usia yang bisa di katakan muda ini, alhamdulillah saya mulai bisa mengajar
dan membantu mencerdaskan generasi bangsa, membimbing mereka dan
mengajarkan mereka tentang nilai nilai keagamaan, nilai nilai sosial, nilai nilai
kemanusiaan dan lainnya melalui pembelajan pagi di kelas, yang mana nilai nilai
tersebut merupakan hal yang mendasar yang perlu di ketahui dan di pahami oleh
setiap orang,
Saya rasa, saya berharap bisa menjadi salah satu peraih beasiswa creative yang
sedang saya ajukan ini karena, jikalau di tahun 2022 ini saya bisa mendapatkan apa
apa yang saya jelaslan di atas maka di tahun tahun kedepannya lagi saya akan selalu
berjuag lebih untuk bisa memberikan manfaat bagi orang lain, memberiknn
kontribusi yang sangat bagi orang orang sekarang. Jikalau dalam kurun waktu satu
semester kemaren saya mampu menerbitkan beberapa jurnal dan buku, maka tidak
menutup memungkinan  bebrapa tahun kedepan saya bisa menghasilkan lebih sari
itu, jikalau dalam kurun waktu satu semester kmaren saya mampu menyabet kurang
lebih delapan kejuaraan, maka tidak menuntup kemungkinan akan bertambah
banyak lagi kejuaraan kejuaraan yang akan di hasilkan.
Ketika saya mengabdi dan berkontribusi di pondok ini saya bayangkan seakan akan
saya sedang mengabdi dan berkontribusi pada negara, saya menganggap pondok
pesantren Al Amien ini adalah negara Indonsaia mini, mengapa demikian, karna
segala unsur unsur tatanan negara juga terdapat dalam pondok pesantren ini, entah
dari segi ekonominya, pendidikan, sosial, politik, maupun kebudayaannya, semuanya
juga ada salam pondok ini,

Samahalnya dalam segi ekonomi, jikalau dalam  sebuah negara memiliki mentri
perekonomian dan beberapa star yang membantu di belakangnya behitupula di
pondok ini, yang mana kita kenal dengan Benum (bendahara umum), jikalau dalam
sebuah negara memiliki sistem pertahanan tentara, poldi dan sebagainya, begitupula
di pondok ini juga memiliki sistem keamanan yang tidak jauh beda dengan jal itu,
yang kita kenal dengan Bakam (bagian keamanan), jikalau dalam suatu negara ada
yang namanya pemilu begitu pula di pondok pesantren ini terdapat acara pemilihan
pengurus yang kita sebut dengan "pergarus"
Jikalau suatu negara berasaskan UUD, maka begitu pula pondok pesantren
berasaskan peraturan peraturan yang kita kenal dengan "GABKO" Jikalau suatu
negara di pimpin oleh seorang presiden maka di pondok pesantren di pimpin oleh
seorang kyai, jikalau dalam sebuah negara di kelola oleh mentri mentri dan para
stafnya, maka pondok pesantren di kelola oleh majlis kyai dan para asatisdz.
Sehingga tidak berlebihan jikalau saya umpamakan pondok pesanten ini adalah
negara indonesia mini, dan pengabdian saya selama ini merupakan langkah awal
untuk mengabdikan diri dan berkontribusi unyuk negara yang sesungguhnya suatu
saat nanti, berbicara masalah apa yang akan di lakukan ketika mengabdi pada 
negara suatu saat nanti maka jawabannya dapat kita lihat dari apa yang telah saya
lakukan terhadap para santri di pondok pesantren ini, kualitas pengabdian terhadap
negara dapat di lihat dari kualitas santri keluaran pondok pesantren ini.
Ketika saya sudah hidup di tahun 2045 nanti, maka semua yang saya pelajari di sini
akan saya praktekkan dalam mengelola dan mengabdikan diri kepada negara
nantinya, berdasarkan penjelasan saya di atas bahwasannya komponen komponen
negara tidak beda jauh dengan komponen komponen yang ada dalan pondok
pesantren, sehingga, jikalau kita sudah sukses mengelola dan memajukan pondok
pesantren maka kita tentu memiliki potensi jntuk bisa memajukan sebuah negara,
begitu pula sebaliknya jika kita masik merasa kuwalahan dalam mengatur dan
mengelola suatu lembaga pondok pesantren,
Bagi saya pondok pesantren itu wadah sederhana untuk kita belajar memimpin dan
mengatur, saya percaya bajwasannya kontribusi yang saya tuangkan selama ini akan
sangat efektif jikalau kita aplikasikan kedalam suatu tatanan negara nantinya, karna
pada hakekatnya suatu negara dan pondok pesantren memiliki kssamaan erat yang
tidak bisa di pungkiri.
Dengan beasiswa ini nantinya saya akan gunakan denhan sebaik baiknya teruyama
dalam peninhkatan mutu pembelajaran saya sendiri, dan saya akan gunakan
beasiswa ini untuk hal hal yang memang berkaitan dengan pendidikan saya nantinya,
oleh karena itu saya ucapkan  terimakasih banyak kepada pihak penyalenggara
beasiswa unggulan ini, dan semoga beasiswa yang sedang di selenggarakan ini bisa
tepat sasaran sesuai dengan tujuan di adakannya program beasiswa unggulan ini,
sekian dari saya terimakasih.

Anda mungkin juga menyukai