Anda di halaman 1dari 8

RUMAH SAKIT UNIVERSITAS HASANUDDIN

Sekretariat: Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 10 Tamalanrea, Makassar, 90245


Telp. (0411) 591331 Fax: (0411) 591332 Email: rs_unhas@yahoo.com

NURSING CARE PLAN (NCP)


Diagnosis Keperawatan : Definisi NANDA:
Kerentanan untuk mengalami penurunan fungsi hati, yang dapat mengganggu
Resiko Gangguan fungsi liver (00178) kesehatan
Domain : Nutrisi
Kelas : Metabolisme
Nama/Umur Pasien : No. Rekam Medik :
Tanggal Lahir Pasien : Diagnosa Medik :
Komponen Diagnosis Tujuan Tindakan Keperawatan
(Klasifikasi NOC) (Klasifikasi NICI)
Setelah dilakukan intervensi keperawatan selama Intervensi Utama
______________  Kontrol infeksi (6540)
Faktor risko: pasien akan:  Bersihkan lingkungan dengan baik setelah
 Infeksi virus Luaran Utama Fungsi Liver digunakan untuk setiap pasien
 Ko-infeksi human  Menunjukkan fungsi hati (0803) membaik  Isolasi orang yang terkena penyakit
 Penyalahgunan agens dibuktikan dengan kriteria hasil berikut: menular
1. Sangat terganggu .
 Penyalahgunaan zat 2. Banyak terganggu  Pertahankan teknik isolasi yng sesuai
3. Cukup terganggu  Batasi jumlah pengunjung
4. Sedikit terganggu  Ajarkan cara cuci tangan bagi tenaga
5. Tidak terganggu .)
 Nafsu makan (...........) kesehatan
Kondisi Klinis Terkait :  Warna feses (...........)  Anjurkan pasien mengenai teknik mencuci
 Ko-infeksi human  Tidur (...........) tangan dengan tepat
immunodeficiency virus  Stamina (...........)  Anjurkn pengunjung untuk mencuci tangan
(HIV)  Rasio Albumin (...........) pada saat memasuki dan meninggalkan
 Penyalahgunaan zat  Turgor kulit. (...........) ruangan pasien
 Infeksi virus  Kesadaran (...........)  Gunakan sabun cuci antimikroba untuk
mencuci tangan yang sesuai
 Menunjukkan fungsi hati (0803) membaik  Cuci tangan sebelum dan sesudah
dibuktikan dengan kriteria hasil berikut: kegiatan perawatan pasien
1. Berat .
2. Cukup berat.  Lakukan tindakan-tindakan pencegahan
3. Sedang . yang bersifat universal
4. Ringan .  Pakai pakaian ganti saat menangani
5. Tidak ada .)
 Peningkatan serum bilirubin total (...........) bahan-bahan yang infeksius
 Peningkatan serum bilirubin direct (...........)  Pakai sarung tangan streil dengan tepat
 Perpanjangan waktu protrombin (...........)  Gosok kulit pasien dengan agen antibakteri
 Level amonia serum (...........) yang sesuai
 Peningkatan Alanine Transaminase (SGOT)  Cukur dan siapkan daerah untuk persiapan
(..........) prosedur invasif dan/ operasi sesuai
 Peningkatan gamma-glutamyl transferase indikasi
(GGT) (...........)  Jaga lingkungan aseptik yang optimal
 Jaundice (...........) selama penusukan di samping tempat tidur
 Pruritus (...........) dari saluran penghubung
 Spider angiomas (...........)
 Jaga sistem yang tertutup saat melakukan
 Peteki (...........)
monitor hemodinamik invasif
 Tanda palmar eritema (...........)
 Tremor (...........)
 Pastikan penanganan aseptik dari semua
 Atropi otot (...........) saluran IV
 Asites (...........)  Pastikan teknik perawatan luka yang tepat
 Peningkatan berat badan (...........)  Gunakan katerisasi intermitten untuk
 Dilatasi vena dinding abdomen (...........) mengurang kejadian infeksi kandung
 Peningkatan lingkar abdomen (...........) kemih
 Nyeri abdomen (...........)  Dorong batuk dan bernapas dalam yang
 Perlunakan hepar (...........) tepat
 Memar pada kulit (...........)  Dorong intake nutrisi yang tepat
 Hematemesis (...........)  Dorong untuk beristirahat
 Darah dalam feses (...........)  Berikan antibiotik yang sesuai
 Anoreksia (...........)
 Ajarkan pasien dan anggota keluarga
 Fatigue (...........)
mengenai bagaimana menghindari infeksi
 Agitasi (...........)
 Perlindungan infeksi (6550)
Luaran Pendukung:
 Menunjukkan Perilaku penghentian  Monitor adanya tanda dan gejala infeksi
penyalahgunaan alkohol (1629) dibuktikan dengan sistemik dan lokal
kriteria hasil berikut:  Monitor kerentanan terhadap infeksi
RUMAH SAKIT UNIVERSITAS HASANUDDIN
Sekretariat: Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 10 Tamalanrea, Makassar, 90245
Telp. (0411) 591331 Fax: (0411) 591332 Email: rs_unhas@yahoo.com

1. Tidak pernah dilakukan  Mengkaji riwayat perjalanan internasional


2. Jarang di lakukan
3. Kadang-kadang dilakukan dan global
4. Sering dilakukan  Monitor nilai granulosit, WBC, dan hasil-
5. Dilakukan secara konsisten .) hasil diferensial
 Mengekspresikan keinginan untuk berhenti  Ikuti pencegahan neutropenia yang sesuai
mengkonsumsi alkohol(...........)
 Mengekspresikan keyakinan akan kemampuan  Batasi jumlah pengunjung
untuk berhenti mengkonsumsi alkohol(...........)  Hindari kontak dekat dengan hewan
 Mengidentifikasi manfaat jika mengurangi konsumsi peliharaan dan penjamu dengan imunitas
alkohol(...........)
 Mengetahui konsekuensi negatif dari konsumsi
yang membahayakan
alkohol(...........)  Skirining semua pengunjung terkait
 Mengembangkan straegiyang efektif untuk penyakit menular
mengurangi konsumsi alkohol(...........)  Pertahankan teknik-teknik isolasi yang
 Mengidentifikasi hambatan untuk mengurangi
sesuai
konsumsi alkohol(...........)
 Mengetahui status emosional yang dapat memicu  Berikan perawatan kulit yang tepat untuk
konsumsi alkohol(...........) area edema
 Menyesuaikan strategi pengurangan konsumsi  Periksa kulit dan selaput lendir untuk
alkohol sebagaimana yang dibutuhkan(...........)
 Berkomitmen untuk melakukan strategi
adanya kemerahan, kehangatan ekstrim,
pengurangan konsumsi alkohol(...........) atau drainase
 Mengikuti strategi-strategi pengurangan konsumsi  Periksa kondisi setiap sayatan bedah atau
alkohol yg di pilih(...........) luka
 Berpartisipasi dalam skrining untuk masalah  Tingkatkan asupan nutrisi yang cukup
kesehatan terkait konsumsi alkohol(...........)
 Menggunakan strategi untuk beradaptasi dengan  Anjurkan asupan cairan, dengan tepat
gejala putus alkohol {withdrawal}(...........)  Anjurkan istirahat
 Menggunakan strategi-strategi modifikasi  Pantau adanya perubahan tingkat energi
prilaku(...........)
 Menggunakan strategi-strategi koping yang atau malaise
efektif(...........)  Anjurkan peningkatan mobilisasi dan
 Mendapatkan bantuan dari tenaga kesehatan latihan dengan tepat
profesional(...........)  Anjurkan pernapasan dalam dan baruk
 Menggunakan sistem pendukung personal(...........)
 Menggunakan sumber-sumber informasi yang
 Intruksikan pasien untuk minum antibiotik
dipercaya(...........) yang diresepkan
 Berpartisipasi dalam perkumpulan orang-orang yang  Jangan mencoba pengobatan antibiotik
bermasalah dengan alkohol (contoh;alcoholics untuk infeksi-infeksi virus
Anonymous / AA) (...........)
 Menghibungi sponsor untuk dukungan penghentian  Ajarkan pasien dan keluarga pasien
alkohol(...........) mengenai perbedaan-perbedaan antara
 Menganjurkan keluarga untuk berpartisipasi dalam infeksi-infeksi virus dan bakteri
perkumpulan yang menawarkan program  Ajarkan pasien dan anggota keluarga
penyembuhan ketergantungan alkohol pada
keluarga(...........) bagaimana cara menghindari infeksi
 Menggunakan terapi alternatif(...........)  Kurangi buah-buahan segar dan sayur-
 Menyesuaikan gaya hidup untuk meningkatkan sayuran, dan merica dalam diet pasien
penghentian konsumsi alkohol(...........) neutropenia
 Menggunakan medikasi yang telah di resepkan
 Menggunakan medikasi yang yang tidak di resepkan
 Singkirkan bunga-bunga segar dan
sesuai rekomendasi(...........) tanaman-tanaman dari area pasien dengan
 Menghindari situasi yang mendorong konsumsi tepat
alkohol(...........)  Lapor dugaan infeksi pada personil
 Menggunakan perkumpulan pendukung yang
pengendali infeksi
tersedia(...........)
 Menggunakan sumber-sumber komunitas yang  Lapor kultur positif pada personil pegendali
tersedia(...........) infeksi
 Berpartisipasi dalam konsuling(...........)
 Memantau tanda-tanda depresi (...........) Intervensi Pendukung
 Menghentikan konsumsi alkohol (...........)
 Identifikasi resiko (6610)
 Menunjukkan Koagulasi darah (0409)  Perawatan penggunaan zat terlarang: putus
dibuktikan dengan indikator berikut: alkohol (4512)
1. Deviasi berat dari kisaran normal.  Perawatan penggunaan zat terlarang: putus
2. Deviasi cukup berat dari kisaran normal. obat (4514)
3. Deviasi sedang dari kisaran normal.
4. Deviasi ringan dari kisaran normal.  Perawatan penggunaan zat terlarang:
5. Tidak ada deviasi dari.) overdosis (4516)
 Pembekuan darah (...........)  Surveilans (6650)
 Waktu protrombin (PT) (...........)
 Rasio kenormalan waktu protrombin (PT-INR)
 Pengajaran: Individu (5606)
(..........)  Pengajaran: Peresepan obat-obatan (5616)
 Hemoglobin (Hb) (...........)  Manajemen asam basa (1910)
 Hitung platelet (...........)  Manajemen elektrolit/cairan (2080)
 Fibrinogen plasma. (...........)
 Fibrin split product ( FSP) (...........)  Skrining kesehatan (6520)
 Hematokrit (...........)  Terapi hemodialisa (2100)
 Waktu pembekuan aktif (ACT) (...........)  Terapi hemofiltrasi (2110)
RUMAH SAKIT UNIVERSITAS HASANUDDIN
Sekretariat: Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 10 Tamalanrea, Makassar, 90245
Telp. (0411) 591331 Fax: (0411) 591332 Email: rs_unhas@yahoo.com

 Menunjukkan Koagulasi darah (0409)


dibuktikan dengan indikator berikut:
1. Berat
2. Cukup berat
3. Sedang
4. RIngan
5. Tidak ada .)
 Perdarahan (...........)
 Memar (...........)
 Ekimosis (...........)
 Purpura (...........)
 Hematuria (...........)
 BAB berdarah (...........)
 Hemoptysis (...........)
 Hematemesis (...........)
 Gusi berdarah (...........)

 Menunjukkan Perilaku penghentian


penyalahgunaan obat terlarang (1630) dibuktikan
dengan kriteria hasil berikut:
1. Tidak pernah menunjukkan
2. Jarang menunjukkan
3. Kadang-kadang menunjukkan
4. Sering menunjukkan
5. Secara konsisten menunjukkan.)
 Mengekspresikan keinginan untuk berhenti
menggunakan obat terlarang (...........)
 Mengekspresikan keyakinan untuk menghentikan
penggunaan obat terlarang (...........)
 Mengidentifikasi manfaat menyingkirkan
penggunaan obat terlarang yang berbahaya
(...........)
 Mengidentifikasi akibat negatif dari penggunaan obat
terlarang (...........)
 Mengembangkan strategi untuk menyingkirkan
penggunaan obat terlarang (...........)
 Mengidentifikasi penghalang dari menyingkirkan
penggunaan obat terlarang (...........)
 Menyesuaikan strategi untuk menyingkirkan
penggunaan obat terlarang sesuai kebutuhan (........)
 Berkomitmen terhadap strategi menyingkirkan
penggunaan obat terlarang(...........)
 Berpartisipasi dalam skrining terkait dengan
masalah kesehatan (...........)
 Menggunakan strategi untuk mengatasi gejala
putus obat (...........)
 Menggunakan strategi modifikasi prilaku (...........)
 Menggunakan strategi koping yg efektif (...........)
 Mendapatkan bantuan dari ahli kesehatan (...........)
 Menggunakan sistem dukungan pribadi (...........)
 Menggunakan sumber informasi yg terkemuka (......)
 Menggunakan terapi obat pengganti(...........)
 Menggunakan terapi alternatif(...........)
 Mengidentifikasi kondisi emosional yang
mempengaruhi penggunaan obat(...........)
 Menyesuaikan gaya hidup untuk meningkatkan
pengurangan obat(...........)
 Berpartisipasi dalam program putus obat(...........)
 Berpartisipasi dalam konseling(...........)
 Memantau tanda-tanda depresi(...........)
 Menggunakan pengobatan yang diresepkan sesuai
rekomendasi(...........)
 Menggunakan pengobatan yang tdak di resepkan
sesuai rekomendasi(...........)
 Menggunakan kelompok pendukung yang
tersedia(...........)
 Menggunakan sumber daya komunitas yang
tersedia (...........)
 Menyingkirkan penggunaan obat yang berbahaya
(...........)

 Menunjukkan Keseimbangan elektrolit dan asam


basa (0600) dibuktikan dengan kriteria hasil berikut:
1. Deviasi berat dari kisaran normal
2. Deviasi yg cukup Cukup berat dari kisaran normal
3. Deviasi sedang dari kisaran normal
4. Deviasi ringan dari kisaran normal
5. Tdak ada deviasi dari kisaran normal .)
RUMAH SAKIT UNIVERSITAS HASANUDDIN
Sekretariat: Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 10 Tamalanrea, Makassar, 90245
Telp. (0411) 591331 Fax: (0411) 591332 Email: rs_unhas@yahoo.com

 Denyut jantung apikal(...........)


 Irama jantung apikal(...........)
 Frekuensi pernapasan(...........)
 Irama pernapasan (...........)
 Serum sodium (...........)
 Serum potasium(...........)
 Serum klorida(...........)
 Serum kalsium (...........)
 Serum magnesium(...........)
 Serum pH (...........)
 Serum albumin (...........)
 Serum kreatinin (...........)
 Serum bikarbonat (...........)
 Serum karbodioksida (...........)
 Serum osmolaritas (...........)
 Serum glukosa darah (...........)
 Serum hematokrit (...........)
 Blood urea nitrogen (BUN) (...........)
 Rasio BUN – Kreatinin (...........)
 PH urin(...........)
 Sodium urin (...........)
 Klorida urin (...........)
 Kreatinin urin (...........)
 Osmolaritas urin (...........)
 Berat jenis urin (...........)
 Neuromuskular non iritabilitas (...........)
 Sensasi ekstremitas (...........)

 Menunjukkan Keseimbangan elektrolit dan asam


basa (0600) dibuktikan dengan kriteria hasil berikut:
1. Sangat berat
2. Berat
3. Sedang
4. Ringan
5. Tidak adal
 Gangguan kesadaran (...........)
 Kelelahan (...........)
 Kelemahan otot (...........)
 Kram otot(...........)
 Kram perut (...........)
 Mual(...........)
 Distritmia (...........)
 Tidak bisa istirahat (...........)
 Parestesia (...........)

 Menunjukkan Keparahan infeksi (0703) dibuktikan


dengan kriteria hasil berikut:
1. Berat
2. Cukup berat
3. Sedang
4. Ringan
5. Tidak ada.)
 Kemerahan (...........)
 Vesikel yang tidak mengeras permukaannya (..........)
 Cairan (luka) berbau busuk(...........)
 Sputum purulen(...........)
 Drainase purulen(...........)
 Piuria/ nanah dalam urine(...........)
 Demam(...........)
 Hipotermia(...........)
 Ketidakseimbangan suhu(...........)
 Nyeri jaringan lunak(...........)
 Gejala-gejala gastrointestinal(...........)
 Limfadenopti(...........)
 Malaise(...........)
 Menggigil(...........)
 Gangguan kognisi yang tidak bisa dijelaskan (.........)
 Lathergy(...........)
 Hilang bafsu makan(...........)
 Infiltrasi x-ray dada(...........)
 Kolonisasi kultur darah(...........)
 Kolonisasi pada alat bantu akses vaskuler(...........)
 Kolonisasi kultur sputum(...........)
 Kolonisasi kultur cairan serebrospinal(...........)
 Kolonisasi kultur area luka(...........)
 Kolonisasi kultur urin(...........)
 Kolonisasi kultur feses(...........)
 Peningkatan jumlah sel darah putih (...........)
RUMAH SAKIT UNIVERSITAS HASANUDDIN
Sekretariat: Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 10 Tamalanrea, Makassar, 90245
Telp. (0411) 591331 Fax: (0411) 591332 Email: rs_unhas@yahoo.com

 Depresi jumlah sel darah putih (...........)

 Menunjukkan Pengetahuan: pengobatan (1808)


dibuktikan dengan kriteria hasil berikut:
1. Tidak ada pengetahuan
2. Pengetahuan terbatas
3. Pengetahuan sedang
4. Pengetahuan banyak
5. Pengetahuan sangat banyak
 Pentingnya menginformasikan profesional
kesehatan semua obat saat ini(...........)
 Nama obat yang benar(...........)
 Tampilan obat(...........)
 Efek teraupetik obat(...........)
 Efek samping obat(...........)
 Efek lanjut obat(...........)
 Penggunaan alat bantu untuk pengingat(...........)
 Interaksi obat potensial(...........)
 Interaksi potensial obat dengan agen lain(...........)
 Penggunaan yang benar dari obat yang
diresepkan(...........)
 Penggunaan yang benar dari obat tanpa resep(.......)
 Teknik yang benar dari injeksi sendiri(...........)
 Penyimpanan obat yang benar(...........)
 Cara pembuangan obat yang tepat(...........)
 Perawatan perangkat administratif yang benar(........)
 Strategi untuk memperoleh obat-obatan yang
dibutuhkan(...........)
 Dukungan finansial yang ada(...........)
 Tes laboratorium yang diperlukan untuk pemantauan
obat-obatan(...........)
 Pentingnya menggunakan identifikasi penanda
medis (...........)

 Menunjukkan Respon pengobatan (2301)


dibuktikan dengan kriteria hasil berikut:
1. Sangat terganggu
2. Banyak terganggu
3. Cukup terganggu
4. Sedikit terganggu
5. Tidak terganggu
 Efek terapeutik yang diharapkan(...........)
 Perubahan kimia darah yang diharap(...........)
 Perubahan gejala yang diharapkan (...........)
 Pemeliharaan kadar darah yang diharapkan(...........)
 Respon perilaku yang di harapkan(...........)

 Menunjukkan Respon pengobatan (2301)


dibuktikan dengan kriteria hasil berikut:
1. Berat
2. Cukup berat
3. Sedang
4. Ringan
5. Tidak ada
 Reaksi alergi(...........)
 Dampak buruk(...........)
 Interaksi pengobatan(...........)
 Ingtoleransi pengobatan(...........)
 Efek perilaku yang merugikan(...........)

 Menunjukkan Kontrol resiko (1902) dibuktikan


dengan kriteria hasil berikut:
1. Tidak pernah menunjukkan
2. Jarang menunjukkan
3. Kadang-kadang menunjukkan
4. Sering menunjukkan
5. Secara konsisten menunjukkan .)
 Mencari informasi tentang risiko kesehatan(...........)
 Mengidentifikasi faktor risiko(...........)
 Mengenali faktor risiko individu(...........)
 Mengenali kemampuan untuk merubah
perilaku(...........)
 Memonitor faktor risiko di lingkungan (...........)
 Memonitor faktor risiko individu(...........)
 Mengembangkan strategi yang efektif dalam
mengontrol resiko(...........)
 Menyesuaikan strategi kontrol risiko(...........)
 Berkomitmen akan strategi kontrol risiko(...........)
 Menjalankan strategi kontrol risiko yang sudah
RUMAH SAKIT UNIVERSITAS HASANUDDIN
Sekretariat: Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 10 Tamalanrea, Makassar, 90245
Telp. (0411) 591331 Fax: (0411) 591332 Email: rs_unhas@yahoo.com

ditetapkan(...........)
 Memodifikasi gaya hidup untuk mengurangi
risiko(...........)
 Menghindari paparan ancaman kesehatan(...........)
 Berpartisipasi dalam skrining masalah
kesehatan(...........)
 Berpartisipasi dalam skrining risiko(...........)
 Melakukan imunisasi yang
direkomendasikan(...........)
 Menggunakan fasilitas kesehatan yang sesuai
dengan kebutuhan(...........)
 Menggunakan sistem dukungan pertsonal untuk
mengurangi risiko(...........)
 Menggunakan sistem dukungan personal untuk
mengurangi risiko(...........)
 Mengenali perubahan status kesehatan(...........)
 Memonitor perubahan status kesehatan (...........)

 Menunjukkan Kontrol resiko: penggunaan alkohol


(1903) dibuktikan dengan kriteria hasil berikut:
1. Tidak pernah menunjukkan
2. Jarang menunjukkan
3. Kadang-kadang menunjukkan
4. Sering menunjukkan
5. Secara konsisten menunjukkan
 Mencari informasi terkini terkait penggunaan
alkohol(...........)
 Mengidentifikasi faktor risiko penyalahgunaan
alkohol(...........)
 Mengenali faktor risiko penyalahgunaan
alkohol(...........)
 Mengenali akibat penyalahgunaan alkohol(...........)
 Mengenali kemampuan untuk merubah
perilaku(...........)
 Memonitor lingkungan terkait faktor yang memacu
penyalahgunaan alkohol(...........)
 Memonitor pola konsumsi alkohol setiap
individu(...........)
 Mengembangkan strategi yang efektif untuk
mengontrol konsumsi alkohol(...........)
 Berkomitmen untuk melakukan strategi dalam
mengontrol konsumsi alkohol(...........)
 Menjalankan strategi untuk mengontrol konsumsi
alkohol(...........)
 Berpartisipasi dalam skrining masalah kesehatan
(...........)
 Menggunakan fasilitas kesehatan yang sesuai
dengan kebutuhan (...........)
 Memanfaatkan dukungan kelompok untuk
mengontrol konsumsi alkohol(...........)
 Mengenali perubahan status kesehatan (...........)
 Memonitor perubahan status kesehatan(...........)
 Mengontrol konsumnsi alkohol (...........)

 Menunjukkan Kontrol resiko: penggunaan obat


(1904) dibuktikan dengan kriteria hasil berikut:
1. Tidak pernah menunjukkan
2. Jarang menunjukkan
3. Kadang-kadang menunjukkan
4. Sering mnunjukkan
5. Secara konsisten menunjukkan
 Mencari informasi terkait(...........)
 Mengidentifikasi faktor resiko (...........)
 penyalahgunaan obat-obatan(...........)
 Mengenali faktor resiko individu dalam
penyalahgunaan obat-obatan(...........)
 Mengenali kemampuan untuk merubah perilaku (....)
 Mengontrol lingkungan sekitar terkait faktor yang
mendukung penyalahgunaan obat-obatan (...........)
 Memonitor pola penyalhgunaan obat-obatan (..........)
 Mengembangkan strategi efektif untuk mengontrol
penyalahgunaan obat-obatan (...........)
 Mengikuti kontrol strategi yang sesuai dalam
penyalahgunaan obat-obatan (...........)
 Berpartisipasi dalam menskrining masalah
kesehatan (...........)
 Menggunakan fasilitas kesehatan yang sesuai
dengan kebutuhan (...........)
 Menggunakan sistem dukungan personal untuk
mengontrol penyalahgunaan obat-obatan (...........)
RUMAH SAKIT UNIVERSITAS HASANUDDIN
Sekretariat: Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 10 Tamalanrea, Makassar, 90245
Telp. (0411) 591331 Fax: (0411) 591332 Email: rs_unhas@yahoo.com

 Memnfaatkan sumber-sumber di masyarakat untuk


mengontrol penyalahgunaan obat-obatan (...........)
 Mengenali perubahan status kesehatan (...........)
 Memonitor perubahan status kesehatan (...........)
 Menghilang efek dari penyalahgunaan obat-obatan
(...........)

 Menunjukkan Kontrol resiko: proses infeksi (1924)


dibuktikan dengan kriteria hasil berikut:
1. Tidak pernah menunjukkan
2. Jarang menunjukkan
3. Kadang-kadang menunjukkan
4. Sering menunjukkan
5. Secara konsisten menunjukkan
 Mencari informasi terkait kontrol infeksi (...........)
 Mengidentifikasi faktor resiko infeksi (...........)
 Mengenali faktor resiko individu terkait infeksi (........)
 Mengetahui perilaku yang berhubungan dengan
resiko infeksi (...........)
 Mengidentifikasi resiko infeksi dalam aktivitas
sehari-hari (...........)
 Mengidentifikasi tanda dan gejala infeksi (...........)
 Mengklarifikasi risiko infeksi yang didapat (...........)
 Mengidentifikasi strategi untuk melindungi diri dari
orang lain yang terkena infeksi (...........)
 Memonitor perilaku diri yang berhubungan dengan
resiko infeksi (...........)
 Memonitor faktor di lingkungan yang berhubungan
dengan resiko infeksi (...........)
 Memonitor masa inkubasi penyakit infeksius(...........)
 Mempertahankan lingkungan yang bersih (...........)
 Menggunakan strategi untuk disinfeksi barang-
barang (...........)
 Mengembangkan strategi efektif untuk mengontrol
infeksi (...........)
 Menggunakan alat pelindung diri (...........)
 Mencuci tangan (...........)
 Mempraktekkan strategi untuk mengontrol infeksi
(...........)
 Menyesuaikan strategi dalam mengontrol infeksi
(...........)
 Memonitor perubahan status kesehatan (...........)
 Melakukan tindakan segera untuk mengurangi
resiko (...........)
 Melakukan imunisasi yang direkomendasikan (........)
 Memanfaatkan sumber unformasi yang terpercaya
(...........)
 Menggunakan fasilitas kesehatan yang sesuai
dengan kebutuhan (...........)
 Mencari informasi terkait resiko kesehatan sebelum
jalan-jalan (...........)

 Menunjukkan Kontrol resiko: penyakit menular


seksual (PMS) (1905) dibuktikan dengan kriteria
hasil berikut:
1. Tidak pernah menunjukkan
2. Jarang menunjukkan
3. Kadang-kadang menunjukkan
4. Sering menunjukkan
5. Secara konsisten menunjukkan
 Mencari informasi terkait penyakit manular seksual
(...........)
 Mengidentifikasi faktor resiko penyakit manular
seksual (...........)
 Mengenali faktor resiko penyakit manular seksual
(...........)
 Mengenali kemampuan untuk mengubah perilaku
(...........)
 Mengembangkan strategi efektif untuk mengurangi
resiko paparan penyakit manular seksual (...........)
 Membatasi jumlah pasangan (...........)
 Mengetahui apakah pasangan memiliki penyakit
menular seksual sebelum melakukan hubungan
seksual (...........)
 Melakukan hubungna seksual yang aman dengan
pasangan (...........)
 Menggunakan kondom (...........)
 Menggunakan strategi untuk mencegah penularan
penyakit menular seksual (...........)
 Mengenali tanda dan gejala penyakit menular
RUMAH SAKIT UNIVERSITAS HASANUDDIN
Sekretariat: Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 10 Tamalanrea, Makassar, 90245
Telp. (0411) 591331 Fax: (0411) 591332 Email: rs_unhas@yahoo.com

seksual (...........)
 Memonitor tanda dan gejala penyakit menular
seksual(...........)
 Ikut serta dalam skrining penyakit menular seksual
(...........)
 Memanfaatkan pelayanan kesehatan umum jika
diperlukan (...........)
 Memanfaatkan fasilitas dimasyarakat untuk
menurangi risiko penyakit menular seksual(...........)
 Menjaga tubuh dari penyakit menular seksual (........)

 Menunjukkan Deteksi resiko (1908) dibuktikan


dengan kriteria hasil berikut:
1. Tidak pernah menunjukkan
2. Jarang menunjukkan
3. Kadang-kadang menunjukkan
4. Sering menunjukkan
5. Secara konsisten menunjukkan)
 Mengenali tanda dan gejala yang mengindikasikan
resiko (...........)
 Mengidentifikasi kemungkinan risiko kesehatan (.....)
 Memvalidasi risiko kesehatan yang ada (...........)
 Melakukan pemeriksaan mandiri sesuai waktu yang
dianjurkan (...........)
 Melakukan skrining sesuai waktu yang dianjurkan
(...........)
 Mengetahui riwayat penyakit dalam keluarga (.........)
 Selalu memperbaharui data tentang riwayat penyakit
dalam keluarga (...........)
 Selalu memperbaharui data tentang kesehatan diri
(...........)
 Memanfaatkan sumber-sumber untuk mengurangi
risiko kesehatan pribadi (...........)
 Memonitor perubahan status kesehatan (...........)
 Menggunakan fasilitas kesehatan yang sesuai
kebutuhan (...........)
 Mendapatkan informasi terkait perubahan gaya
hidup untuk kesehatan (...........)

Referensi: 1. NANDA. (2015). Diagnosis Keperawatan: definisi dan klasifikasi 2015-2017 (Edisi 10) Jakarta : EGC.
2. Nursing Outcomes Classification (NOC). (2013). Pengukuran outcomes kesehatan (Edisi 5). Jakarta :
EGC.
3. Nursing Interventions Classification (NOC). (2013). intevention kesehatan (Edisi 6). Jakarta : EGC

Ditetapkan tanggal ...................................... Pukul ...................

Mengetahui Perawat Penanggung Jawab Asuhan (PPJA)......................................................... Tanda Tangan .........................

Anda mungkin juga menyukai