Sabda Rasulullah saw : “Tujuh Golongan yangg dinaungi Allah dihari kiamat yang tiada
tempat berteduh selain yang diizinkan Nya SWT, Pemimpin yang Adil, dan pemuda yang
tumbuh dengan beribadah pada Tuhannya, dan orang yang mencintai masjid masjid, dan dua
orang yang saling menyayangi karena Allah, bersatu karena Allah dan berpisah karena Allah,
dan orang yang diajak berbuat hina oleh wanita cantik dan kaya namun ia berkata : Aku
Takut pada Allah, dan pria yang sedekah dengan sembunyi2, dan orang yang ketika
mengingat Allah dalam kesendirian berlinang air matanya” (Shahih Bukhari)
Kelima, ada seorang laki-laki yang diajak berzina oleh seorang wanita yang mempunyai
kedudukan lagi cantik, lalu ia berkata, ‘Aku benar-benar takut kepada Allâh.’
Ada wanita yang kaya raya, terhormat dan begitu cantik. Ia menggoda dan mengajak laki-laki
untuk berzina. Namun karena takut pada Allah, laki-laki tersebut tidak melakukannya.
Hadits ini mengisyaratkan tentang kisah Nabi Yusuf ‘alaihis salam dengan permaisuri Raja
Mesir yang menggodanya. Kalau tidak dengan pertolongan dan perlindungan Allah tentu
Nabi Yusuf bisa saja terjerumus dalam zina.
Ketujuh, seseorang yang berdzikir kepada Allâh dalam keadaan sepi lalu ia
meneteskan air matanya.
Maksudnya adalah orang yang rajin berdzikir pada Allah dengan benar-benar menghayati,
hingga terkadang air matanya menetes ketika menyendiri karena takutnya pada Allah.
Dikatakan ia berdzikir seorang diri (ketika sepi) menunjukkan bahwa dzikir yang utama itu
disembunyikan, karena lebih akan terjaga dari riya’.
Semoga Allah menggolongkan kita masuk dalam tujuh golongan di atas yang tidak ada
naungan kecuali naungan-Nya.