KEDAI NIZAM
APLIKASI KEWIRAUSAHAAN
DOSEN PENGAMPU :
Disusun Oleh :
Amos Tavares
202043500640
S6F
2022/2023
Latar Belakang
Roti Bakar-Kedai Nizam Merupakan salah satu cemilan yang banyak di sukai
karyawan Mal Cijantung atau masyarakat yang berkunjung ke Mal Cijantung. roti bakar
inipun terbilang cukup sederhana dengan rasa yang manis sehingga menggugah
selera,sekarang banyak variasi resep roti bakar yang jauh lebih kreatif. Jika diperhatikan, cara
membuat roti bakar memang sangat mudah dan tidak memakan waktu lama. Roti hanya
dipanggang dan divariasikan dengan toping sesuai dengan pilihan rasanya mulai dari anak-
anak, hingga orang dewasa.Cemilan lezat ini bisa di beli dengan harga yang relatif
terjangkau. Roti Bakar-Kedai Nizam berpusatkan di Mal Cijantung area food court lantai 3.
Manfaat
Dengan membuka dan mengembangkan usaha roti bakar, dapat memberi sejumlah manfaat,
antara lain:
Manfaat Ekonomi
Usaha roti bakar cukup menguntungkan dari segi ekonomi. Harganya yang murah
meriah juga sangat terjangkau untuk semua kalangan masyarakat. Banyaknya peminat
roti bakar akan memberi keuntungan yang cukup menggiurkan dari segi ekonomi.
Manfaat Sosial
Usaha roti bakar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat berkaitan dengan makanan
pokok. Selain itu juga akan membuka lowongan pekerjaan bagi masyarakat yang
membutuhkan.
Tujuan Usaha
Adapun maksud dan tujuan dari usaha roti bakar ini antara lain:
Menciptakan lapangan kerja.
Menghasilkan keuntungan sebesar-besarnya.
Membangun bisnis profesional yang dapat meningkatkan perekonomian dan
kesejahteraan masyarakat.
Aspek Pemasaran
SWOT adalah kependekan dari Strength, Weakness, Opportunity, dan Threat. Adapun
penjabarannya adalah sebagai berikut:
Konsumen bisa langsung mengorder tanpa harus mencari di luar usaha Roti Bakar
lain
Menggunakan pemasaran yang menarik dan agresif sebagai usaha baru seperti
menggunakan browser,whatsshap dan bertemu secara langsung
Usaha ini satu-satunya dalam lingkungan Mal Cijantung sehingga memancing rasa
penasaran dan keingintahuan calon pelanggan atau pembeli
Lokasi yang strategis dan mudah dijangkau oleh masyarakat
Menawarkan harga yang terjangkau untuk pembeli
Untuk memperkecil ongkos modal, maka peralatan utama (penggorengan) sudah
dimiliki sebelumnya
Roti Bakar-Kedai Nizam merupakan produk baru yang belum terlalu dikenal, untuk
menangani kelemahan ini, Kedai Nizammelakukan promosi secara terus menerus
melalui media komunikasi serta pertemuan langsung dengan konsumen
Bahan isi dari Roti Bakar-kedai Nizam yang tidak tahan lama, untuk mengatasi
kelemahan tersebut Kedai Nizam membatasi pembelian bahan dan menargetkan
penjualan agar bahan habis terpakai sebelum kadaluwarsa
3. Opportunities atau Kesempatan
Bisa membuka cabang Usaha di tempat lain jika Usaha Roti Bakar-Kedai Nizam ini
sudah stabil
Bisa berkembang menjadi Usaha yang menawari berbagai rasa seperti rasa
strawberry, blueberry, coklat, dan lain-lain disesuaikan selera pasar atau konsumen
Memperluas pemasaran dengan penjualan yang tidak berfokus pada satu lokasi tetapi
bisa di tempat lain
Belum ada penjualan Roti Bakar-Kedai Nizam di Mal ini, meskipun terbisa sebuah
kantin tetapi belum tentu disukai konsumen. Oleh karena itu kedai nizam berasumsi
bahwa pengadaan perdagangan Roti Bakar-Kedai Nizam ini akan bisa mengundang
para konsumen untuk membeli.
Kebiasaan individu yang lebih dulu membeli roti kepada penjual yang telah mereka
kenal atau percayai sehingga mempengaruhi keputusan mereka untuk membeli Roti
Bakar-Kedai Nizam. Untuk mengatasi ancaman tersebut, diantisipasi dengan
membuat kemasan yang menarik serta menggunakan isi roti sesuai permintaan
konsumen
Adanya pesaing yang menjual Roti Bakar dengan harga yang lebih murah. Untuk
mengatasi ancaman tersebut, Kedai Nizam memberikan penjelasan kepada konsumen
mengenai isi roti serta cara pembuatan Roti Bakar agar konsumen mengetahui
mengapa Kedai Nizam memberikan harga yang berbeda dari penjual lain.
Aspek Teknis
Produksi yang dijalankan dalam Usaha Roti Bakar –kedai Nizam ini, karena Usaha
ini masih berskala kecil maka para anggota tim ini yang mempersiapkan keseluruhan sistem
produksinya. Teknis pembuatan atau produksi dari Roti Bakar-Kedai Nizam ini adalah
dengan membeli bahan baku yang sekiranya akan dipergunakan sekali saja dalam proses
pembuatan Roti Bakar tersebut sehingga tidak perlu menyimpan bahan baku pembuatan Roti
Bakar tersebut. Keseluruhan bahan baku yang digunakan untuk memasak Roti Bakar
kemudian menghasilkan Roti Bakar yang siap dijual. Pembuatan Roti Bakar ini dilakukan
pada pagi hari mengingat penjualannya dilakukan pada pagi hari menjelang masyarakat mulai
beraktivitas. Roti Bakar yang sudah jadi tersebut kemudian dimasukkan kedalam kemasan
yang menarik dengan menggunakan merek dagang Roti Bakar-kedai Nizam’
Kedai Nizam. Aktifitas dilakukan pada bulan Januari, dimulai pada bulan pertama
melakukan riset pasar. Setelah mengetahui kebutuhan konsumen, maka terciptalah Usaha
Roti Bakar-Kedai Nizam tersebut. Aktifitas promosi dilakukan pada bulan kedua, ketiga dan
bulan keempat. Setelah aktifitas promosi dilakukan dengan seksama, kemudian pada bulan ke
3 sampai bulan ke 6 melakukan aktifitas penjualan. Pada bulan ke 6 setelah satu semester
berusaha kita mengadakan evaluasi untuk masalah atau kendala yang ada pada Usaha Roti
Bakar-Keadai Nizam tersebut.
Aspek Ongkos
Sumber dana untuk Usaha yang akan dijalankan oleh Kedai Nizam ini adalah dari
dana pribadi. Jumlah anggota tim adalah 4 orang, maka keempat orang tersebut memberikan
kontribusi untuk dimasukkan kedalam modal awal pembuatan, pemasaran serta penjualan
Roti Bakar-Kedai Nizam. Para anggota penyumbang dana disini diberi peran menjadi
pemegang saham sehingga mereka semua bertanggung jawab dalam Usaha Roti Bakar-Kedai
nizam ini. Hal tersebut bisa memberikan tingkat serius yang lebih tinggi kepada seluruh
anggota Roti Bakar-Kedai Nizam ini mengingat bahwa seluruh dana anggota dimasukkan
kedalamnya sehingga apabila Usaha ini mengalami kerugian, maka dia pun akan kehilangan
dana yang sudah diinvestasikannya tersebut.
1. Ongkos Pemasaran :
a. Pulsa : 50.000
3. Ongkos Operasional :
Proyeksi Income
Income per hari: 10 roti x 10.000 = 100.000 Keuntungan 1 roti adalah 5000 Income
Keseluruhan selama 22 hari : 22 x 100.000 = Rp. 2.200.000 Operasional penjualan (1 bulan
adalah 22 hari) Diasumsikan dari proyeksi Income diatas, maka Income bersih setiap bulan
dari Usaha Roti Bakar ini adalah sebesar Rp.1.100.000. Income bersih Rp. 1.100.000 ini
tidaklah selalu berjumlah seperti itu tiap bulannya. Adakalanya penjualan meningkat pada
saat-saat tertentu seperti ketika liburan sekolah, dan Hari raya serta Akhir Tahun. Oleh karena
itu Kedai Nizam menyimpulkan bahwa Income sebesar 2.200.000 itu adalah Income yang
paling terendah tiap bulannya.
Kesimpulan
Bisa disimpulkan bahwa Usaha dari Roti Bakar-kedai Nizam ini sudah sangat layak
untuk dijalankan. Dalam cara menjalankannya pun terlihat tidak terlalu sulit, sehingga proses
penjualannya pun tidak terlalu memakan waktu dan Setelah itu, modal yang diperlukan untuk
menjalankan Usaha Roti Bakar-kedai Nizam ini pun tidak terlalu mahal.