1. Department of Industrial Engineering, Faculty of Engineering, University of Indonesia, Margonda Raya, Depok,
16424, Indonesia
2. Department of Industrial Engineering, Faculty of Engineering, University of Indonesia, Margonda Raya, Depok,
16424, Indonesia
E-mail: zandynizwardhana@gmail.com
Abstrak
Tingginya penggunaan kendaraan bermotor merupakan penyebab utama polusi udara yang
mempengaruhi kualitas lingkungan hidup. Salah satu program pemerintah dalam menghadapi
masalah ini adalah melakukan produksi massal mobil listrik, namun masalah utama yang
menghalangi ketertarikan masyarakat dalam menggunakan kendaraan berbahan bakar alternatif
adalah kurang nya stasiun pengisian dan keterbatasan jarak tempuh kendaraan tanpa melakukan
pengisian. Oleh karena itu, penelitian ini akan melakukan optimasi lokasi stasiun pengisian untuk
mobil listrik dengan studi kasus di DKI Jakarta. Fungsi tujuan yang digunakan pada penelitian ini
adalah meminimalkan total biaya pembuatan stasiun pengisian, biaya transportasi pengguna mobil
listrik untuk melakukan pengisian, dan kerugian waktu pengguna mobil listrik untuk melakukan
pengisian.
Kata kunci: Optimasi, stasiun pengisian, kendaraan berbahan bakar alternatif, mobil listrik
The high number of gasoline vehicle usage in Indonesia is the main cause of air pollution which
affect the environment quality. One of the government programs to overcome this problem is to
mass-produce electric cars, but the main problems that become barriers that prevent alternative
fuel vehicles becoming more popular are the lack of charging stations and the limited vehicle range
without charging. Therefore, this research will conduct optimization of charging station location
for electric cars with case study in DKI Jakarta. The objective function used is to minimize the
cost of making the charging station, the driver's transportation cost to do the charging, and the time
spent by the driver to charge the electric vehicle.
Key words: Optimization, Charging Station, Alternative Fuel Vehicle, Electric Car
Pendahuluan menggunakan bahan bakar gas, seperti yang
dikatakan oleh Danny Parditya, Sekjen CNG
Penggunaan kendaraan bermotor yang begitu
(Compressed Natural Gas) Association
banyak menyebabkan terjadinya pencemaran
Indonesia, bahwa salah satu faktor penyebab
udara yang cukup mempengaruhi kualitas
kegagalan program tersebut adalah masih
lingkungan hidup, untuk kasus pada
terbatasnya stasiun pengisian bahan bakar
penelitian ini dapat dilihat dari penggunaan
gas (SPBG) sehingga jarak antar SPBG
kendaraan bermotor di Ibu Kota Indonesia
sangat jauh.
yaitu Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta (DKI
Jakarta), DKI Jakarta merupakan kota Untuk menjawab tantangan yang dikatakan
terbesar di Indonesia dengan luas wilayah oleh Zhang maka diperlukan distribusi
sekitar 66.000 Ha dan dengan jumlah Stasiun Penyedia Listrik Umum (SPLU)
penduduk yang mencapai sekitar 10.000.000 yang optimal dimana kepadatan
dengan laju pertumbuhan penduduk sebesar persebarannya dapat menyelesaikan masalah
100.000 penduduk tiap tahunnya. jarak tempuh yang terbatas dari mobil listrik
tanpa melakukan pengisian. Melalui
Untuk mengatasi hal tersebut pemerintah
penelitian ini penulis berharap dapat
memiliki rencana produksi mobil listrik
membantu pemerintah dalam mendukung
secara massal untuk menarik masyarakat
program mobil listrik dimasa yang akan
menggunakan mobil listrik dengan tujuan
datang terutama untuk dareah DKI Jakarta
mengurangi emisi karbon (Okezone, 2017).
dengan memberikan sebuah peta distribusi
Namun dalam meningkatkan ketertarikan
SPLU yang optimal untuk daerah DKI
masyarakat untuk menggunakan mobil listrik
Jakarta begitu juga dengan alokasi charger
ada dua tantangan utama yang harus dihadapi
yang perlu dibuat pada masing masing SPLU
seperti yang dikatakan Zhang pada tahun
dengan melakukan perhitungan optimasi.
2015 berbagai studi telah menunjukkan
bahwa hal yang menghalangi popularitas Ulasan Literatur
Alternative Fuel Vehicles (AFVs) adalah Sudah banyak penelitian yang dilakukan
kurangnya stasiun pengisian dan jarak untuk menentukan persebaran SPLU yang
tempuh AFVs yang terbatas tanpa melakukan optimal seperti penelitian Ines Frade pada
pengisian. tahun 2011 yang melakukan penelitian untuk
mengoptimalkan lokasi SPLU dengan fungsi
Kesulitan yang disebutkan oleh Zhang
tujuan memaksimalkan jumlah permintaan
pernah terbukti pada saat pemerintah
yang terpenuhi pada pagi hari dan malam
Indonesia melakukan program mobil
hari, sedangkan pada tahun 2013 Guibin Alber Y. S. Lam (2014) dan Andy Ip
Wang melakukan penelitian yang serupa melakukan penelitian optimasi lokasi SPLU
dengan Ines Frade dengan fungsi tujuan yang dengan fungsi tujuan yang hampir serupa
juga serupa namun selain memaksimalkan dengan Toshiyuki Nakamura yaitu
permintaan yang terpenuhi, Guibin Wang meminimalkan jumlah biaya yang
membuat fungsi tujuan yang kedua yaitu dikeluarkan untuk membangun SPLU,
meminimalkan jumlah power loss dan sedangkan penelitian optimasi lokasi SPLU
voltage deviation. Pada tahun 2014 Sung yang dilakukan oleh T. Donna Chen (2013)
Hoon Chung melakukan penelitian untuk memiliki fungsi tujuan dengan sudut pandang
mengoptimalkan lokasi SPLU pada area dari pengguna mobil listrik yaitu
Korean Expressway dengan fungsi tujuan meminimalkan biaya akses SPLU untuk
yang serupa dengan Ines Frade yaitu pengguna mobil listrik. Sara Mehar (2013)
memaksimalkan permintaan yang terpenuhi dan Fouad Baouche (2014) melakukan
namun pada penelitian Sung Hoon Chung, penelitian optimasi lokasi SPLU dengan
permintaan didapat dari traffic volume yang fungsi tujuan yang memperhatikan sudut
disebut sebagai flow. Apheng Zhang (2015) pandang investor dan pengguna kendaraan
dan Fei Wu (2017) juga melakukan penelitian listrik yaitu meminimalkan biaya investasi
pengoptimalan lokasi SPLU dengan fungsi pembuatan SPLU dan meminimalkan biaya
tujuan yang serupa dengan Sung Hoon transportasi pengguna mobil listrik.
Chung. Pada tahun 2016 Johannes Assamer
Dari ulasan pemelitian–penelitian terdahulu
melakukan penelitian pengoptimalan lokasi
yang dijelaskan sebelumnya, peneliti akan
SPLU hanya untuk mobil listrik yang
melakukan penelitian optimasi lokasi SPLU
digunakan sebagai taksi dengan fungsi tujuan
dengan fungsi tujuan yang memperhatikan
memaksimalkan jumlah taxi yang terpenuhi.
sudut pandang investor yaitu meminimalkan
Berbeda dengan penelitian optimasi lokasi biaya yang diperlukan untuk membangun
SPLU yang dijelaskan sebelumnya, SPLU dan memperhatikan sudut pandang
penelitian berikut ini memiliki sudut pandang pengguna mobil listrik yaitu meminimalkan
dari investor yaitu memiliki tujuan total biaya transportasi yang diperlukan
meminimalkan total biaya yang dikeluarkan pengendara mobil listrik untuk melakukan
untuk membangun SPLU. Pada tahun 2016 pengisian di SPLU yang dituju dan
Toshiyuki Nakamura melakukan penelitian meminimalkan total waktu tunggu yang
optimasi lokasi SPLU dengan fungsi tujuan diperlukan pengendara mobil listrik untuk
meminimalkan jumlah SPLU yang dibuat. melakukan pengisian di SPLU, pada
penelitian ini selain menentukan lokasi SPLU perubahan minyak atau gas, dapat melakukan
yang optimal, peneliti akan menentukan pengisian di rumah dengan mudah, akselerasi
jumlah setiap charger yang akan dibangun yang cepat dan halus, dan biaya operasi yang
pada setiap lokasi yang dipilih, dan berbeda rendah, sedangkan kekurangan dari
dari penelitian sebelumnya pada penelitian kendaraan listrik ini adalah memiliki jarak
ini model yang digunakan adalah mixed tempuh yang lebih pendek dan memiliki
integer non-linear programing. harga yang relatif lebih mahal jika
dibandingkan dengan kendaraan bensin.
Kendaraan Listrik
Kendaraan Listrik Hibrida Plug-in/Plug-in
Dilihat dari namanya kendaraan listrik Hybrid Electric Vehicle (PHEV)
merupakan kendaraan yang menggunakan
Kendaraan listrik hibrida plug-in (PHEVs)
tenaga listrik, dilihat dari jenisnya kendaraan
menggunakan motor listrik dan baterai yang
listrik terdiri dari tiga jenis yaitu kendaraan
dapat dihubungkan ke jaringan listrik untuk
listrik baterai, kendaraan hibrida plug-in, dan
mengisi baterai, namun juga memiliki
kendaraan listrik hibrida
dukungan mesin pembakaran internal yang
Kendaraan Listrik Baterai/Battery Electric dapat digunakan untuk mengisi ulang baterai
Vehicle (BEV) kendaraan dan/atau untuk mengganti motor
keseluruhan menggunakan motor listrik dan Keunggulan dari kendaraan ini adalah
baterai, tanpa dukungan mesin pembakaran, memiliki jarak tempuh yang lebih panjang
dan harus dihubungkan ke sumber listrik jika dibandingkan dengan BEV, konsumsi
eksternal untuk mengisi ulang baterai. Seperti bensin yang lebih sedikit jika dibandingkan
semua kendaraan listrik, BEV juga dapat dengan kendaraan bensin, emisi yang lebih
mengisi ulang baterai mereka melalui proses sedikit, dan memiliki mekanika yang
yang dikenal sebagai pengereman sederhana, sedangkan kekurangan dari
regeneratif, yang menggunakan motor listrik kendaraan ini adalah menghasilkan emisi
kendaraan untuk membantu memperlambat knalpot, membutuhkan perubahan gas dan
kendaraan, dan untuk memulihkan sebagian minyak, biaya operasi yang cenderung lebih
energi yang biasanya diubah menjadi panas mahal jika dibandingkan dengan kendaraan
oleh rem. listrik baterai namun lebih murah jika
Keunggulan dari kendaraan listrik jenis ini dibandingkan dengan kendaraan listrik
Kendaraan Listrik Hibrida (HEV) memiliki Electric Vehicle Supply Equipment (EVSE)
dua sistem penggerak komplementer yaitu
EVSE merupakan peralatan, terhubung ke
mesin bensin dengan tangki bahan bakar dan
sumber listrik, yang menyediakan suplai arus
motor listrik dengan baterai. Baik mesin
bolak-balik/alternating current (AC) atau
maupun motor listriknya dapat
arus searah/direct current (DC) ke kendaraan
menghidupkan transmisi pada waktu yang
listrik yang dibutuhkan untuk mengisi daya
sama dan transmisi kemudian memutar roda.
baterai traksi kendaraan. Pilihan pengisian
HEV tidak dapat diisi ulang dari jaringan
daya EVSE merupakan pertimbangan penting
listrik karena semua energinya hanya berasal
karena memiliki pengaruh langsung pada
dari bensin dan pengereman regenerative.
seberapa cepat baterai dapat diisi ulang.
Keunggulan dari kendaraan ini adalah Namun, charger pada kendaraan listrik harus
memiliki jarak tempuh yang lebih panjang memiliki kemampuan untuk mencocokkan
jika dibandingkan dengan BEV, konsumsi output penuh EVSE untuk mewujudkan
bensin yang lebih sedikit jika dibandingkan waktu pengisian tercepat.
dengan kendaraan bensin, emisi yang lebih
Konektor Kendaraan Listrik
sedikit jika dibandingkan dengan kendaraan
bensin, sedangkan kekurangan dari kedaraan Konektor kendaraan listrik merupakan
ini adalah menghasilkan emisi, mekanika perangkat yang terpasang pada kabel EVSE
yang kompleks, biaya operasi yang mahal, yang menyediakan koneksi fisik antara EVSE
EVSE memberikan energi listrik dari sumber konektor EVSE. Beberapa kendaraan listrik
listrik untuk mengisi baterai kendaraan memiliki lebih dari satu inlet dan lokasinya
Wh
Min Z = ∑ Sj Cj +(Yj +Ym )I (12) Cpsj = ( ) Yj ∀ j
T
j,m
𝑀𝑗
+ ∑ B (Dij Xij + Dim Xim ) (13) ( ) T ≤ Wh ∀ j
Yj + 0.001
i,j,m
Mj 2 (14) 𝑆j (0,1)
+ ∑ (0.5 A T ( - Mj ) + (Mj N) +
Yj + 0.001
j
(15) Xij , Yj , Xim , Ym ≥ 0, Integer
∑ ( N + P) Mm
Keterangan :
m
Dari model optimasi yang dilakukan, data Pengolahan data dilakukan dengan
yang perlu dikumpulkan adalah sebagai menggunakan LINGO, setelah coding
berikut (data-data yang telah dikumpulkan LINGO dilakukan, model yang telah dibuat
terdapat pada tesis yang asli): divalidasi dan diverifikasi terlebih dahulu
Tabel 1. SPBU COCO yang terpilih dan jumlah charger yang dipasang
Gambar 2. Lokasi optimal stasiun penyedia listrik umum dan arah alokasi permintaan
Kesimpulan
Saran
Pengolahan data optimasi lokasi penyedia
Penelitian ini tentunya belum sempurna,
listrik umum telah berhasil dilakukan, dari
masih ada beberapa kekurangan, salah
hasil yang didapat SPBU COCO yang terpilih
satunya adalah tidak adanya pertimbangan
berjumlah 11 dengan total charger berjumlah
keadaan lalu lintas saat pengguna mobil
1878 charger dan mall yang terpilih
listrik akan melakukan pengisian di stasiun
berjumlah 18 dengan total charger berjumlah
penyedia listrik umum pada model optimasi
1800 charger.
yang diajukan penulis, selain itu pada
penelitian ini masih banyak data yang bukan
aktual dikarenakan kesulitan mendapatkan Optimize the Location of Fast-Charging
data yang diperlukan, seperti permintaan Stations with Uncertain Electric Vehicle
untuk mobil listrik. Oleh karena itu untuk Flows. Integrated Systems Engineering
penelitian dimasa yang akan datang penulis Department, The Ohio State University.
harap model optimasi yang telah diajukan Fouad Baouche, Romain Billot, Rochdi
oleh penulis di penelitian ini dapat Trigui, Nour-Eddin El Faouzi. (2014).
disempurnakan lagi, begitu juga dengan Electric Vehicle Charging Stations
datanya. Allocation Model. HAL Archieves-
Ouvertes.
Daftar Referensi
Guibin Wang, Zhao Xu, Senior Member,
Albert Y.S. Lam, Yiu-Wing Leung, Xiaowen IEEE, Fushuan Wen, and Kit Po Wong,
Chu. (2014). Electric Vehicle Charging Fellow, IEEE. (2013). Traffic-
Station Placement: Formulation, Constrained Multiobjective Planning of
Complexity, and Solutions. Electric-Vehicle Charging Stations.
Andy Ip, Simon Fong, Elaine Liu. British Crown.
Optimization for Allocating BEV Heizer, Jay dan Barry Render. 2006.
Recharging Stations in Urban Areas by Operation Management. Terjemahan oleh
Using Hierarchical Clustering. Faculty of Dwianoegrawati Setyoningsih dan Indra
Science and Technology, University of Almahdy. Edisi 7. Buku I. Jakarta:
Macau. Salemba Empat.
Anpeng Zhang. (2015). Multi-period Heizer, Jay dan Barry Render. 2009.
Capacitated Recharging Location Operation Management. Terjemahan oleh
Planning for Electric Vehicles. Dwianoegrawati Setyoningsih dan Indra
Departement of Industrial and Systems Almahdy. Edisi 7. Buku I. Jakarta:
Engineering. University at Buffalo. Salemba Empat.
Dave Carley. (2014). The Beginners Guide to Inês Frade, Anabela Ribeiro, Gonçalo
Electric Vehicles (EV). Emotive The Gonçalves, and António Pais Antunes.
Electric Vehicle Experience. (2015). Optimal Location of Charging
Doug Kettles. (2015). Electric Vehicle Stations for Electric Vehicles in a
Charging Technology Analysis and Neighborhood in Lisbon, Portugal.
Standards. COCOa. University of Central Journal of Transportion Research Board.
Florida. Jens Vygen. (2005). Approximation
Fei Wu, Ramteen Sioshansi. (2017). A Algorithms for Facility Location Problems
Stochastic Flow-Capturing Model to
(Lecture Notes). Bonn. University of Hidup dan Kehutanan 2014. Kementerian
Bonn. Lingkungan Hidup dan Kehutanan 2014.
Johannes Asamer, Et al. (2016). Optimizing Statistik Transportasi DKI Jakarta 2015.
charging station locations for urban taxi (2015). Badan Pusat Statistik Provinsi
Providers. HAL Archieves-Ouvertes. DKI Jakarta.
Margaret Smith. Jonathan Castellano. (2015). Sung Hoon Chung, Changhyun Kwon.
Costs Associated with Non-Residential (2014). Multi-Period Planning for Electric
Electric Vehicle Supply Equipment. Car Charging Station Locations: A Case
Washington DC. U.S. Department of of Korean Expressways.
Energy. T. Donna Chen, Kara M. Kockelman, Moby
Mark S. Daskin. Kaysee Lee Maass. (2015). Khan. (2013). The Electric Vehicle
The P-Median Problem. DOI Charging Station Location Problem: A
10.1007/978-3-319-13111-5_2. Parking-Based Assignment Method for
Ma’arif dan Tanjung. 2003. Manajemen Seattle. Transportation Research Board,
Produksi dan Operasi. Edisi Revisi. Washington DC.
Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas U.S. Department oh Energy. Plug–in Electric
Jakarta. Vehicle Handbook for Public Charging
M, Sara, M, S, Sidi. (2013). An Optimization Station Hosts.
Location Scheme for Electric Charging “Alasan Program Konversi BBG Tak
Stations. Conference Paper, June (2013), Maksimal” Viva Online News. 2011.
DOI:10.1109/SaCoNet.2013.6654565. Viva.
Novela S, S. (2013). Analisis Teori Antrian <https://www.viva.co.id/arsip/292802-
Pada Stasiun Pengisian Bahan Bakar alasan-program-konversi-bbg-tak-laku>.
Umum (SPBU) Gajah Mada Jember. “Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan
Jember. Universitas Jember. Penduduk Menurut Kabupaten/Kota di
N, Toshiyuki, D, S, Jan, F, Atsushi, S, Provinsi DKI Jakarta 2010, 2014, dan
Wenzhe, U, Nobuhiro. (2016). Location 2015” BPS DKI Jakarta Website. Badan
Optimization of Charging Stations for Pusat Statistik Provinsi DKI Jakarta.
Electric Fleet Truck Based on Given Tour <https://jakarta.bps.go.id/statictable/2017
Pattern. /01/30/136/jumlah-penduduk-dan-laju-
Pusat Data dan Informasi Kementerian pertumbuhan-penduduk-menurut-
Lingkungan Hidup dan Kehutanan 2014. kabupaten-kota-di-provinsi-dki-jakarta-
(2015). Statistik Kementerian Lingkungan 2010-2014-dan-2015.html>.
“Jusuf Kalla Bicara Mobil Listrik dan
Kebutuhan Listrik” Tirto.id.
<https://tirto.id/jusuf-kalla-bicara-mobil-
listrik-dan-kebutuhan-listrik-cunP>.
“Lokasi SPBU COCO DKI Jakarta”
Pertamina Retail Website. 2017.
Pertamina Retail.
<http://www.pertaminaretail.com/Jarfas.
aspx?id=1>.
“Siap–Siap Mobil Listrik Bakal Diproduksi
Massal Pada 2020” Okezone Online
News. 2017. Okezone.
<https://economy.okezone.com/read/201
7/08/04/320/1749653/siap-siap-mobil-
lisrik-bakal-diprodu ksi-massal-pada-
2020 >.
“70 Persen Polusi Udara Akibat Kendaraan
Bermotor” Beritajakarta Online News.
2014. Beritajakarta.
<http://www.beritajakarta.id/read/6224/7
0_Persen_Polusi_Udara_Akibat_Kendar
aan_Bermotor#.Wc-n-2iCzIU>.