Nama : Riyan Ramadhan

NPM : 2011011024
Manajemen Kinerja (Analisis POAC PT. BANK BRI)
Prinsip POAC (Planning, Organizing, Actuating, Controlling)
1. PLANNING
Planning atau Perencanaan merupakan suatu tindakan pengambilan keputusan yang
mengandung data/informasi, asumsi maupun fakta kegiatan yang akan dipilih dan akan
dilakukan pada masa yang akan datang
2. ORGANIZING
Organizing atau Pengorganisasian adalah suatu tindakan atau kegiatan menggabungkan
seluruh potensi yang ada dari seluruh bagian dalam suatu kelompok orang atau badan atau
organisasi untuk bekerja secara bersama−sama guna mencapai tujuan yang telah ditentukan
bersama, baik untuk tujuan pribadi atau tujuan kelompok dan organisasi. Dalam
pengorganisasian dikenal istilah KISS (koordinasi, integrasi, simplifikasi, dan sinkronisasi)
dalam rangka menciptakan keharmonisan dalam kegiatan organisasi.
3. ACTUATING
Pelaksanaan atau Actuating berupa tindakan untuk menyelaraskan seluruh anggota organisasi
di dalam kegiatan pelaksanaan, sehingga seluruh tim dapat bekerja sama dalam pencapaian
tujuan bersama
4. CONTROLLING
Merupakan tindakan pengukuran kualitas penampilan dan tindakan pengukuran kualitas
penampilan, dan penganalisan serta mengevaluasi performa yang diikuti dengan tindakan
perbaikan yang harus diambil terhadap penyimpangan yang terjadi (di luar batas toleransi yang
diizinkan),

Analisa POAC PT. Bank Rakyat Indonesia

1. PLANNING
Dalam setiap kegiatan usahanya, Bank BRI Indonesia memiliki sasaran dan tujuan rencana
awal perusahaan yaitu melakukan kegiatan perbankan dan memberikan pelayanan terbaik
untuk menunjang peningkatan ekonomi masyarakat serta memberikan pelayanan prima pada
nasabah dan memberikan keuntungan manfaat yang optimal kepada pihak−pihak yang
berkepentingan.
Paradigma yang akan ditetapkan untuk meningkatkan kinerja Bank BRI adalah mencakup
prinsip paradigma pada perusahaan pada umumnya yaitu: Transparansi (Transparance),
Akuntabilitas (Accountability), Responsibilitas (Responsibility), Indepedensi (Independency),
serta Kewajaran dan Kesetaraan (Fairness) serta strategi yang digunakan guna mencapai tujuan
dan sasaran utama serta memaksimalkan kinerja perusahaan yang baik yaitu dengan:
Mengadakan audit internal dalam perusahaan, pengevaluasian pengendalian kinerja
perusahaan secara berkala internal perusahaan
2. ORGANIZING
Struktur organisasi tata kelola Bank BRI Indonesia meliputi dua organ perusahaan utama dan
pendukung. Organ perusahaan utama terdiri atas Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan
Komisaris serta Direksi. Sedangkan Organ perusahaan pendukung terdiri dari Komite−komite
yang juga mencakup komite di bawah Dewan Komisaris dan komite di bawah Direksi serta
Sekretaris Dewan Komisaris, Sekretaris Perusahaan dan Satuan Kerja yang mencakup Satuan
Kerja manajemen risiko, audit intern ekstern
3. ACTUATING
PT. BRI Indonesia memberikan pelayanan kepada masyarakat yang ingin menggunakan jasa
perbankan. Kegiatan usaha ini lebih diarahkan kepada perbaikan ekonomi dan pembayaran
ekonomi nasional dengan jalan melakukan usaha Bank Umum, yaitu dalam pengumpulan dana
bank, melakukan usaha simpanan dan penyaluran dananya dalam bentuk kredit. Selain itu juga
Bank BRI Indonesia juga memberikan jasa−jasa perbankan dalam negeri maupun luar negeri.
Seperti memberikan usaha simpanan, usaha jasa bank, usaha pinjaman kredit, dan lasa Bank
Lainnya
4. CONTROLLING
Struktur kebijakan Pengawasan BRI terdiri dari Kebijakan pengendalian internal, Pengawasan
Internal, Kebijakan Pengawasan Eksternal, Kebijakan Transparansi dan pengungkapan
kebijakan pengendalian internal disusun dengan memperhatikan ruang lingkup Lingkungan
pengendalian, Pengkajian dan pengelolaan risiko usaha, Aktivitas pengendalian yang
dilaksanakan di setiap tingkatan struktur bank, Sistem informasi dan komunikasi, serta
Pemantauan dan Evaluasi Lanjut