Anda di halaman 1dari 5

Nama : Apriani

NIM : A031221164

Mata Kuliah. : Pendidikan Kewarganegaraan

DINAMIKA DAN TANTANGAN PENEGAKAN HUKUM DI INDONESIA

Negara merupakan organisasi kelompok masyarakat tertinggi yang mempunyai wewenang untuk
mengatur dan mengendalikan masyarakat untuk kepentingan umum yang lebih tinggi demi tegaknya
hokum. Penegakan hukum juga bertujuan untuk meningkatkan ketertiban dan kepastian hukum
dalam masyarakat, sehingga masyarakat merasa memperoleh pengayoman dan hak-haknya
terlindungi. Aparatur hukum yang mempunyai tugas untuk menegakkan dan melaksanakan hukum
antara lain lembaga kepolisisan, kejaksaan, dan kehakiman.

1. Lembaga Penyidik

Lembaga Penyidik yaitu Kepolisian yang diatur dalam pasal 15 dan 16 UU No 12 tahun 2002
dalam KUHAP juga diatur pada pasal 5 sampai dengan 7 KUHAP. Kepolisian memiliki tugas pokok
yaitu memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum serta memberikan
perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat

2. Lembaga Penuntut

Lembaga Penuntut umum adalah Jaksa yang diberi wewenang untuk melakukan penuntutan dan
melaksanakan penetapan hakim. Selain itu, dalam Pasal 1 Undang-Undang Pokok Kejaksaan (UU
No. 15 tahun 1961) menyatakan, kejaksaan RI selanjutnya disebut kejaksaan adalah alat Negara
penegak hokum yang teintama bertugas sebagai Penuntut Umum

3. Lembaga Pemutus/Pengadilan
Lembaga Pemutus/Pengadilan adalah hakim yang diberi wewenang untuk menerima, memeriksa
dan mengadili serta menyelesaikan semua perkara yang diajukan kepadanya. Diatur pada Hakim
sebagai Pelaksana Kekuasaan Kehakiman diatur dalam UU RI No. 4 Tahun 2004
Hukum acara pidana adalah hukum yang memberi dasar-dasar aturan-aturan yang menetukan
cara dan proses untuk melaksanakan ancaman pidana terhadap orang yang yang disangka telah
melakukan perbuatan pidana. Hukum acara pidana mementukasn secara sah tentang adanya
pelanggaran dan tindakan-tindakan terhadap orang yang telah melakukan perbuatan pidana, maupun
baru tersangka. Adapun tahapan-tahapan seseorang yang diduga telah melakukan kejahatan yaitu :

1. Pelelidikan, yaitu proses mencari dan menemukan suatu kejadian yang berhubungan dengan
kejahatan dan pelanggaran tindak pidana serta bertujuan untuk mencari bukti-bukti. Proses
ini dilakukan oleh kepolisian
2. Penyidikan, yaitu penangkapan, penahanan, penyitaan, penggeledahan, pemeriksaat surat,
pemanggilan saksi dan terdakwa, pemeriksaan dan penyerahan berkas kepada penuntut
umum.
3. Peradilan di Pengadilan, dilakukan ketika jaksa beranggapan berkas dari penyidik sudah
lengkap. Prosesnya yaitu :
a. Hakim membuka siding dan menayakan identitas dan kesehatan tersangka
b. Jaksa penuntut umum membacakan surat dakwaan
c. Pembacaan eksepsi dari penasehat hukum terdakwa
d. Pledoi, yaitu pembelaan dari tersangka dan atau penasehat hukumnya
e. Replik, yaitu adalah jawaban penggugat dalam hal baik terulis maupun juga lisan
terhadap jawaban tergugat atas gugatannya
f. Duplik, yaitu adalah jawaban tergugat terhadap suatu replik yang diajukan oleh pengguga
g. Vonis Hakim, Putusan hakim adalah putusan akhir dari suatu pemeriksaan persidangan di
pengadilan
Proses ini merupakan proses pemeriksaan tingkat pertama di pengadilan negeri. Jika seandainya
ada salah satu pihak tidak menerima keputusan hakim, maka diperbolehkan menempuh upaya hukum
seperti banding di Pengadilan Tinggi, Kasasi dan Peninjauan Kembali di Mahkamah Agung
Proses hukum juga tidak luput dari tantangan misalnya terus ada kasus juga dimana seorang
nenek dihukum dan dipenjara sampai 15 tahun hanya mencuri sebuah singkong karena
keIaparan,sedangkan para pejabat yang korupsi memakan uang rakyat,yang rakyat Indonesia heijuta
~ juta jiwa tetapi hanya dipenjara beberapa tahun saja,bahkan masih di beri beberapa fasilitas yang
eksklusif di penjara. Negara Indonesia merupakan negara hukum, semua tentang kehidupan telah
diatur oleh Undang-Undang yang telah berlaku serta telah dibentuknya Lembaga aparat penegak
hukum yaitu, Kepolisian sebagai Lembaga penyidik; Kejaksaan sebagai Lembaga penuntut; dan
Kehakiman sebagai Lembaga pemutu/pengadilan. Namun, hingga saat ini kita masih menghadapi
banyak tantangan dalam penegakan hukum di Indonesia seperti ketidakadilan hukum seperti
pribahas ’’Runcing ke bawah tumpil ke atas"
DAFTAR PUSTAKA

PURBA. YOHANA. DINAMIKA PELAKSANAAN HUKUM DI INDONESIA .


htti,s"/ww、v.academi(i.e(h/l9256679/DINAMlKA PELAKSANAAN PENEGAKAN HUKUM D
! INDONESIA. Diakses pada 18 OKTOBER 2020

APRILIA. 2019. DINAMIKA DAN TANTANGAN BERKEADILAN DI INDONESIA.


http:":.einaaprilia.blogspot.coni/20I9/07/dinamika-da,i-ta,uangan-pe,wgaka^^^
Diakses pada 19 Oktober 2020

Anda mungkin juga menyukai