Anda di halaman 1dari 8

 LEMBAR KERJA HARIAN MAHASISWA

Nama : Eneng intan fatimah M

Peran Sebagai : Katim (Perawat Primer)

Tanggal : Rabu, 21 Desember 2022

Jam Datang dan Pulang : 07.00 – 14.00 WIB

1. Peran dalam Agenda Perubahan


2. Peran sebagai : Katim (Perawat Primer)
Perawat primer adalah metode penugasan dimana satu orang perawat
bertanggung jawab penuh selama 24 jam terhadap asuhan keperawatan
mulai dari pasien masuk rumah sakit sampai keluar rumah sakit.
a. Menerima pasien dan mengkaji kebutuhan pasien secara
komprehensif
b. Mengelola asuhan keperawatan pasien diruang rawat sesuai SDKI,
SLKI dan SIKI
c. Melakukan fungsi kolaboratif dengan tim kesehatan lain.
d. Melakukan pendidikan kesehatan pada pasien dan keluarga.
e. Bertanggung jawab penuh selama 24 jam terhadap asuhan
keperawatan pasien mulai dari pasien masuk sampai keluar rumah
sakit.
f. Melakukan pengendalian, pemantauan, dan evaluasi kegiatan guna
meninngkatkan mutu pelayanan keperawatan diruang rawat
g. Mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan pelayanan yang
diberikan oleh disiplin ilmu lain maupun perawat lain.
h. Mengikuti timbang terima.
i. Menerima dan menyesuaikan rencana.
j. Melakukan sentralisasi obat.
k. Melaporkan perkembangan pasien kepada kepala ruangan.

1
3. Peran individu dalam Project hari ini
a. Peran sebagai Karu (Kepala Ruangan)
 Fera nurjanah
b. Peran sebagai Katim (Perawat Primer)
 Eneng intan Fm, Fatimah
c. Peran sebagai Pelaksana (Perawat Assosiate)
 fitri ahdayani, heniviona indah pratiwi

4. Kegiatan yang dilakukan

Bersama Perawat Assosiate melakukan do’a bersama di


14:15
awal tugas, dilakukan sebelum operan tugas jaga pagi.
 Bersama Perawat Assosiate menerima operan tugas jaga
dari Perawat Assosiate yang tugas jaga pagi.
14.30
 Melakukan pre conference dengan seluruh Perawat
Assosiate yang bertugas di jam dinas sore.
 Membagi tugas /pasien kepada Perawat Assosiate
sesuai kemampuan dan beban kerja.
 Pembagian tanggung jawab tugas Perawat Assosiate :
15.00
 Eneng intan Fm : bertanggung jawab pasien bed
2/1 Ny.N (Total Care) dan Pasien 2/2 Ny.M (Total
Care)
16:00 Menyiapkan obat dan TTV pasien
17:00 Memonitor dan membimbing Perawat Assosiate.
Bersama Perawat Assosiate melakukan konfirmasi/
18:00 Supervisi tentang kondisi pasien segera setelah selesai
operan tugas jaga setiap pasien.
20:00 Melakukan post conference pada setiap akhir shift dinas
dan menerima laporan akhir dari PA untuk operan

2
selanjutnya.

5. Peran dalam Pengelola Ruangan


Peran sebagai Katim : Eneng intan fatimah M
Nama Anggota : Pelaksana : fitri ahdayani, heniviona indah pratiwi

6. Pengkajian
Melakukan pengkajian terhadap jumlah pasien yang sedang dirawat di
Ruang Anggrek B Total pasien sebanyak 20 pasien dengan rincian :
 6 pasien dengan kriteria total care.
 8 pasien dengan kriteria partial care
 6 pasien dengan kriteria selfcare.

7. Peran dalam pengelolaan ruangan


Jumlah tenaga perawat pelaksana : 1 Orang
Perawat assosiate akan bertanggung jawab terhadap 2 pasien, dengan
pembagian setiap perawat assosiate bertanggung jawab terhadap 2 pasien
sesuai pembagian yang sudah dilakukan sebelumnya.
Pasien di kamar 2 dengan jumlah total care 2.
Perawat primer akan bertanggung jawab terhadap 2 orang pasien yang
sama.

8. Membagi tugas kepada perawat assosiate sesuai dengan tingkat


ketergantungan

a) Retno Sri Wahyuni


 Ny.N kamar 207 Bed 2/1, dengan kriteria pasien Total Care.
 Ny.M kamar 244Bed 2/6, dengan kriteria pasien Total Care.

3
9. Identifikasi Masalah

1 Nama Klien : Ny. N


Jenis Kelamin : Perempuan
No. RM : 311457
Kamar : 2 bed 2/1
Diagnosa Medis : CKD on HD, CHF, Efusi Pleura, CAP,
Anemia
Diagnosa Keperawatan : Hipervolemia, Bersihan Jalan Napas
tidak efektif
2 Nama Klien : Ny.M
Jenis Kelamin : Perempuan
No. RM : 311687
Kamar : 2 bed 2/2
Diagnosa Medis : General weakness, Hiponatremi, Limpoma
Maligna

Diagnosa Keperawatan : Intoleransi Aktifitas, Resiko


Ketidakseimbangan Elektrolit

4
10. Rencana Keperawatan

Nama dan
N
Diagnosa Rencana Keperawatan
o
Keperawatan
1 Ny. N Manajemen Hipervolemia (I.03114)
2 bed 2/1 Observasi:
CKD on HD,
1. Periksa tanda-tanda hipervolemia
CHF, Efusi
Pleura, CAP, 2. Monitor intake dan output cairan
Anemia Terapeutik :
1. Batasi cairan dan garam
Diagnosa
Keperawatan : 2. Buang secret pada tempat sputum
Hipervolemia b.d Edukasi :
kelebihan asupan
cairan, gangguan 1. Ajarkan pasien dan keluarga mencatat asupan dan haluaran cairan
aliran balik vena
Kolaborasi :
(D.0022)
Kolaborasi pemberian diuretik

Intervensi utama Manjemen Lingkungan (I.14514)


Observasi :
1. Identifikasi Kenyamanan lingkungan
Terapeutik
1. Sediakan tempat tidur yang bersih dan nyaman
2. ganti pkaian secara berkala
3. izinkan keluarga untuk mendampingi pasien
Edukasi
Ajarkan pasien dan keluarga tentang cuci tangan yang benar dan
batuk efektif
Kolaborasi:
Pemberian antibiotic jika perlu

Bersihan jalan napas


b.d Hipersekresi

5
jalan napas (D.0001) Latihan Batuk Efektif (1.01006)
Observasi:
3. Identifikasi kemampuan batuk
4. Monitor adanya retensi sputum
Terapeutik :
3. Atur posisi fowler/semifowler
4. Buang secret pada tempat sputum
Edukasi :
2. Jelaskan prosedur dan tujuan dari batuk efektif
3. Anjurkan Tarik napas dalam melalui hidung selama 4 detik
ditahan selama 2 detik keluarkan dari mulut dengan bibir
mencucu selama 8 detik
4. Anjurkan mengulangi Tarik napas dalam hingga 3 kali
5. Anjurkan batuk dengan kuat dengan kuat langsung setelah Tarik
napas dalan yang ke-3
Kolaborasi :
Kolaborasi pemberian mukolitik atau ekspetoran, jika perlu
2 Ny.M Manajemen Energi (1.05178)
2 bed 2/2 Observasi:
General weakness, 1. Monitor kelemahan fisik dan emosional
Hiponatremi,
Terapeutik:
Limpoma Maligna
1. Sediakan lingkungan yang nyaman dan minim stimulus
Intoleransi aktivitas 2. Lakukan latihan rentang gerak pasif
b.d kelemahan,
tirah baring 3. Fasilitasi duduk disisi tempat tidur , jika tidak dapat berpindah
(D,0056) atau berjalan
Edukasi :
1. Anjurkan tirah baring
2. Anjurkan melakukan aktivitas secara bertahap
3. Anjurkan menghubungi perawat jika gejala lelah tidak berkurang
Kolaborasi dengan ahli gizi untuk pemenuhan asupan makanan yang
baik

6
Manajemen Elektrolit (Hiponatremia) (1.03110)
Resiko
Ketidakseimbangan Observasi:
elektrolit b.d muntah, 1. Identifikasi tanda/gejala hiponatremia
disfungsi ginjal
2. Monitor intake dan output cairan
(D.0037)
3. Monitor kadar natrium
4. Monitor berat badan
5. Monitor intake dan output cairan
Terapeutik
1. Berikan Nacl 3%
2. Koreksi natrium per 12 jam
Edukasi
1. Anjurkan asupan makanan yang mengandung natrium
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian furosemide jika perlu

K. Implementasi Perawat Primer


1. Mengikuti timbang terima
2. Melakukan pengarahan dan bimbingan kepada setiap Perawat Assosiate
dalam pelaksanaan MPKP.
3. Membangun dan meningkatkan kerjasama yang baik pada semua PA
dalam melaksanakan tugas yang diberikan

7
12. Evaluasi
1. Evaluasi Hasil Kerja
a) Melakukan kerjasama dengan baik
b) Komunikasi antar rekan sejawat baik
c) Asuhan keperawatan dilakukan sesuai dengan prosedur dan SPO
d) Dokumentasi keperawatan lengkap dan jelas
2. Evaluasi Diri
Masih harus belajar menjadi katim yang memberi arahan yang baik
kepada Perawat Assosiate.

Anda mungkin juga menyukai