Anda di halaman 1dari 21

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................. i

DAFTAR ISI ............................................................................................... ii

DAFTAR GAMBAR................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1

1.1 Latar Belakang .............................................................................. 1


1.2 Tujuan Penelitian ........................................................................... 2
1.2.1 Tujuan umum ................................................................. 2
1.2.2 Tujuan Khusus ................................................................ 3
1.3 Manfaat Penelitian ......................................................................... 3
1.4 Rumusan Masalah .......................................................................... 3
1.5 Batasan Masalah ............................................................................ 3
BAB II TINJAU PUSTAKA....................................................................... 4
2.1 Tekanan Darah ............................................................................... 4

2.2 Tensi Meter.................................................................................... 5

2.3 Arduino Uno Atmega328 .............................................................. 6


2.3.1 Konfigurasi Pin ATmega328 Arduino Uno .......................... 6
2.3.2 Pemograman Arduino Uno .................................................. 7
2.3.3 Kelebihan Arduino Uno ....................................................... 8
2.3.4 Arduino IDE ....................................................................... 8
2.3.5 LCD .................................................................................... 9
2.4 Sensor Tekanan MPX5100gp ....................................................... 10
2.5 Selenoidvalve ............................................................................... 11
2.6 AirPump ....................................................................................... 11

i
2.7 Resistor Variabel...................................................................................11
2.8 Kapasistor.............................................................................................12
2.8.1 Kapasistor polyester.....................................................................12
2.9 Dioda.....................................................................................................12
BAB III Metode Penelitian...............................................................................14

3.1 Alat dan Bahan.....................................................................................14

3.2 Blok Diagram........................................................................................14

3.3 Diagram Alir.........................................................................................15

DAFTAR PUSTAKA

ii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Arduino Nano ATmega328.............................................................6


Gambar 1.2 LCD Display...................................................................................9
Gambar 1.3 Sensor Tekanan MPX5100GP.......................................................10
Gambar 1.4 Selenoidvalve.................................................................................11
Gambar 1.5 Kapasistor......................................................................................12
Gambar 1.6 Diode.............................................................................................13

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Tekanan darah dan denyut nadi sangat penting dalam bidang kesehatan pada
umumnya dan bidang kedokteran pada khususnya. Tekanan darah dan denyut nadi
merupakan faktor yang dapat dijadikan sebagai indikator untuk mengevaluasi sistem
kardiovaskuler manusia. Peningkatan atau penurunan tekanan darah mempengaruhi
homeostasis tubuh. Ada dua jenis gangguan tekanan darah yang disebut hipertensi
atau tekanan darah tinggi dan hipotensi atau tekanan darah rendah. Tekanan darah
telah menjadi penyakit yang memprihatinkan di banyak negara di dunia karena
hipertensi sering menjadi penyakit tidak menular yang paling umum di banyak
Negara. Tekanan darah sangat penting bagi manusia karena tekanan darah tinggi atau
hipertensi merupakan penyakit yang berbahaya jika tidak segera ditangani karena
dapat menyebabkan stroke, penyakit jantung aneurisma dan meningkatkan risiko
diabetes. Oleh karena itu, pemeriksaan tekanan darah secara rutin sangat diperlukan,
karena tekanan darah tinggi dapat menyerang siapa saja kapan saja. Banyak faktor
yang dapat meningkatkan risiko atau kerentanan seseorang untuk terkena penyakit
hipertensi, antara lain karakteristik individu seperti usia, jenis kelamin dan etnis,
faktor genetik dan faktor lingkungan seperti obesitas, stres, asupan garam, merokok,
konsumsi alcohol.

Salah satu masalah kesehatan yang paling banyak diderita masyarakat Indonesia
adalah tekanan darah tinggi. Menurut data Survei Kesehatan Dasar, lebih dari 25
persen penduduk Indonesia menderita hipertensi, namun 76 persen di antaranya tidak
mengetahui bahwa dirinya mengidap hipertensi[6]. menurut Dr. Arieska Ann
Soenarto, Presiden Perhimpunan Hipertensi Indonesia (PERHI), hipertensi pada
tahun 2000 menyebabkan 12,8% dari seluruh kematian dan 4,4%. Tekanan darah
dapat diketahui dan diukur dengan menggunakan alat yang disebut

1
sphygmomanometer atau sphygmomanometer. Sphygmomanometer berasal dari dua
kata yaitu sphygmo (Yunani) yang berarti tiupan dan manometer yang berarti
mengukur tekanan. Tekanan darah diukur dalam milimeter air raksa (mmHg) dan
dicatat sebagai dua nilai yang berbeda, yaitu tekanan darah sistolik dan tekanan darah
diastolik. Sphygmomanometer yang terakhir digunakan adalah sphygmomanometer
air raksa. Alat tensi darah ini menggunakan air raksa atau air raksa di dalam tabung
ukur sebagai indikator hasil pengukuran. Keterbatasan metode ini adalah pengguna
harus memiliki pendengaran dan penglihatan yang baik. Pengguna juga sering
melingkari untuk melakukan observasi yang kurang akurat Isu lingkungan terkait
pembuangan limbah medis yang terkontaminasi merkuri dan risiko tumpahan atau
ceceran merkuri.

menghapus sphygmomanometer merkuri dari peraturan kesehatan. Selain itu,


perkembangan alat ukur tekanan darah membutuhkan penggunaan spring tensiometer
atau aneroid. Sphygmomanometer pegas atau aneroid adalah monitor tekanan darah
yang menggunakan gulungan atau jarum bernomor. Alat tensi darah ini lebih aman
karena tidak menggunakan merkuri. Seperti merkuri, monitor tekanan darah ini
membutuhkan stetoskop Sistem digital dianggap lebih aman dan nyaman bagi
pengguna dan pasien. Oleh karena itu penulis ingin mengembangkan tensi meter
digital berbasis ARDUINO NANO dengan indikator hipotensi

1.2 Tujuan Penelitian

1.2.1 Tujuan Umum

Berdasarkan latar belakang masalah diatas .maka tujuan penelitian yaitu :


“ASSEMBLY ALAT PENGUKUR TEKANAN DARAH BERBASIS ARDUINO
NANO ATMEGA328 DENGAN INDIKATOR TEKANAN DARAH”

2
1.2.2 Tujuan khusus

Mengetahui prinsip kerja pada alat pengukur tekanan darah pada saat alat
bekerja.

1.3 Manfaat Penelitian


1. Untuk menambah wawasan atau ilmu yang telah dipelajari oleh si penulis
2. Agar bisa lebih mudah dan membantu perawat dalam membawa
sphygmomanometer jika sedang ingin memeriksa pasien dengan alat yang
lebih kecil dan mudah dibawa.
1.4 Rumusan masalah

Alat untuk mengukur tekanan darah menggunakan ARDUINO NANO


ATMEGA 328 dengan indikator tekanan darah .

1.5 Batasan masalah


1. Arduino nano ATMEGA 328

3
BAB II
TINJUAN PUSTAKA

2.1 Tekanan Darah

Tekanan darah adalah tekanan yang dirasakan oleh dinding arteri saat jantung
memompa darah ke seluruh tubuh. Dua nilai penting yang digunakan untuk
mengukur tekanan darah yaitu sistolik dan diastolik. Tekanan darah, saat otot jantung
mendorong darah dari jantung ke dinding arteri, sedangkan diastolik adalah nilai
tekanan darah, saat otot ventrikel berelaksasi saat jantung dalam keadaan istirahat.
Pada manusia, darah dipompa di jantung melalui dua sistem peredaran darah yang
terpisah: sirkulasi pulmonal dan sirkulasi sistemik. Ventrikel kanan memompa darah
miskin O2 melalui sirkulasi pulmonal ke paru-paru, di mana CO2 dilepaskan dan O2
masuk ke dalam darah. Darah yang mengandung O2 kembali ke sisi kiri jantung dan
dipompa dari ventrikel kiri ke aorta oleh sirkulasi sistemik, dimana O2 dibawa ke
seluruh tubuh. Darah yang mengandung O2 mengalir melalui arteri ke jaringan tubuh,
sedangkan darah yang kekurangan O2 mengalir dari jaringan tubuh ke jantung
melalui vena. Ada dua jenis gangguan tekanan darah yang disebut hipertensi atau
tekanan darah tinggi dan hipotensi atau tekanan darah rendah.

Tekanan darah telah menjadi penyakit yang memprihatinkan di banyak negara di


dunia karena hipertensi sering menjadi penyakit tidak menular yang paling umum di
banyak Negara. Risiko hipertensi di Indonesia tinggi, perubahan gaya hidup
meningkatkan prevalensi hipertensi, kebiasaan makan dan olahraga dapat
menstabilkan tekanan darah. Karena mereka tidak menghindari dan tidak menyadari
faktor risiko hipertensi, sehingga mereka cenderung mengalami hipertensi berat,
hingga 50% orang dewasa dengan hipertensi tidak menyadari Hipertensi merupakan
penyakit yang telah menjadi beban global bersama dengan banyak penyakit lainnya.

4
2.2 Tensi meter

Tensi meter adalah alat dalam dunia medis yang digunakan untuk mengecek
tekanan darah pada manusia. Secara umum, tensimeter dibagi menjadi dua jenis:
tensimeter analog dan tensimeter digital. Karena sphygmomanometer analog
beroperasi secara manual, penentuan tekanan darah yang akurat bergantung pada
keahlian pengguna. tensimeter analog menggunakan metode Korotkoff, yaitu
menggunakan stetoskop untuk menentukan suara sistolik dan diastolik pasien dari
suara detak jantung (suara Korotkoff). tensimeter ini pertama kali diperkenalkan oleh
ahli bedah Rusia Dr. Nikolai Korotkov. Jenis tensimeter yang digunakan pada saat itu
menggunakan air raksa untuk menentukan standar emas pengukuran tekanan darah.
Penggunaan logam berat berbahaya ini sangat berbahaya bagi lingkungan. tensimeter
atau lebih dikenal dengan tensimeter terdiri dari pompa udara, sumbat aliran udara
yang berputar, kantong karet yang dibungkus kain, dan bagian-bagian berupa
pengukur tekanan .

Adalah jenis sphygmomanometer terbaru yang digunakan untuk menampilkan


tekanan darah manusia secara digital. tensimeter digital bekerja berdasarkan metode
osilometrik. Pada metode ini, fase sistolik diastolik pasien ditentukan dengan
mendeteksi perubahan sinyal osilasi akibat tekanan darah dan detak jantung
menggunakan sensor tekanan sebagai transduser.

Monitor Tekanan Darah Digital dipilih karena dianggap sangat mudah


digunakan. Manset mudah dipasang pada lengan kiri pasien kira-kira 2 cm di atas
siku. Operator cukup menekan tombol start pada list dan sphygmomanometer
langsung bekerja. Sebelumnya, posisi pasien lebih baik untuk duduk dan
mengistirahatkan tangan.

5
2.3 ARDUINO NANO ATMEGA328

Arduino Nano adalah sebuah papan rangkaian ukuran kecil dan terintegrasi
dimana didalamnya sudah tersedia IC mikrokontroler dan peripheralnya.
Arduino Nano Clone dirancang dan dibuat oleh perusahaan Gravitech dengan
menggunakan basis mikrokontroler Atmega328 (untuk Arduino Nano V3) atau
Atmega168 (untuk Arduino Nano V2). Arduino nano juga telah mendukung
kompatibelitas dengan Breadboard sehingga memudahkan kalian dalam melakukan
rancangan rangkaian elektronika kendali menjadi sebuah prototype jadi.

Gambar 1.1 Arduino Nano Atmega328


https://www.google.com/search?
q=arduino+nano+atmega+328&rlz=1C
1C

1.3.1 Konfigurasi Pin Atmega328 Arduino Uno


ATMega328 adalah mikrokontroller keluaran dari atmel yang mempunyai
arsitektur RISC (Reduce Instruction Set Computer) dimana setiap proses eksekusi
data lebih cepat dari pada arsitektur CISC (Completed Instruction Set Computer)
(Junaidi & Prabowo, 2018). Mikrokontroler ATmega328 memiliki arsitektur
Harvard, yaitu pemisah antara memori untuk kode program dan memori untuk data
sehingga dapat memaksimalkan kerja dari mikrokontroler. Instruksi – instruksi dalam
memori program dieksekusi dalam satu alur tunggal, dimana pada saat satu instruksi
dikerjakan instruksi berikutnya sudah diambil dari memori program (Junaidi &
6
Prabowo, 2018). Konsep inilah yang memungkinkan instruksi – instruksi dapat

7
dieksekusi dalam setiap satu siklus clock. Sebanyak 32 x 8-bit register serba guna
digunakan untuk mendukung operasi pada ALU (Arithmatic Logic Unit) yang dapat
dilakukan dalam satu siklus. Sebanyak 6 dari register serbaguna ini dapat digunakan
sebagai 3 buah register pointer 16-bit pada mode pengalamatan tidak langsung untuk
mengambil data pada ruang memori data. Ketiga register pointer 16-bit ini disebut
dengan register X (gabungan R26 dan R27), register Y (gabungan R28 dan R29), dan
register Z (gabungan R30 dan R31). Hampir semua instruksi AVR memiliki format
16-bit. Setiap alamat memori program terdiri dari instruksi 16-bit atau 32-bit
(Junaidi & Prabowo, 2018). Selain register serba guna di atas, terdapat register
lain yang terpetakan dengan teknik memory mapped I/O berukuran 64 byte.
Beberapa register ini digunakan untuk fungsi khusus antara lain sebagai register
control Timer/Counter, Interupsi, ADC, USART, SPI, EEPROM, dan fungsi I/O
lainnya. Register – register ini menempati memori pada alamat 0x20h – 0x5Fh
(Junaidi & Prabowo, 2018).

2.3.2 Pemrograman Arduino Uno


Banyak bahasa pemrograman yang bisa digunakan untuk program
mikrokontroler, misalnya bahasa basic, assembly,atau bahasa C. Namun dalam
pemrograman Arduino bahasa yang dipakai adalah bahasa C. Bahasa C adalah bahasa
yang sangat lazim dipakai sejak awal komputer diciptakan dan sangat berperan dalam
perkembangan software (Ramschie & Manado, 2018). Bahasa C telah membuat
bermacam-macam sistem operasi dan compiler untuk banyak bahasa pemrograman.
Misalnya sistem operasi unix, linux,dsb. Bahasa C adalah bahasa pemrograman yang
sangat ampuh yang kekuatannya mendekati bahasa assem6bler. Bahasa C
menghasilkan file kode yang sangat kecil dan dieksekusi dengan sangat cepat. Karena
itu, Bahasa C sering digunakan pada sistem operasi dan pemrograman mikrokontroler
(Ramschie & Manado, 2018).

Bahasa C adalah multi-platform karena bahasa C bisa diterapkan pada


linkungan windows, unix , linux, atau sistem operasi lain tanpa mengalami perubahan
source code. (kalaupun ada perubahan, biasanya sangat minim). Arduino
8
menggunakan bahasa C yang multi-platform, software arduino pun bisa dijalankan
pada saat sitem operasi yang umum, misalnya Windows, Linux, dan
MacOS(Ramschie & Manado, 2018).

2.3.3 Kelebihan Arduino Uno


Arduino Uno memiliki kelebihan-kelebihan yang membuat tipe Arduino ini
menjadi lebih mudah dan menyenangkan, antara lain:

a. Pengembangan project mikrokontroler akan menjadi lebih mudah dan


menyenangkan. Pengguna dapat langsung menghubungakan board Arduino
ke komputer atau laptop melalui kabel USB. Board Arduino juga tidak
membutuhkan downloader untuk mendownload program yang telah dibuat
dari computer ke mikrokontrolernya.

b. Didukung oleh Arduino IDE dangan bahasa pemrograman dengan library


yang lengkap.

c. Terdapat modul yang siap pakai/shield sehingga dapat langsung dipasang


pada board Arduino.

2.3.4 Arduino IDE


IDE merupakan kepanjangan dari Integrated Development Enviroenment.
Aplikasi Arduino IDE berfungsi untuk membuat, membuka, dan mengedit program
yang akan kita masukkan ke dalam board Arduino. Aplikasi Arduino IDE dirancang
agar memudahkan penggunanya dalam membuat berbagai aplikasi. Arduino IDE
memiliki struktur bahasa pemrograman yang sederhana dan fungsi yang lengkap,
sehingga mudah untuk dipelajari oleh pemula sekalipun. Pemrogramannya sendiri
menyerupai Bahasa C dari Bahasa pemrograman Arduino sketch telah mengalami
banyak perubahan dan juga pemrograman Arduino sendiri telah dipermudah karena
sebelum dijual kepasaran Arduino telah diberi suatu program bernama bootloader
yang berfungsi untuk penengah antara compiler Arduino untuk mikrokontroler.
Arduino IDE sendiri dibuat dari Bahasa pemrograman java dan juga dilengkapi
dengan library C/C++ yang biasanya disebut wiring yang akan membuat operasi
input dan output akan menjadi lebih mudah. Arduino IDE dikembangkan dari

9
software processing yang diubah menjadi Arduino IDE khusus pemrograman dengan
Arduino (Junaidi & Prabowo, 2018).
2.3.5 LCD

Display elektronik adalah salah satu komponen elektronik yang berfungsi


sebagai tampilan informasi, baik karakter, huruf maupun grafik. LCD adalah tampilan
elektronik dengan teknologi logika CMOS yang tidak menghasilkan cahaya
melainkan memantulkan cahaya di sekitarnya ke depan. menyala atau membiarkan
cahaya masuk dari belakang. LCD berfungsi sebagai tampilan data. Gambar layar
LCD 16 x 2 ditunjukkan pada

Gambar 1.2 LCD Display


https://www.google.com/search?q=lcd+dispaly&rlz=1C1CHWL_enID914ID914&oq=lcd+d

Modul LCD memiliki mikrokontroler yang berfungsi sebagai pengontrol


tampilan karakter LCD. Mikrokontroler layar LCD dilengkapi dengan memori dan
register. Memori internal menggunakan mikrokontroler LCD.

a. Display Data Random Access Memory (DDRAM) adalah memori yang


berisi karakter yang ditampilkan.
b. Character Generator Random Access Memory (CGRAM) adalah memori
untuk menggambarkan pola karakter, dimana bentuk karakter dapat
diubah sesuai keinginan.
c. Character Generator ReadOnly Memory (CGROM) adalah memori yang
menggambarkan pola karakter, dimana pola tersebut merupakan karakter
dasar yang ditetapkan oleh produsen LCD, sehingga pengguna hanya
perlu membacanya sesuai dengan alamat memori dan tidak dapat diubah.
merek dasar CGROM.

10
Register kontrol yang termasuk dalam layar LCD meliputi:

1. Daftar perintah, mis. register yang berisi perintah dari mikrokontroler ke


panel LCD selama proses penulisan data atau dari mana status panel LCD
dapat dibaca saat membaca data.
2. Register data adalah register yang digunakan untuk menulis atau
membaca data ke atau dari memori DDRAM. Menulis data ke register
menempatkan data dalam DDRAM di alamat yang telah ditetapkan
sebelumnya.
3. Pindata adalah cara penyampaian data karakter yang ingin ditampilkan
pada layar LCD yang dapat dihubungkan dengan bus data rangkaian lain,
seperti mikrokontroler dengan lebar data 8 bit. 19
4. Pin R/W (Read Write) bertindak sebagai perintah dalam modul saat low
menulis data saat high membaca data. Simbol Pin E (Enable) digunakan
untuk menampung data baik yang masuk maupun keluar.

2.4 Sensor tekanan MPX5100GP

Sensor MPX5100GP menentukan tingkat tekanan gas di lingkungan tekanan gas.


Sensor ini bekerja berdasarkan sifat piezoresistif, yaitu akibat perubahan bentuk
permukaan objek hingga perubahan nilai resistansi objek. Berdasarkan karakteristik
pengoperasian sensor pada lembar data, MPX5100GP dapat bekerja dengan baik saat
tegangan input diterapkan. ± 5 V DC dan arus 7 hingga 10 mA[16]. Tegangan
keluaran sensor ini antara 0,3 dan 4,7 volt pada rentang tekanan 0 kPa hingga 100 kPa
dan sensitivitasnya 45 mV/kPa [17]. Gambar 2.4. singkatan dari sensor GPS MPX
5100.

Gambar 1.3 Sensor tekanan MPX5100GP


https://www.google.com/search?
q=sensor+tekanan&rlz=1C1CHWL_enID914ID914&sxsrf=AJOqlzVGzaq3rkEOqOHGCV00aQYh
pUXscA:1674579523599&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved

11
2.5 Selenoidvalve

Katup solenoid terdiri dari kumparan silinder dengan inti besi yang disebut
piston. Saat koil diberi energi, koil menjadi elektromagnet yang mengangkat/menarik
piston ke tengah koil, sehingga membuka katup. Ketika arus dimatikan, medan
magnet koil menghilang dan piston jatuh karena beratnya sendiri, menutup katup [18]
Gambar katup solenoid yang digunakan ditunjukkan.

Gambar 1.4 Selenoidvalve


https://www.google.com/search?q=%09Selenoidvalve&tbm=isch&ved=2ahUKEwirl_ju1uD

2.6 Airpump

Pompa udara adalah mesin yang memompa aliran udara. Pompa udara bekerja
ketika menerima logika. Pompa udara dapat bekerja dengan baik dengan tegangan
10V DC.

2.7 Resistor variabel


Resistor variabel adalah jenis resistor yang nilai resistansinya dapat diubah dan
diatur sesuka hati. Secara umum, resistor yang dapat disesuaikan dibagi menjadi
potensiometer, rheostat, dan potensiometer pemangkasan.Panci shunt adalah resistor
kecil yang dapat disesuaikan yang biasanya digunakan di sirkuit elektronik sebagai
alat penyetelan atau dapat juga digunakan sebagai alat kalibrasi ulang. Seperti
potensiometer, trim pot memiliki 3 kaki. Selain kesamaan tersebut, sistem kerja/cara
kerjanya juga mirip dengan potensiometer, hanya saja potensiometer memiliki knob
atau pegangan untuk memutar atau menggerakkan trim potensiometer, sedangkan

12
trim potensiometer tidak. Cara merubah nilai tahanan trim pot adalah dengan
memotongnya dengan obeng potong.

2.8 Kapasitor

Pengertian kapasitor adalah komponen elektronik untuk menyimpan muatan


listrik dan terdiri dari dua buah konduktor yang dipisahkan oleh bahan penyekat
(dielektrik) pada masing-masing konduktor atau biasa disebut chip. Kapasitor
biasanya disebut sebagai kapasitor komponen listrik diproduksi sedemikian rupa
sehingga dapat menyimpan muatan listrik.

Prinsip kerja kapasitor biasanya hampir sama dengan resistor juga termasuk
dalam komponen pasif. Perangkat pasif adalah perangkat yang beroperasi tanpa bias.
Kapasitor sendiri terdiri dari dua buah pelat logam (konduktor) yang dipisahkan oleh
bahan penyekat (isolator).Isolator atau sering disebut bahan dielektrik. Jenis kapasitor
yang digunakan sebuah. Kapasitor keramik adalah kapasitor yang isolatornya terbuat
dari keramik dan berbentuk bulat tipis atau persegi panjang. Kapasitor keramik tidak
memiliki arah atau polaritas, sehingga dapat dipasang bolak-balik dalam rangkaian
elektronik.

Gambar 1.5 Kapasitor


https://www.google.com/search?q=kapasitor&tbm=isch&ved=2ahUKEwiOo9Oi1-
D8AhWXj9gFHdAFBe0Q2-

2.8.1 Kapasitor Poliester (Polyester Capacitor)

Kapasitor poliester adalah kapasitor yang isolatornya terbuat dari poliester


persegi panjang. Kapasitor poliester dapat dipasang terbalik di sirkuit elektronik
(tidak ada yang namanya polaritas).

2.9 Dioda
13
Dioda berasal dari kata di = dua dan oda = elektroda atau dua elektroda, dimana
elektroda adalah anoda dengan polaritas positif dan katoda dengan polaritas negatif.

Dioda adalah perangkat aktif yang memiliki dua kutub dan semikonduktor. Dioda
juga dapat menghantarkan arus listrik dalam satu arah dan memblokir arus dalam
arah yang berlawanan.sempurna di alam tetapi memiliki karakteristik arus dan
tegangan yang kompleks yang non-linier dan seringkali bergantung pada teknologi
yang digunakan dan parameter operasinya

Gambar 1.6 Dioda

https://www.google.com/search?
q=dioda&tbm=isch&ved=2ahUKEwil7tuJ2OD8AhXqj9gFHZqqA2YQ2-

14
BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Alat dan Bahan

NO ALAT BAHAN
1 Timah PCB
2 Solder Arduino Uno Atmega 328
3 Tang Potong Lcd
4 Penyedot Timah Variabel Resistor
5 Laptop Kapasitor
6 Pompa
7 Baterai

3.2 Diagram Blok

15
Cara kerja blok Diagram Supplay tegangan akan menggerakan airpump untuk
memompa cuff . Sensor akan membaca tekanan pada cuffyang selanjutnya
diproses oleh microcontroller , Setelah tekanan tercapai ,maka airdump akan
otomatis berhenti dan memerintahkan solenoid valve untuk bekerja. Hasil
penurunan tekanan yang diakibatkan oleh kerja solenoid valve akan dibaca oleh
microcontroller untuk selanjutnya ditampilkan pada display.

3.3 Diagram Alir

16
Cara kerja diagram alir : start untuk memulai program, maka pompa akan
mulai menisci udara pada cuff. Setelah tekanan pada cuff telah mencapai
180mmHg maka pompa akan otomatis off. Pada saat pompa off maka solenoid
valve akan otomatis membuka dan terjadilah penurunan tekanan pada manset.
Setelah solenoid valve telah membuka habis maka tekanan darah systolic dan
diastolic beserta indikator tekanan darah akan muncul pada LCD.

17
DAFTAR PUSTAKA

Anggara, F. H. D., & Prayitno, N. (2013). Faktor-Faktor Yang Berhubungan


Dengan Tekanan Darah Di Puskesmas Telaga Murni, Cikarang Barat
Tahun 2012. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 5(1), 20-25.

Noor, S., & Saputera, N. (2014). Efisiensi Pemakaian Daya Listrik Menggunakan
Kapasitor Bank. Poros Teknik, 6(2), 73-79.

Zunnur, N. H., Adrianto, A. A., & Basyar, E. (2017). Kesesuaian Tipe Tensimeter
Air Raksa Dan Tensimeter Digital Terhadap Pengukuran Tekanan Darah
Pada Usia Dewasa. DIPONEGORO MEDICAL JOURNAL (JURNAL
KEDOKTERAN DIPONEGORO), 6(2), 940-946.

18

Anda mungkin juga menyukai