Staff Manager MR
1. TUJUAN
1.1. Menyediakan tempat kerja yang aman, higienis, dan sehat
1.2. Untuk membakukan prosedur yang seragam dalam memberi izin memasuki dan
bekerja di dalam ruang terbatas yang bisa menimbulkan kecelakaan.
1.3. Mengembangkan dan menerapkan proses dan prosedur untuk mengurangi atau
menghilangkan risiko yang berkaitan dengan masuk dan bekerja di ruang terbatas.
3. REFERENSI
3.1 UU No.1 Tahun 1970, tentang Keselamatan Kerja.
3.2 PP 50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Managemen Kesehatan & Keselamatan
Kerja
3.3 OHSAS 18001:2007
3.4 ISO 14001:2004 dan ISO 9001:2008
3.5 Manual Manajemen PT ………………
3.6 Kebijakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan (K3L) PT.......
3.7 Nike CLS (Confined Space).
4. DEFINISI
4.1 Ruang terbatas yang dimaksud dalam prosedur ini adalah: ruang yang cukup besar dan
tertutup sedemikian rupa sehingga orang dapat memasukinya dan bekerja di
dalamnya, tetapi jalan masuk keluarnya terbatas dan tidak mudah dilakukan seperti:
tangki di atas tanah, bejana, ketel uap, tangki air dalam tanah, gorong-gorong dan
lain-lain. Ruang ini tidak didesain untuk tempat bekerja terus menerus dalam waktu
lama.
4.2 Ruang tertutup yang memerlukan ijin memiliki satu atau lebih dari karakteristik sebagai
berikut:
Mengandung suatu potensi yang berbahaya (gas beracun,kekurangan oksigen)
Material atau kondisi yang bisa menyebabkan karyawan terperosok
Ruang yang dapat menyebabkan terjebak,sesak napas atau terhimpit.
Dapat menimbulkan masalah keselamatan dan kesehatan serius lainnya misal:
tertimbun.
4.3 Ruang sempit yang tidak memerlukan ijin adalah sebuah ruang tertutup yang tidak
mengandung bahaya apapun yang bisa menyebabkan kematian atau kerusakan fisik
yang serius dan tidak memiliki bahaya atmosfer.
4.4 Ijin memasuki ruang terbatas adalah ijin yang diberikan untuk memasuki dan bekerja di
dalamnya dengan syarat bahwa kadar oksigen mencukupi dan sudah dilakukan
pengecekan tidak ada hal lain yang membahayakan.
PROSEDUR
KERJA DI RUANG TERBATAS
(Confined Space) Corp.
Nomor Dokumen: Revisi: Tanggal Efektif: Halaman
0 3 dari 8
4.5 Penjaga berarti orang yang ditugaskan menjaga karyawan yang dengan ijin sedang
memasuki/bekerja di dalam ruang terbatas. Tidak seorangpun boleh memasuki ruang
tertutup kecuali, orang yang diijinkan memasuki/bekerja di dalam ruang terbatas,
yaitu orang yang sehat, sudah mendapat training tentang ruang terbatas dan telah
mendapat ijin untuk bekerja di dalam ruang terbatas oleh pihak yang berwenang.
4.6 Tali sebagai alat komunikasi, ialah seutas tali yang dibawa ke dalam ruang tertutup oleh
orang yang diijinkan, yang ujung satunya tetap di luar tangki pada penjaga. Gunanya
untuk memberi isyarat kepada penjaga kalau terjadi keadaan darurat.
4.7 Keadaan darurat berarti sesuatu kejadian termasuk kegagalan alat-alat pengendali atau
pemantau bahaya atau kejadian di dalam atau di luar daerah berijin yang bisa
membahayakan orang yang diijinkan di dalam ruang tertutup. Jika terjadi keadaan
darurat; maka orang yang bertugas sebagai penjaga pekerjaan dalam ruang tertutup
harus menghubungi TKTD/first aider untuk melakukan pertolongan dengan
menggunakan alat bantu pernapasan. dan berusaha untuk membawa korban keluar
dari ruang tertutup.
4.8 Tripod dan tali penyelamat adalah alat yang dipakai untuk menyelamatkan/ mengangkat
korban dari dalam ruang tertutup/terbatas.
4.9 TKTD adalah Tim Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat.
5. PROSEDUR.
5.1. Penilaian Risiko
Identifikasi semua ruang terbatas dan bahaya yang terkait
Evaluasi risiko bahaya yang terkait
Identifikasi langkah pengendalian untuk mengurangi atau menghilangkan risiko
yang ada (misalnya, prosedur akses masuk, alat pelindung diri, komunikasi,
pelatihan, dsb).
10
30 30
110 PERHATIAN
30 HITAM
300
RUANG TERTUTUP
HARUS MENDAPAT IZIN
UNTUK MEMASUKINYA
400
5.2. Pelatihan
PROSEDUR
KERJA DI RUANG TERBATAS
(Confined Space) Corp.
Nomor Dokumen: Revisi: Tanggal Efektif: Halaman
0 7 dari 8
6. DOKUMENTASI
6.1. Lampiran 1: Flow Chart Ijin Memasuki & Bekerja dalam Ruang Tertutup
6.2. Form Ijin Kerja di Ruang Tertutup (form ESH-07/01)
6.3. Data Ruang Tertutup/Terbatas di PT Asia Dwimitra Industri
6.4. Lay Out Ruang Tertutup di PT Asia Dwimitra Industri
6.5. Data Pelatihan
6.6. Data Kecelakaan
6.7. Data lain-lain:
Data AsDam/Hirac
Data ijin masuk ruang terbatas
Pemantauan catatan
PROSEDUR
KERJA DI RUANG TERBATAS
(Confined Space) Corp.
Nomor Dokumen: Revisi: Tanggal Efektif: Halaman
0 8 dari 8
LAMPIRAN 1
FLOW CHART KERJA DI RUANG TERBATAS (ESH-17)
ESH
Memasang rambu
peringatan pada pintu
masuk confined space
Rambu peringatan
Supervisor team
confined space
Meminta ijin kepada
manager yang
ketempatan confined
space
Form/ESH-17/01
Supervisor team,
manager setempat,
safety officer
Melakukan
pemeriksaan dan Hasil
pengetesan pada pemeriksaan
ruang tertutup NO
Alat ukur gas detektor
Supervisor team
Selesai kerja
mengembalikan ijin
kerja diruang terutup
kepada safety officer
Laporan ijin kerja di
ruang tertutup