Anda di halaman 1dari 11

Ontologi,

Epistemologi,
dan Aksiologi
Dr. Indah Winarni, M.A
Dr. dr. Retty Ratnawati, M.Sc
Dr. dr Tita Harianti, M.Kes

2021
Ontologi & Epistemologi dalam
Cara Pandang Instrumental dan
Tindakan Sosial Obyek material:
manusia
ONTOLOGI
Obyek formal:
(What)
sekelompok manusia
dalam kelembagaan

Pembahasan tentang
EPISTEMOLOGI bagaimana
menganalisis (how)

Instrumental Tindakan sosial

Sekelompok Interaksi manusia


manusia/perilaku dalam dalam menentukan
sistem atau dalam arah atau membentuk
melaksanakan sistem organisasi
Konsekuensi Ontologi /

DEFINISI ORGANISASI

Instrumental Tindakan sosial

Organisasi adalah alat. Organisasi adalah produk


Persepsi, pemahaman / dari tindakan sosial para
kepentingan anggota anggota. Persepsi,
organisasi TIDAK pemahaman,
PENTING kepentingan anggota
adalah PENTING. Arah /
Anggota menjalankan bentuk organisasi
sistem yang sudah ditentukan melalui
terbentuk negosiasi bersifat aktif
dan dinamis
Konsekuensi

DEFINISI MANAJEMEN

Instrumental Tindakan sosial

Aktivitas manajemen Aktivitas manajemen


obyektif bebas dari tidak netral, kadang
vested interest manager, irasional, tergantung
netral, rasional bisa persepsi dan kepentingan
diprogramkan manajer
Konsekuensi

WACANA

Instrumental Tindakan sosial

TEMA: TEMA:
TUJUAN ORGANISASI TATA NILAI
TUGAS NORMA
WEWENANG RITUAL
PERAN SEREMONI
FUNGSI PEMAKNAAN REALITAS
PERENCANAAN KEPENTINGAN
DEPARTEMENISASI KEKUASAAN (POWER)
PENGGERAK NEGOSIASI
MOTIVASI KOMPROMI
MONITORING TAWAR MENAWAR
EVALUASI
EFEKTIVITAS
EFISIENSI
Konsekuensi

KONSEP STRUKTUR
ORGANISASI

Bagan organisasi ● Struktur organisasi


menggambarkan: menunjukkan pola
- Pembagian tugas hubungan perilaku
dan fungsi antar anggota yang
- Bagian-bagian terlibat
organisasi ● Struktur organisasi
bukan semata-mata
Perilaku anggota produk manajemen
dianggap sebagai ● Struktur organisasi
produk manajemen adalah hasil kontes
pemaknaan realitas
dan perebutan
kepentingan antar
aktor yang terlibat
Konsekuensi
Konsep tentang perilaku
anggota dalam organisasi

Instrumental Tindakan sosial

Perilaku anggota Perilaku anggota dalam


organisasi dibentuk dan organisasi adalah hasil
diarahkan oleh dari proses negosiasi
manajemen dalam aturan, kepentingan dan kontes
prosedur guna mencapai pemaknaan yang
tujuan organisasi dilembagakan oleh aktor
yang terlibat
Aksiologi dalam Cara Pandang
Instrumental dan Tindakan Sosial

DEFINISI:
Aksiologi adalah pembahasan terhadap ilmu
pengetahuan yang didapat untuk kepentingan
manusia

Ilmu pengetahuan yang Ilmu pengetahuan yang


digunakan dalam cara digunakan dalam cara
pandang instrumental pandang tindakan sosial

Bersifat preskriptif / Bersifat deskriptif /


normatif, artinya eksplanatif, misalnya
mengarahkan, misalnya tentang bagaimana taktik
tentang teknik dan dan strategi
prosedur memanage mempengaruhi orang
organisasi lain
PARADIGMA
Aliran Pengetahuan
Tataran
Positivisme (Empirisme
Konstruktivisme
Rasionalisme)

Relativisme: Realitas / fakta tidak


tersedia atau tidak
Realisme: Realitas/fakta sudah
diketahui dan harus
tersedia dan diketahui
Ontologi linear, hipotetikal,
dikonstruksi.
Fakta/kebenaran
hubungan sebab-akibat
tergantung pada
konteks bersifat spesifik

Realitas / fakta:
Realitas / fakta:
• subyektif
• bersifat obyektif bebas nilai
Epistemologi • sarat nilai
• menggeneralisasi temuan
• memotret manusia dalam
• membangun teori universal
peristiwa atau status sosial
PARADIGMA
Aliran Pengetahuan
Tataran
Positivisme (Empirisme
Konstruktivisme
Rasionalisme)

Dialektikal, wawancara, pengamatan


Mengontrol dan memanipulasi
variabel, testing, pengukuran
variabel.
Riset kualitatif
Riset kuantitatif
Epistemologi Eksperimental
Studi kasus etnografi
Survey dll
Validitas / reliabilitas instrument
Validitas / reliabilitas instrument
memenuhi kriteria trustworthiness
dengan pengukuran
(keterpercayaan)
PARADIGMA: ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, METODE

NATURALISME /
TATARAN POSITIVISME
KONSTRUKTIVISME

REALITAS: CAUSE AND EFFECT REALITAS: CONSTRUCTED,


ONTOLOGI RELATIONSHIP MULTIPLE VALUE BOND

REALITAS: OBYEKTIF, VALUE


EPISTEMOLOGI FREE

METHOD QUANTITATIVE PRESCRIPTIVE QUALITATIVE DESCRIPTIVE

Anda mungkin juga menyukai