PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sebagai sebuah sistem, pembelajaran meliputi suatu komponen, antara
lain tujuan, bahan, peserta didik, guru, metode, situasi, dan evaluasi. Salah
satu komponen yang mendukung keberhasilan kegiatan belajar-mengajar
yakni metode. Penentuan metode yang akan digunakan oleh guru dalam
proses pembelajaran akan sangat menentukan berhasil atau tidaknya
pembelajaran yang berlangsung (Ahmadi dkk.2011:19).
Selain pemilihan metode yang tepat, guru juga harus memperhatikan
pergeseran paradigma belajar abad 21 dimana informasi telah tersedia
dimana saja dan dapat diakses kapan saja. Pergeseran paradigma ini telah
mengubah sistem pembelajaran pola konvensional atau pola tradisional
menjadi pola modern yang bermedia Teknologi Informasi dan Komunikasi
(Information and Communication Technology [ICT]) (Susilo.2016:27).
Salah satu cara peningkatan layanan yang dapat dilakukan pendidik
pada saat ini adalah dengan mengembangkan model pembelajaran Problem
Based Learning. Satu tujuan penting kala menggunakan model ini adalah
membawa dunia nyata ke ruang kelas untuk diselidiki dan dianalisa.
Sehingga dengan model pembelajaran berbasis masalah ini diharapkan
dapat meningkatkan kemampuan analisis siswa (Eggen dan
Kauchak.2012:322).
Strategi yang digunakan peneliti dalam mengoptimalkan metode
Problem Based Laerning pada keaktifan siswa dalam menyampaikan
masalah dalam materi pembelajaran adalah termasuk metode yang
langsung diajarkan dan dimaksudkan untuk memperluas pembelajaran,
siswa secara terstruktur dan langkah demi langkah dengan contoh guru
memberikan materi untuk mereka pelajari atau mereka baca
Alasan pemilihan judul ini adalah untuk mengetahui peningkatan
keaktifan dan hasil belajar siswa dengan penerapan model Problem Based
Learning (PBL). Guru menyampaikan tujuan, pokok-pokok pembelajaran,
melaksanakan diskusi kelompok, latihan soal, memberikan motivasi
belajar dan kesimpulan pada mata pelajaran Bahasa Inggris
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan penjabaran dari latar belakang yang telah diuraikan,
maka peneliti merumuskan masalah sebagai berikut:
Apakah dengan menggunakan metode Problem Based Learning dapat
mengoptimalkan hasil belajar pada materi Hortatory Exposition text pada
siswa kelaa XI AKL-6 SMKN 2 Kediri pada mata pelajaran Bahasa
Inggris?
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian adalah untuk mengoptimalkan hasil
belajar Siswa SMKN 2 Kediri dalam mata pelajaran Bahasa Inggris
menggunakan metode Problem Based Learning.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
KAJIAN PUSTAKA
Fungsi PTK :
Karakteristik PTK :
5. Ada pedoman yang jelas secara tertulis, bagi siswa untuk dapat
mengikuti tahap demi tahap.
C. Hipotesis Tindakan
Hipotesis tindakan yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah
Penggunaan Metode Problem Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar
siswa dalam mata pelajaran bahasa Inggris pada materi Horatatory Exposition
text di SMKN 2 Kediri.
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Setting Penelitian
Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas dengan
menggunakan pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif. Dengan adanya
Penelitian Tindakan Kelas ini, guru dapat meneliti praktik pembelajaran
yang terkait dengan komponen disetiap kelas. Kemudian, penggunaan
penelitian ini untuk memperbaiki bagaimana praktik dalam kegiatan
pembelajaran berlangsung yang dilakukan agar lebih efektif dan lebih
berkualitas tentunya. Tujuan diadakan penelitian ini adalah untuk
meningkatkan pengelolaan serta menumbuhkembangkan kegiatan
penelitian pada lingkup sebagai pendidik. Penelitian ini dilakukan di
SMKN 2 Kediri,Jalan Veteran, Kota Kediri, Jawa Timur.
B. Subyek Penelitian
Penelitian ini dilakukan di kelas XI AKL-6 SMKN 2 Kediri pada
semester genap tahun ajaran 2022/2023 dengan partisipan 32 siswa dengan
rincian siswa laki-laki berjumlah sebanyak 2 siswa dan partisipan
perempuan berjumlah sebanyak 30 siswi.
C. Rencana Tindakan
Penelitian ini merupaan Penelitian berbasis Tindakan Kelas atau dsebut
dengan PTK. Prosedur penelitian PTK ini dilaksanakan sebagai berikut:
No. Siklus I Siklus II
pembelajaran.
topik yang akan diberikan oleh topik yang akan diberikan oleh
guru. guru.
materi. materi.
materi. materi.
Dari data hasil belajar siswa diatas, maka diperoleh data prosentase
ketuntasan sebagai berikut:
Tabel 1.2 (presentase hasil belajar siswa)
Ketuntasan Peningkat
L
No Nama an
/P
Siklus I Siklus II
1 Amelia Valentina P 80% 80% 0%
2 Amelya Bunga Citra Lestari P 80% 80% 0%
3 Ananda Eka Nurlaila P 80% 80% 0%
4 Anggi Puspitasari P 80% 80% 0%
5 Anggun Adindanika P 80% 80% 0%
6 Devita Maya Sari P - 80%
7 Dewi Endang Sri Wahyuni P 80% 80% 0%
8 Dinta Wilujeng Rahinada P 81 % 80 % 0%
9 Djelen Adelliya Zaman P 80% 80% 0%
10 Dwi Firnawati P 80% -
11 Eva Fitria Nur’aini P 80% 83% 3%
12 Evelyn Cantika Parama Putri P 81% 80% -1%
13 Fadhila Rizkia Andini Patras P 81% 84% 3%
14 Juliana Indah Azhari P 81% 80% -1%
15 Lailatus Shoimah P - 80%
16 Marsada Khoirotun Nisak P 80% 80% 0%
17 Marta Putri Ramandani P 80% 80% 0%
18 Much.Shofa Imanil Akbar L 81% 80% -1%
19 Muhammad Erix Setiawan L 80% 80% 0%
20 Nabila Sefi Aprilia P 80% 80% 0%
21 Nanik Matul Nurjanah P 81% 80% -1%
22 Naomi Arkheyohema P 81% 89% 8%
Nugrahini
23 Noviyana P 81% 80% -1%
24 Rizky Lisa Anggraeni P 81% 80% -1%
25 Sekar Wulan Budiarti P 81% 80% -1%
26 Selia P 81% 80% -1%
27 Suci Sejuk Rahmadani P 80% 80% 0%
28 Sukma Ayu Sulistyo Rini P 80% 80% 0%
29 Valerina Novalinda Imas P - 80%
D.W
30 Winda Dwi Saputri P 81% 80% -1%
31 Wiyatania Tri Hapsari P 80% 80% 0%
32 Yani Dewi Puspitasari P 80% 83% 3%
Jumlah 2332% 2499% 8%
Rata-rata 80,41% 80,61% 0,28%
Berdasarkan tabel diatas, maka dapat dianalisa sebagai berikut:
1. Ketuntasan klasikal
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑛𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡
𝐾𝑒𝑡𝑢𝑛𝑡𝑎𝑠𝑎𝑛 𝑘𝑙𝑎𝑠𝑖𝑘𝑎𝑙 = 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑑𝑖𝑎𝑡𝑎𝑠 75 × 100%
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑛𝑔𝑖𝑘𝑢𝑡𝑖 𝑡𝑒𝑠
29
𝐾𝐾 = × 100%
29
𝐾𝐾 = 100%
b) Ketuntasan klasikal Siklus II
𝐾𝑒𝑡𝑢𝑛𝑡𝑎𝑠𝑎𝑛 𝑘𝑙𝑎𝑠𝑖𝑘𝑎𝑙
31
𝐾𝐾 = × 100%
31
𝐾𝐾 = 100%
2. Peningkatan ketuntasan siswa
𝑃𝐾𝑆 = 𝐾𝐾 𝑠𝑖𝑘𝑙𝑢𝑠 𝐼 − 𝐾𝐾 𝑠𝑖𝑘𝑙𝑢𝑠 𝐼𝐼
𝑃𝐾𝑆 = 100% − 100%
𝑃𝐾𝑆 = 100%
Berdasarkan analisa diatas, maka rekapitulasi data hasil belajar
siswa pada siklus I dan siklus II dirangkum dalam tabel sebagai berikut:
Tabel 1.3 (Rekapitulasi Hasil Membaca)
No. Data Siklus 1 Siklus 2
1 Tuntas secara individu 29 31
2 Tidak tuntas secara individu 4 1
3 Nilai maksimum 81 89
4 Nilai minimum 80 80
5 Jumlah nilai 2332 2499
6 Rata-rata nilai 80,41 80,61
7 Ketuntasan secara klasikal 100% 100%