LK-2.

Jurnal Refleksi PPL PPG Daljab

Pada tugas ini Anda diminta untuk menuliskan jurnal refleksi terhadap pembelajaran sebelum mengikuti
PPG Dalam Jabatan dan setelah mengikuti Pendalaman Materi dan Pengembangan Perangkat
Pembelajaran. Sila ikuti langkah berikut ini untuk membantu Anda dalam menuliskan jurnal refleksi (LK-
1).

1. Pilihlah salah satu pembelajaran yang merupakan rencana aksi yang telah dirancang pada langkah
6 pada MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran.

2. Deskripsikan setiap kolom dari jurnal refleksi.

3. Lakukan analisis terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. Untuk analisis kegiatan, kaitkan
hal-hal yang berjalan dengan baik dan hal-hal yang masih menjadi tantangan saat pembelajaran
berlangsung dengan teori yang dipelajari saat pendalaman materi.

Produk refleksi pada PPL PPG Daljab diserahkan sebanyak 1x untuk siklus 1, 1x untuk siklus 2, dan 1x
untuk keseluruhan siklus. Jadi total produk refleksi adalah 3 dokumen.

Nama Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

Tempat Pelaksanaan SMA N 1 Pardamean

Waktu Pelaksanaan 8 Desember 2023, 18 Desember 2023

Nama Mahasiswa Juli Hartati Saragih

Nama Guru Pamong Eva Theresia P Marbun,S.Pd, M.Pd

Nama Dosen Dr. Iis Siti Jahro, M.Si

I. Deskripsi Kegiatan Inovasi Pembelajaran

(Apakah topik dan tujuan yang Anda diajarkan? Inovasi apakah yang Anda lakukan? Mengapa Anda
memilih metode tersebut sebagai inovasi pembelajaran di kelas Anda?)
1. Topik Pembelajaran: Larutan Asam Basa dan Garam
2. Tujuan Pembelajaran:
a) Melalui media power point , peserta didik dapat menganalisis sifat asam dan basa
larutan
b) Melalui kegiatan diskusi, peserta didik dapat menganalisis tentang berbagai

konsep asam dan basa (teori asam basa)

c) melalui diskusi dalam kelompok peserta didik dapat menghitung nilai pH

suatu larutan asam dan basa

d) peserta didik dapat Menyimpulkan teori- teori asam basa.

e) Peserta didik dapat menerapkan konsep asam, basa, garamdalam

kehidupan sehari-hari dengan tepat
3. Inovasi Pembelajaran:
 Pendekatan Pembelajaran: Saintifik
 Model Pembelajaran : Problem Based Learning,
 Metode Pembelajaran : Diskusi, Tanya Jawab, Eksperimen
 Media Pembelajaran: Power point, Video Pembelajaran, LKPD berbasis HOT

Pada Praktik Pembelajaran Lapangan kali ini setelah melalui tahapan atau sintaks
Pembelajaran yang meliputi kegiatan Pendahuluan, Kegiatan Inti ( orientasi peserta
didik, mengorganisasi peserta didik, membimbing penyelididkan, mengembangkan
dan menyajikan hasil, menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah),
Penutup

hingga menetapkan solusi dari permasalahan yang dipilih dengan dengan melakukan
 metode Diskusi, Tanya jawab dan Eksperimen dengan menggunakan model
pembelajaran Problem Based Learning.

Model Pembelajaran Problem Based Learning menjadi inovasi dalam pembelajaran

karena selama ini model pembelajaran yang digunakan saat pembelajaran masih
monoton dan kurang bervariasi sehingga peserta didik kurang termotivasi dalam
mengikuti pembelajaran dan kurang aktif selama proses pembelajaran. Model ini
memiliki kelebihan membantu pendidik memberikan informasi sebanyak-banyaknya
kepada peserta didik, dapat membantu peserta didik untuk mengembangkan
kemampuan berfikir, pemecahan masalah dan ketrampilan intelektual, belajar tentang
berbagai peran orang dewasa melalui perlibatan mereka dalam pengalaman nyata atau
simulasi, dan menjadi pembelajar yang otonom dan mandiri. Selain itu, Kelebihan
dari model Pembelajaran Problem Based Learning adalah membuat pendidikan di
sekolah lebih relevan dengan kehidupan diluar sekolah, melatih keterampilan siswa
untuk memecahkan masalah secara kritis dan ilmiah serta melatih siswa berpikir
ktiris, analisis, kreatif dan menyeluruh karena dalam proses pembelajarannya siswa
dilatih untuk menyoroti permasalahan dari berbagai aspek.

II. Hal Baik/Manfaat dari Inovasi Pembelajaran

(Hal-hal baik/manfaat apakah yang dirasakan oleh Anda dan siswa/i Anda saat inovasi pembelajaran
berlangsung? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari pada MK Pendalaman Materi)

Hal baik/manfaat yang dirasakan pendidik dan peserta didik saat inovasi pembelajaran
berlangsung:

1. Peserta didik lebih termotivasi dalam pembelajaran karena adanya media power
point (video), LKPD yang memiliki stimulus sebelum latihan, juga adanya
sintak-sintak pembelajaran pada model PBL m
2. Mendorong peserta didik untuk mendalami materi asam, basa dan garam dengan
cara yang lebih mendalam. Peserta didik harus mencari solusi untuk masalah
yang kompleks, yang memungkinkan mereka untuk memahami konsep dengan
lebih baik.
3. Mendorong peserta didik belajar untuk mengevaluasi informasi,
mengidentifikasi masalah, dan merumuskan solusi yang masuk akal
4. Peserta didik berkolaborasi, berbagi ide, dan membangun keterampilan sosial.
Peserta didik belajar cara bekerja bersama sebagai tim untuk mencapai tujuan
bersama, Peserta didik mengembangkan kemampuan memecahkan masalah yang
dapat diterapkan dalam berbagai konteks dan mata pelajaran lain.
5. Hal ini terjadi karena Inovasi dalam pembelajaran memiliki potensi untuk
menciptakan pengalaman pembelajaran yang lebih bermakna, mendalam, dan
relevan bagi siswa. Hal-hal baik ini berkontribusi pada perkembangan siswa
sebagai pembelajar yang komprehensif dan mempersiapkan mereka untuk
tantangan dalam kehidupan nyata.
III. Tantangan/Masalah yang Dihadapi dari Inovasi Pembelajaran (Tantangan/masalah apakah
yang Anda hadapi saat inovasi diimplementasikan pada pembelajaran? Mengapa dan kaitkan alasannya
dengan materi yang dipelajari pada MK

Pendalaman Materi)

Tantangan yang dihadapi saat inovasi diimplementasikan pada pembelajaran:

a) Masih ada beberapa peserta didik yang belum aktif dalam diskusi kelompok saat
inovasi Problem Based Learning diimplementasikan pada pembelajaran sehingga
guru fokus kepada peserta didik yang kurang aktif dan banyak waktu dihabiskan
untuk memotivasi mereka untuk aktif saat inovasi Problem Based Learning
diimplementasikan pada pembelajaran

b) Guru mengalami kekurangan waktu pada saat inovasi pembelajaran dilaksanakan.

c) Peserta didik belum begitu memahami cara penggunaan LKPD sehingga guru
membutuhkan waktu yang lebih lama untuk menjelaskan penggunaan LKPD
kepada tiap-tiap kelompok

d) Peserta didik merasakan hal yang baru dalam inovasi pembelajaran Problem
Based Learning dan peserta didik kurang siap dengan inovasi tersebut karena
selama ini belajar menggunakan model pembelajaran konvensional yang
cenderung menggunakan metode ceramah dalam pembelajaran.

IV. Solusi Pemecahan Masalah

(Adakah solusi yang Anda lakukan untuk memecahkan masalah yang hadapi pada penerapan inovasi
pembelajaran? Apakah berjalan lebih baik? Mengapa dan kaitkan

alasannya dengan materi yang dipelajari pada MK Pendalaman Materi)

Solusi yang dilakukan untuk memecahkan masalah yang dihadapi saat penerapan
inovasi pembelajaran:

a) Guru mengarahkan proses diskusi pada tiap kelompok, dengan menggunakan

bahasa (komunikasi) yang mudah dimengerti peserta didik, juga membuat sesi
tanya jawab dalam kelompok secara bergantian dengan tujuan akan
menumbuhkan keaktifan setiap individu peserta didik.
b) Guru dan peserta didik belajar mengefiesiensi waktu yang ada
c) Menyesuaikan LKPD dengan materi yang diajarkan,juga membuat stimulus pada
LKPD guna mempermudah peserta didik untuk mengerjakan LKPD sesuai dengan
kemampuan peserta didik
d) Proses yang dilakukan dalam pemilihan model pembelajaran yakni mengetahui
model PBL, memahami karakteristik materi ajar dan kemampuan peserta didik.
Guru memperkenalakan model pembelajaran PBL beserta sintak-sintaknya pada
awal pembelajaran kepada peserta didik, supaya peserta didik lebih memahami
model PBL dan proses nya pada saat proses belajar mengajar berlangsung

V. Rencana Tindak Lanjut

(Apakah rencana tindak lanjut (RTL) untuk menjadikan inovasi pembelajaran Anda berjalan lebih baik
ke depannya?)

Menyesuaikan pendekatan/metode/strategi dan model inovasi pembelajaran Problem

Based Learning (PBL) yang sesuai dengan materi berikutnya dan karakteristik siswa
agar tujuan pembelajaran
tercapai dengan baik. Rencana tindak lanjut dengan tujuan yang ingin dicapai yakni
meningkatkan kemapuan dalam menyelesaikan soal menggunakan model Problem Based
Learning berbantuan pada LKPD pada materi selanjutnya.

Daftar Pustaka

Masrinah, dkk. 2019. Problem Based Learning (PBL) untuk Meningkatkan

Keterampilan Berpikir Kritis. FKIP UNMA. Majalengka

Sidikalang, 12 Desember 2023

Dibuat oleh Disetujui oleh

(Juli Hartati Saragih) (Eva Theresia P Marbun,S.Pd,M.Pd)

Link Analisis Penilaian :

https://docs.google.com/spreadsheets/d/1RCPQ82ssRU1dq_pZj
gIfmfqXoopzQVEB/edit?usp=sharing&ouid=115824964583298
920141&rtpof=true&sd=true