K3 PEKERJAAN
KONSTRUKSI
Disajikan oleh:
15/02/2013
M. Mushanif Mukti 1
mmushanifmukti@gmail.com
Agar menjadi budaya,
K3 harus mulai dari
mana?
Penerapan SMK3
Konstruksi harus
dimulai dari sejak
kapan?
UU Keselamatan Kerja No. 1/1970, Psl 4 :
FAKTOR- FAKTOR-
FAKTOR FAKTOR
TEKNIS MANUSIA
(30 – 20%) (70 – 80%)
MANAJER +
PERILAKU
BUDAYA
PEKERJA
PERUSAHAAN
(+/- 80%) (+/- 20%)
Car (Jazz) Accident at ITC Permata Hijau
On 17 May 2007
15/02/2013 7
Robohnya Bangunan Tambahan di Metro Tanah Abang Rabu 23
Desember 2009 lalu.
4 orang meninggal
12 orang luka-luka
Sumber:
http://www.jawapos.co.id/halaman/index.php?act=detail&nid=61526
Jembatan beton yang sedang Tiga Pekerja Tertimbun
Sumber: http://cetak.kompas.com/read/xml/2008/12/12/0142294/tiga.pekerja.tertimbun
PENINGKATAN KINERJA K3L
TEKNOLOGI
1970-an
• Perilaku Selamat
•
Jumlah Kecelakan
Kepemimpinan K3L
• Enjiniring • Akuntabilitas
• Peralatan SISTEM
• Sikap Selamat
• Keselamatan 1990-an
• K3L = Pusat Laba
• Pemenuhan
Persyaratan
• Integrasi K3L
BUDAYA
• Sertifikasi 2000-an
• Kompetensi
• Asesmen Risiko
Waktu
Angka Kecelakaan Kerja Perbandingan Tingkat Kecelakaan
Di Beberapa Negara Kerja Fatal tahun 2002
Kecelakaan di jalan
?
15/02/2013 16
Considering Safety During Design Offers
the Most Payoff
High
Conceptual Design
Detailed Engineering
Ability to Procurement
Influence
Safety Construction
Start-up
Low
Project Schedule
1 Szymberski (1987)
Tahapan Siklus Proyek Konstruksi
PEMASANGAN
100 % SECARA PRINSIP
SELESAI
P
E
R
C OPERASI
E PENUH
N
T
A PEMBORONGAN
S KONTRAK
E UTAMA
S
KEPUTUSAN
E
L Project “GO”
E
TAHAP I
S
A TAHAP II TAHAP III TAHAP IV
I WAKTU
PROSES
PENGADAAN
MELIPUTI
SELURUH
SIKLUS HIDUP
KONSTRUKSI
PEMANFAATAN
BANGUNAN
K3 harus direncanakan dan
dilaksanaan di setiap tahap
!
Latar belakang diterbitkannya Permenaker No Per.01/Men/1980:
15/02/2013 Karena belum ditanganinya pengawasan K3 secara mantap dan 21
PONDASI RUMAH,
MEMBERI TEKAN- TANAH
AN KE ARAH
RETAINING WALL
BERPASIR
!
SOLUSI : KURANGI TEKANAN KEARAH RETAINING LAH TANAH, MENGUBUR 2
WALL, & DAYA DORONG YANG AKAN TERJADI, BERI
15/02/2013 PEKERJA YANG ADA23DI
DALAM LUBANG GALIAN
PENOPANG HORISONTAL (SHORING) YANG KUAT
PEKERJAAN GALIAN TANAH
Identifikasi Bahaya: Pengendalian Risiko :
• longsor • dinding penahan/ retaining wall
• runtuh • stabilisasi tanah,
• akses licin/curam • tangga akses, barikade/pagar
• terperosok • pagar pengaman
• pengap, CO2 • sirkulasi udara yang cukup
• gelap • penerangan yang cukup ,
• terisolasi • sarana komunikasi, rambu
Sumber Risiko
• Tertimbun longsoran
• Tenggelam / hanyut
• Tersengat arus listrik
• Menghirup gas racun
• Menghrup debu B3
• Tertimpa alat/material
• Jatuh ke dalam galian
15/02/2013 24
Pekerjaan Galian Terbuka, Pekerjaan Galian Terbuka
kedalaman > 1,20 m (tanpa turap) kedalaman > 1,20 m (dengan turap)
Jenis Tanah
Bagus
Jenis Tanah
Sedang
15/02/2013 26
Bahaya dan Risiko pada Pekerjaan galian & Saluran
Hujan
Beban Alat Getaran
Berat alat berat
Shoring Tak
memadai
Retak-retak
15/02/2013 32
BEKERJA DI RUANG BAWAH TANAH
BAHAYA BAHAYA YANG HARUS DIPERHATIKAN :
1. Terperangkap dan terhirup gas beracun
2. Ada gas bertekanan tinggi yang mudah terbakar
3. Kurangnya kadar oksigen untuk pernafasan (defisiensi)
!
15/02/2013 33
SELALU PERIKSA DULU SETIAP LAPIS UDARA DALAM
RUANGAN TERBATAS UNTUK MEMASTIKAN SELURUH
RUANGAN AMAN, BEBAS DARI BAHAYA/RISIKO
UDARA YANG
BAIK DEKAT
BUKAN BUKAN Udara
BERARTI yang Aman
UDARA YANG
BAIK UNTUK
SELURUH Udara
RUANGAN Berbahaya
15/02/2013 36
Persyaratan Umum Pekerjaan Galian Bawah Tanah
(Confined Space)
a. Lakukan pemeriksaan setiap pergantian shift kerja,
b. Lakukan pemeriksaan seminggu sekali - mesin-mesin –
peralatan - penyangga - jalan keluar dll
c. Daerah kerja berbahaya harus diberi pagar pengaman
d. Gunakan sistem komunikasi (Handy Talky, HP dsb )
e. Gunakan APD (pakaian water proof, sepatu boot)
f. Semua yang masuk terowongan harus dicatat dan
diidentifikasi
g. Buat ventilasi udara, jika perlu bawa tabung oksigen
15/02/2013 37
K3 KETIKA BEKERJA DI RUANG BAWAH TANAH
Ventilasi Udara
Perhatikan ventilasi uda-
ra pekerja yang bekerja
diruang bawah tanah
Alat Komunikasi
Perhatikan alat komu-
nikasi pekerja di dalam
ruang bawah tanah
Perhati-
kan
Fasi-
litas K3
& APD
MEMADAMKAN API DG
15/02/2013 38
APAR DI RUANG TERTU-
TUP / DIBAWAH TANAH
3.Program pencegahan dan Persyaratan penggalian
Peraturan Perundangan
K3 Bidang Konstruksi Bangunan
PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA
NO. PER. 01/MEN/1980
TENTANG K3 KONSTRUKSI BANGUNAN
15/02/2013 40
K3 PEKERJAAN PONDASI PANCANG
15/02/2013 41
15/02/2013 42
K3 PEKERJAAN PEMANCANGAN
Identifikasi Bahaya : Pengendalian Risiko:
• Kabel putus, Pastikan kondisi kabel masih baik
• Alat terguling Posisi dan kapasitas hrs simbang
• Pekerja terbentur Wajib koordinasi & sesuai SOP
• Tenggelam Gunakan pelampung
• Sheetpile lepas Pastikan ikatannya kuat
15/02/2013 43
Kronologi kecelakaan :
• Pekerja menghidupkan
penggetar
• Pekerja tidak mengamankan
tombol hidrolik
• Karena tergetar, kait lepas dan
menjatuhi
Pencegahan:
• Hidupkan mesin getar setelah
tombol diamankan
• Pastikan kail pengaman
terkunci sebelum bekerja
• Hanya petugas kompeten yang
boleh melaksanakan
• Berikan pelatihan yang sesuai
cara menoperasikan alat
15/02/2013 44
dengan benar dari kejauhan
WAJIB LAPOR PEKERJAAN
KONSTRUKSI/PROYEK
PEMERIKSAAN
BAB I PASAL 2
LAPORAN :
NAMA & ALAMAT PERUSAHAAN
NAMA & PEMILIK PERUSAHAAN
NAMA & ALAMAT PELAKSANA KONSTRUKSI
PROGRAM K3 PELAKSANA KONSTRUKSI EVALUASI
KEGIATAN K3 PELAKSANAN KONSTRUKSI
PESAWAT/INSTALASI/PERALATAN YANG
DIGUNAKAN.
FASILITAS K3
JAMINAN SOSIAL TENAGA KERJA. WAJIB LAPOR PEKERJAAN
PESAWAT / INSTALASI YG TERPASANG KONSTRUKSI
PADA BGN TEMPAT KERJA &
SUBKONTRAKTOR YG MELAKSANAKAN.
(Bila proyek > 6 bulan )
15/02/2013 45
K3 PEKERJAAN STRUKTUR
> Pekerjaan Bekisting & Perancah Pekerjaan Bekisting & Perancah
> Pekerjaan Besi Beton Harus ada akses / rute yang aman
> Pekerjaan Beton Pendukung rangka penyebab tergelincir
> Pekerjaan Shotcrete harus ditutup papan
Sambungan rangka bekisting harus kuat
> Pekerjaan ditempat Tinggi
Perancah pendukung bekisting harus
> Pekerjaan struktur baja dijangkar kuat
> Pekerjaan struktur kayu Perancah gantung pada luar bangunan
harus dijangkar untuk menahan
kekuatan angin
Pekerjaan Bekisting & Perancah
15/02/2013 47
Apakah paparan bahaya yang berlangsung
ini dapat dicegah?
15/02/2013 48
15/02/2013 49
15/02/2013 50
15/02/2013 51
PAGAR PELINDUNG TEPI HARUS
DIPASANG CUKUP KUAT
MENAHAN PEKERJA JATUH
15/02/2013 52
LUBANG LANTAI TIDAK DIPROTEKSI
Guardrails
Guardrails
15/02/2013 53
OBYEK INSPEKSI PONDASI PERANCAH
►PONDASI PERANCAH
►KONSTRUKSI PERANCAH
►PERALATAN KERJA
►TANGGA KERJA / LADDER NO
►JALAN KERJA / PLATFORM
►PAGAR PENGAMAN
►PERALATAN KESELAMATAN
YES!
►SERTIFIKASI & KOMPETENSI
15/02/2013 54
15/02/2013 55
Peralatan kerja di ketinggian lainnya (tangga, trestle,
perancah dll), antara lain:
15/02/2013 56
TANGGA KERJA /LADDER PAGAR PELINDUNG TEPI
15/02/2013 57
K3 Pekerjaan Pembesian
15/02/2013 62
Kecepatan Jatuh VS Lama Bereaksi
Dalam 1 detik, tubuh anda jatuh
10 m kebawah
15/02/2013 65
Contoh pelataran kerja (ptatform) dengan pagar penghalang:
15/02/2013 66
X
Strategi Perlindungan Jatuh
Hentikan / Cegah Jangan Tangkap/selamatkan Jika
Terjatuh Terjatuh
Rope
Grab
Bea
m
Lanyards Wrap
s
Positioning
Harnesses
Photo Source Credit: Associated General Contractors
of America, Fall Protection Training in the
Construction Industry, 2004.
15/02/2013 72
15/02/2013 73
LETAK TITIK PENJANGKARAN
PERSONAL FALL ARREST SYSTEM
3 Komponen Utama Sistem
Penahan Jatuh Perorangan
C (Personal Fall Arrest System):
A. Full Body Harness
A B. Alat penghubung (Connecting
Device, lanyard)
C. Titik penjangkaran (Anchor Point)
B
A B C
SALAH BENAR
Letak Perbedaannya
C
15/02/2013 74
15/02/2013 75
OK OK
OK
OK
Safety deck
15/02/2013
Sistem Jaring Penyelamat
76
:
(Safety-net systems)
Sesuai Permanaker No. 01 / MEN / 1980,
PAGAR PELINDUNG / PENGAMAN DIWAJIBKAN
PEMASANGANNYA UNTUK SETIAP LANTAI PERANCAH
YANG TINGGINYA LEBIH DARI 2 (DUA) METER
!
Pagar Pelindung pada tiap
Lantai Perancah yang tinggi- Pagar Pelindung pada tiap tepi
nya >2 M Lantai struktur beton
>2M
15/02/2013 77
15/02/2013 78
K3 PEKERJAAN PEMBONGKARAN
Pada setiap pekerjaan pembongkaran (khususnya
penghancuran gedung lama) di tengah pemukiman yang
padat, maka unsur-unsur K3 yang harus menjadi perhatian
dan secara konsisten harus diterapkan, adalah:
Pola pembongkaran yang jelas, dengan memperhatikan
!
faktor lingkungan dan tidak membahayakan
15/02/2013 79
Upaya K3 pada pekerjaan blasting :
Penentuan batas-batas area peledakan yang
akurat;
Tidak seorangpun berada di area peledakan,
kecuali dengan selter pelindung;
Pengendalian akses yang efektif;
Penggunaan tabir pelindung peledakan yang
memadai;
Komunikasi yang efektif, termasuk sirene, rambu-
rambu dan upaya peringatan lainnya;
Pelatihan terhadap para petugas peladakan dan
semua pekerja sesuai tugas masing-masing.
Shelter Pelindung Bahaya Ledakan
K3 PEKERJAAN KONSTRUKSI BAJA
Dalam Pekerjaan konstruksi baja, pada tahap ereksi hal-hal yang perlu
mendapatkan perhatian pada saat melakukan pemindahan material
menggunakan pesawat angkat adalah:
Beban yang diangkat dan kestabilan pengangkatan termasuk pesawat
!
angkatnya.
Identifikasi bahaya :
• Komponen rangka baja runtuh / jatuh
• Sambungan lepas, tali sling putus
• Pekerja, perkakas dan material jatuh
• Mesin
15/02/2013
las terbakar 82
• Baut patah lelah, dll
Perhatikan: Sistem dan metode penyambungan:
i. Tipe penyambungan antara kolom dan beam
ii. Tipe bracket, las ditempat, dengan plat gusset
iii. Tipe sambungan antar kolom
iv. Tipe splice, pengelasan & dasar kolom
15/02/2013 85
15/02/2013 86
Faktor Risiko Ergonomi
Beban Statik
Perulangan
Repetition
Gaya
Force
OK
15/02/2013 88
15/02/2013 89
SOLUSI : GUNAKAN ALAT BANTU MEKANIS
15/02/2013 90
Apa yang Harus Dipenuhi
Peraturan Perundangan, Standar dan
Persyaratan K3, Keteknikan dan lingkungan
Personil / Pekerja yang Kompeten
Memenuhi kualifikasi
Terlatih, bertanggung-jawab
Memahami Bahaya setiap Jenis Pekerjaan,
Peralatan, Proses, Kegiatan, Kondisi dsb
Menilai dan mengendalikan Risiko dari setiap
jenis bahaya
15/02/2013 91
Any Question?
Ada Pertanyaan?
2/15/2013 M. Mushanif Mukti 92
2/15/2013
Terima Kasih
M. Mushanif Mukti 93
PROSES MANAJEMEN RISIKO K3&L (HIRARC)
HI : Hazards Identification
DOKUMEN KONTRAK
RA : Risk Assessment, and
RC : Risk Control
LINGKUP, JENIS KEGIATAN,
PERSYARATAN LEGAL & FASILITAS, RKS TEKNIS,
PERATURAN PERUNDANGAN LESSON LEARNT
METODE KERJA, JENIS
STANDAR K3 & LINGKUNGN SUMBERDAYA, DATA BASE
PENINJAUAN ULANG/PERIODIK
OLEH P2K3 PROYEK IDENTIFIKASI BAHAYA
IMPLEMENTASI PROGRAM
K3L (PENCEGAHAN RISIKO)
15/02/2013 94
IDENTIFIKASI BAHAYA
Penilaian risiko:
• Bahaya longsoran tanah pasir berlumpur dengan
kedalaman = 1,5 s/d 2,5 m, sangat mudah terjadi
• Dari statistik dan analisis teknis, bahaya longsoran
tsb mempunyai tingkat kemunginan terjadi SERING
(C), dan keparahannya serius atau fatal (3), yaitu
pekerja dapat mati terkubur
• Dari matriks penilaian risiko, maka peringkat
risikonya tertinggi (3C)
TABEL REKOMENDASI PERKUATAN TEBING GALIAN
(Tabel ini tidak berlaku untuk kondisi tanah yang kompleks)
KEDALAMAN GALIAN KETERANGAN
0,00 M 1,60 M DI
JENIS TANAH A : MENUNJUKAN TAK ADA
S/D S/D ATAS
TOPANGAN / PERKUATAN
1,60 M 4,60 M 4,60 M
YANG DIPERLUKAN.
HUMUS,
LEMPUNG-BERLUM- B : MENUNJUKAN HARUS
PUR, BATU LEPAS, C C C DIGUNAKAN SHEET PILE
DAN PASIR
(TURAP PELINDUNG TER-
SEMUA BATU & BUKA (OPEN SHEETING)
PASIR DIBAWAH
MUKA AIR
C C C
C : MENUNJUKAN HARUS
DIGUNAKAN TURAP
HUMUS PADAT A C C PELINDUNG TERTUTUP
(CLOSE SHEETING)
LEMPUNG KERAS A B C
* : Turap Pelindung terbuka, ter-
SEDIKIT BERSEMEN
tutup atau sheet Pile mung-
ATAU BATU & PASIR
YANG KOMPAK
A* A* B kin diperlukan jika kondisi
LAPISAN site tidak menguntungkan.
BATU/CADAS A A A
15/02/2013 102
Penetapan Pengendalian Risiko
1. Eliminasi: untuk meniadakan bahaya longsor
adalah dengan memasang turap, sesuai
dengan tabel rekomendasi tsb di atas.
2. Substitusi : untuk mengurangi bahaya, pipa
galvanized diganti pipa PVC yg lebih ringan.
3. Rekayasa: Menggunakan metode kerja yang
aman-efisien, galian dilakukan bertahap,
akses diberi tangga naik turun.
4. Admini stratif: buat prosedur, adakan
pelatihan, rambu-rambu, traffic management
dsb
5. APD, berupa helm dan sepatu sesuai standar
Perhitungan Biaya K3
Dari penetapan program pengendalian risiko
maka perlu dibuat metode kerja yang paling
aman dan efisien
Hitung kebutuhan upah, bahan dan alat bantu
untuk pekerjaan utama (tentukan berapa kali
bahan/alat bantu bisa dipakai agar hemat)
Hitung kebutuhan sarana pengamanan / K3,
seperti tangga akses, rambu-rambu, traffic
manajemen dsb.
Masukkan komponen biaya dalam bentuk analisa
harga satuan, sesuai dengan ketentuan
Untuk kegiatan bersifat umum, biaya dimasukkan
sebagai biaya tak langsung (ovehead)
Pekerjaan Galian Terbuka, Pekerjaan Galian Terbuka
kedalaman > 1,20 m (tanpa turap) kedalaman > 1,20 m (dengan turap)
Jenis Tanah
Bagus
Jenis Tanah
Sedang