Disampaiakn oleh :
Ir. Nasirman Chan
1
Ir. Nasirman Chan.
ME (EU), PEng. ASEAN Eng. CSE
4
Benefit
Mengidentifikasi problem potensial.
Mengidentifikasi defisiensi peralatan (equipment).
Mengidentifikasi kekeliruan dalam tindakan/ pelaksanaan
kerja.
Mengidentifikasi efek perubahan (effect of changes).
Mengidentifikasi kekurangan dalam tindakan perbaikan
(remedial action).
Mengidentifikasi positive performance dan quality result.
Mendemonstrasikan komitmen manajemen.
Hasil Inspeksi akan menjadi salah satu topik penting
dalam Audit
5
Katagori
6
Inspeksi Informal
7
Inspeksi Formal
8
Inspeksi Formal
9
Inspeksi Formal
10
Inspeksi Formal
Berdasarkan Urgensinya, Inspeksi
Formal dibagi dlm 2 bagian:
Inspeksi Umum : bertujuan utk melihat apakah
ada perubahan thdp prosedur kerja, peralatan,
bahan dan lingkungan kerja.
11
Inspeksi Formal
12
Tahapan Inspeksi Formal
1. Persiapan (preparation)
– Mulailah dengan positive attitude.
- Persiapan mental untuk tidak hanya melihat hal
yang substandard namun juga harus hal yang
benar (right).
– Buat perencanaan inspeksi.
- Ketahui penanggung jawab area.
- Buat peta dan rute inspeksi.
– Tentukan apa yang akan dilihat/ diinspeksi
– Pelajari & pahami apa yg dilihat/ diinspeksi.
– Buat daftar verikasi (checklist)
13
Tahapan Inspeksi Formal
1. Persiapan (preparation)
– Tinjau kembali (review) laporan inspeksi sebelumnya.
• Temukan hal – hal yang belum tuntas akar
permasalahnya (basic causes).
• Temukan lokasi atau equipment yg belum diinspeksi.
• Temukan item – item yang terbatas dan masih dapat
dikembangkan.
• Temukan dan analisa corrective action yang mungkin
tidak tepat atau masih bisa dikembangkan.
• Temukan laporan tentang Critical Parts.
14
Tahapan Inspeksi Formal
1. Persiapan (preparation)
– Persiapkan dan lengkapi peralatan, material
dan kebutuhan lainnya untuk menunjang
inspeksi.
• Pakaian yang cocok
• Alat pelindung diri
• Senter
• Alat ukur/ meteran/kaca pembesar
• Kamera
• P3K secukupnya.
• Clip Board, kertas dan pensil/ballpoint.
15
Tahapan Inspeksi Formal
2. Pelaksanaan Inspeksi (inspection)
“Key-point” / “Tips” dalam inspeksi:
• Mengacu pada Map dan Check-list.
• Berbicara secara positive.
• Lihat secara detail dan tajam.
• Lakukan tindakan perbaikan sementara.
• Uraikan dan petakan seluruh item temuan dengan jelas.
• Klasifikasikan sumber bahaya.
• Memeriksa & melaporkan existing item bila dianggap perlu
• Menentukan basic causes dari substandard action dan
substandard condition (gunakan magic word “Why”).
Pelaksanaan Inspeksi boleh dilakukan oleh supervisor
pekerjaan, dengan catatan: “Supervisor tsbt mempunyai
kompetensi dlm pekerjaan Inspeksi” .
16
Tahapan Inspeksi Formal
17
Tahapan Inspeksi Formal
18
Tahapan Inspeksi Formal
Sumber Bahaya Potensial:
1. People/Process/Procedure
2. Equipment
3. Material
4. Environment
19
Tahapan Inspeksi Formal
20
Tahapan Inspeksi Formal
21
Katagori Inspeksi Formal
22
Katagori Inspeksi Formal
23
Katagori Inspeksi Formal
24
Katagori Inspeksi Formal
D. Pre-use inspection
– Suatu inspeksi yang dilakukan sebelum suatu alat/
equipment digunakan untuk memastikan kelayakan
serta terpenuhinya persyaratan safety yang
diharuskan.
25
Site Visit
26
4/9/23 Laurensius Lamech 27
28
4/9/23 Laurensius Lamech 29
4/9/23 Laurensius Lamech 30
Laurensius Lamech 31
4/9/23 Laurensius Lamech 32
4/9/23 Laurensius Lamech 33
4/9/23 Laurensius Lamech 34
4/9/23 Laurensius Lamech 35
4/9/23 Laurensius Lamech 36
CONTOH LEMBAR PERIKSA INSPEKSI K3 UNTUK ACETYLENE & OXYGEN
Sebelum digunakan, tabung acetylene / oxygen harus di inspeksi terlebih dahulu . Formulir No.:
Disetujui Oleh: Diinspeksi Oleh:
Nama: Nama:
Jabatan: Jabatan:
Contoh lembar periksa inspeksi K3 untuk Scaffolding & Tangga
Hari/tanggal: / Lokasi:
NO. ITEM YANG AKAN DIINSPEKSI BAIK TDK KET.
1. Apakah material (bahan pembuat) scaffolding dan tangga dalam kondisi baik?
2. Apakah landasan scaffolding telah level?
3. Apakah scaffolding telah tegak lurus?
4. Apakah sambungan pipa dlm kondisi baik & diikat dgn clamp yg baik?
5. Apakah pipa horizontal telah level?
6. Apakah tersedia platfrom yang kuat?
7. Apakah tersedia handrail dalam kondisi baik?
8. Apakah tersedia tangga yang kokoh?
9. Apakah clamp dalam kondisi yang baik?
10. Apakah scaffolding telah diberikan braching?
11. Apakah clamp putar hanya digunakan pada braching?
12. Apakah ketinggian scaffolding lebih dari 2 meter?
13. Apakah tag sudah terpasang?
Sebelum digunakan harus diberi "Tag OK" terlebih dahulu. Formulir No.:
Nama: Nama:
Contoh lembar periksa persediaan APD
Hari/tanggal: / Lokasi:
Nama: Nama:
Koordinator K3 Petugas K3/Bag. Gudang
Contoh lembar periksa untuk Safety Patrol
Hari/tanggal: / Waktu: s/d: Lokasi:
NO. ITEM YANG AKAN DIINSPEKSI BAIK TDK KET.
1. Alat Pelindung Diri (APD)
a. Pelindung Mata / Safety Goggles
b. Sepatu Keselamatan / Safety Boot
c. Topi Keselamatan / Safety Helmet
d. Sarung Tangan / Safety Hand Gloves
Nama: Nama:
Koordinator Unit K3 Petugas K3
Contoh lembar periksa untuk Equipment
No. Pol./Police No.: Tahun/Year: Jenis:
Perusahaan/Company: Merk/Type: Bahan Bakar:
Kondisi
NO. Uraian
BAIK TDK KET.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
Formulir No.:
Disetujui oleh: Dibuat oleh:
_______________________ ________________________
Management Representative Koordinator K3
Tanggal: Tanggal:
43