Anda di halaman 1dari 3

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

MATA PELAJARAN BAHASA INDDONESIA


FASE B (KELAS 3)

Peserta didik memiliki kemampuan berbahasa untuk berkomunikasi dan bernalar, sesuai dengan tujuan, kepada teman sebaya dan orang
dewasa tentang hal-hal menarik di lingkungan sekitarnya. Peserta didik menunjukkan minat terhadap teks, mampu memahami dan
menyampaikan gagasan dari teks informatif, serta mampu mengungkapkan gagasan dalam kerja kelompok dan diskusi, serta memaparkan
CAPAIAN pendapatnya secara lisan dan tertulis. Peserta didik mampu meningkatkan penguasaan kosakata baru melalui berbagai kegiatan berbahasa dan
PEMBELAJARAN bersastra dengan topik yang beragam. Peserta didik mampu membaca dengan fasih dan lancar.
FASE B ELEMEN/ DOMAIN
MEMBACA DAN BERBICARA DAN
MENYIMAK MENULIS
MEMIRSA MEMPRESENTASIKAN
Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu berbicara Peserta didik mampu menulis
memahami ide pokok memahami pesan dan dengan pilihan kata dan sikap teks narasi, teks deskripsi, teks
(gagasan) suatu pesan lisan, informasi tentang kehidupan tubuh/gestur yang santun, rekon, teks prosedur, dan teks
informasi dari media audio, sehari-hari, teks narasi, dan menggunakan volume dan eksposisi dengan rangkaian
teks aural (teks yang puisi anak dalam bentuk intonasi yang tepat sesuai konteks. kalimat yang beragam,
dibacakan dan/atau cetak atau elektronik. Peserta didik mengajukan dan informasi yang rinci dan
didengar), dan instruksi lisan Peserta didik mampu menanggapi pertanyaan, jawaban, akurat dengan topik yang
yang berkaitan dengan tujuan membaca kata-kata baru pernyataan, penjelasan dalam beragam. Peserta didik
berkomunikasi. Peserta didik dengan pola kombinasi suatu percakapan dan diskusi terampil menulis tegak
mampu memahami dan huruf yang telah dikenalinya dengan aktif. Peserta didik bersambung.
Capaian memaknai teks narasi yang dengan fasih. Peserta didik mampu mengungkapkan gagasan
Pembelajaran dibacakan atau dari media mampu memahami ide dalam suatu percakapan dan
audio pokok dan ide pendukung diskusi dengan mematuhi tata
pada teks informatif. Peserta caranya. Peserta didik mampu
didik mampu menjelaskan menceritakan kembali suatu
hal-hal yang dihadapi oleh informasi yang dibaca atau
tokoh cerita pada teks didengar dari teks narasi dengan
narasi. Peserta didik mampu topik yang beraneka ragam.
memaknai kosakata baru
dari teks yang dibaca atau
tayangan yang dipirsa sesuai
dengan topik
Alur Tujuan Peserta didik mampu:
Pembelajaran
3.1 Menuliskan kalimat dengan struktur SPOK
3.2 Menuliskan kata menggunakan huruf tegak besambung
3.3 Mencermati kosakata dalam teks yang disajikan dalam bentuk tulisan dan visual
3.4 Menggali informasi dari suatu teks yang dibacakan atau dari media audio
3.5 Menyajikan hasil penggalian informasi tentang suatu konteks dalam bentuk tulisan menggunakan kosakata baku dan
kalimat efektif
3.6 Menguraikan pesan dalam dongeng yang disajikan secara tulisan, dan visual
3.7 Memeragakan pesan dalam dongeng sebagai bentuk ungkapan diri menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif
3.8 Menggali informasi dari suatu teks berkaitan dengan kehidupan sehari-hari yang disajikan dalam bentuk tulisan atau
visual.
3.9 Menyajikan hasil penggalian informasi dari suatu teks yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari dalam bentuk lisan
3.10 Mencermati ungkapan atau kalimat saran, masukan, dan penyelesaian masalah (sederhana) sebagai bentuk ungkapan
diri menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif yang dibuat sendiri
3.11 Menggali informasi dari seorang tokoh melalui wawancara
3.12 Meringkas informasi terkait konteks secara tertulis menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif
3.13 Menyusun teks prosedur suatu konteks dalam bentuk tulis dan visual menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif
Kata/ Frasa Kunci Kaidah penulisan bahasa indonsia, mengolah informasi, penyusunan teks prosedur
Profil Pelajar Mandiri, bernalar kritis, kreatif
Pancasila
Perkiraan Alokasi 25 pekan x 10 jp
Waktu
Kalimat berpola SPOK
Kalimat berpola SPOK adalah sebuah kalimat yang terdiri dari empat unsur, yaitu satu subjek, satu predikat, dan bisa pula
dilengkapi objek serta keterangan.
Teks Prosedur
Audio
Audio adalah suara atau bunyi yang dihasilkan oleh getaran suatu benda, agar dapat tertangkap oleh telinga manusia getaran
Glosarium tersebut harus kuat minimal 20 kali / detik.
Visual
Komunikasi visual (komunikasi melalui penglihatan) adalah sebuah rangkaian proses penyampaian informasi atau pesan kepada
pihak lain dengan penggunaan media penggambaran yang hanya terbaca oleh indra penglihatan
Kosakata baku
Kosakata baku adalah kosakata bahasa Indonesia yang sesuai dengan KBBI dan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) atau yang saat
ini menjadi Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI)
Kalimat efektif
Kalimat efektif adalah kalimat yang sesuai dengan kaidah bahasa baik ejaan maupun tanda bacanya sehingga mudah dipahami oleh
pembaca atau pendengarnya

Anda mungkin juga menyukai