SARANA HUBUNGAN SIRKULASI

(AKSES VASKULER)

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

RUMAH SAKIT 01 1 dari 3

ISLAM KENDAL

Tanggal Terbit: Ditetapkan di Kendal

Direktur RS Islam Kendal
SPO
15 JULI 2019

dr.Aldila S Al Arfah ,MMR

Pengertian Suatu cara untuk mengeluarkan darah dari tubuh yang

kemudian masuk ke dalam dialiser dan selanjutnya darah
kembali ke dalam tubuh .
Tujuan 1. Mengeluarkan darah dari tubuh menuju dialiser .
2. Memasukan darah dari dialiser kembali ke tubuh .
Kebijakan 1. Tindakan hemodialisa dapat efektif dan adekuat .
2. Pungsi akses vaskuler tidak hematom dan infeksi .
Prosedur 1. Persiapan
1.1 Persiapan Alat
1.1.1 Jarum pungsi :
1.1.1.1 Jarum Fistula 1” ( no. 14, 15, 16) .
1.1.1.2 Jarum Fistula 1,25”( no.14, 15, 16) .
1.1.2 NaCl 0,9 % .
1.1.3 Heparin injeksi .
1.1.4 Anesthesi local (lidokain, prokain) .
1.1.5 Spuit 1 cc, 5 cc, 10 cc,.
1.1.6 Kassa steril .
1.1.7 Desinfektan (alcohol, betadine) .
1.1.8 Klem arteri 2 buah .
1.1.9 Klem desinfektan 1 buah .
1.1.10 Bak instrumen dan bak cuci (mangkok kecil) .
1.1.11 Duk steril (biasa, split, lubang) .
1.1.12 Sarung tangan steril .
1.1.13 Plester .
1.1.14 Pengalas karet/ plastik .
1.1.15 Gelas ukur .
1.1.16 Botol pemeriksaan darah .
1.2 Pesiapan sebelum pungsi
1.2.1 Periksa dan tentukan dahulu tempat yang
akan dilakukan pungsi .
1.2.2 Daerah yang akan dilakukan pungsi diberi
pengalas .
 SARANA HUBUNGAN SIRKULASI
(AKSES VASKULER)

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

01 2 dari 3
RUMAH SAKIT
ISLAM KENDAL

Tanggal Terbit: Ditetapkan di Kendal

Direktur RS Islam Kendal
SPO
15 JULI 2019

dr.Aldila S Al Arfah ,MMR

1.2.3 Atur posisi .

1.2.4 Kumpulkan peralatan dan dekatkan ke
penderita .
1.2.5 Siapkan heparin sesuai dengan dosis yang
diberikan .
2. Langkah- langkah
2.1 Pakai masker .
2.2 Pakai sarung tangan .
2.3 Desinfeksi daerah yang akan dilakukan pungsi
dengan betadine atau alkohol .
2.4 Letakkan duk sebagai pengalas dan penutup .
2.5 Punksi outlet (vena) : jalan masuknya darah ke
dalam tubuh, kalau perlu dilakukan anestesi lokal,
terutama bila akan dilakukan pungsi langsung .
2.6 Ambil darah untuk pemeriksaan laboratorium apabila
dibutuhkan .
2.7 Fiksasi dan tempat pungsi ditutup dengan kassa steril
2.8 Punksi inlet (arteri) : jalan keluarnya darah dari tubuh
2.9 Fiksasi dan tempat pungsi ditutup dengan kassa steril
2.10 Bolus heparin yang sudah diencerkan dengan
NaCl 0,9 % untuk dosis awal
2.11 Buka sarung tangan dan cuci tangan .

3. Hal-hal yang perlu diperhatikan :

3.1 Letak vena
3.2 Posisi pasien
3.3 Jenis pembuluh darah
Unit Terkait R. Hemodialisa