3. Cleaning
a. Pencucian dengan bahan kimia untuk mengeluarkan
sisa darah dalam dialiser.
b. Menggunakan hidrogen peroksida 4 % ataupun
c. sodium hidroklorid.
4. Assesment of Function
Dilakukan pemeriksaan :
a. Pemeriksaan terhadap fungsi dan kemampuan
transport solute atau pengaliran cairan dari dialiser.
b. Volume sisa yang tertinggal didalam hollow fiber. Bila
volume sisa turun di bawah 8 % dialiser tidak dapat
dipakai.
c. Lakukan pemeriksaan kebocoran
d. Pemeriksaan secara visual dengan memperhatikan
adanya keretakan, pecah atau kerusakan yang lainnya
pada alat, teruama bila terjadi perubahan warna.
5. Sterilisation
a. Sebelum digunakan kembali, dialiser harus di sterilkan
dulu.
b. Bahan yang digunakan adalah Renalin dengan
konsentrasi 3.5 % .
c. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, pemakaian
desinfektan ini juga harus memperhatikan lamanya
bahan tersebut di dalam dialiser.
6. Penyimpanan
a. Simpan dialiser ditempat yang kering dan terhindar
dari matahari langsung.