PELAYANAN DIALISIS
DAN TRANSPLANTASI
GINJAL
RSUP Dr KARIADI
SINGGIH HARIJADI
harijadi.singgih@gmail.com 0812 2574 757
Pendidikan
SPK Dep Kes Klaten
AKPER Dep Kes Magelang
Universitas Muhammadiyah Semarang 2011
Magister Universitas 17 Agustus 1945 Semarang 2020
4
NON - MALEFICENCE AUTONOMY
JUSTICE BENEFICENCE
☑ ☑
Prinsip autonomy. Pasien harus Pasien harus dinilai kapasitasnya dalam
dihormati secara etik dan legal mengambil keputusan ( sesuai peraturan
negara usia 18 tahun )
☑ ☑
Harus dipastikan pasien secara cakap Diperlukan komunikasi yang baik antara
memberikan keputusan untuk menyetujui perawat dan pasien HD
atau menolak tindakan keperawatan
OBJECTIVISM ULTILITARIANISM
SESUAI UKURAN KONSKWENSI
ORGANISASI
IMPERATIVE DEONTOLOGY
AJAKAN KEWAJIBAN
Kewenangan/ Kepentingan
MASALAH
ETIK
Terjadi antara perawat dengan perawat
SENGKETA atau pasien, tenaga kesehatan lain
SOSIALISASI MEMBERI
PEMBINAAN
PENEGAKAN REKOMENDASI
PERTIMBANGAN
3. Tahap persidangan;
4. Tahap keputusan;
5. Tahap banding;
6. Tahap evaluasi.
TAHAP 1. PENGADUAN
•LANGSUNG
•Ps, Keluarga, pihak ketiga
•PPA (Profesianal Pemberi Asuhan)
•TIDAK LANGSUNG
•Manual (Surat resmi/ tdk)
•Media masssa
•Elektronik (email, Social network: WA, dst)
•TEMUAN
•Ronde manajemen
•Ronde komkep
•Group manajemen
TAHAP 2. PENDALAMAN KASUS
•Studi kasus,
PENGUMPULAN DATA Observasi langsung,
Interview, Investigasi,
Validasi pihak ketiga
TAHAP 3. PERSIDANGAN
•INDIVIDU PERAWAT/BIDAN
•KOMKEP
•SAKSI
1. Peringatan tertulis;
2. Limitasi ( reduksi) kewenangan klinis ( clinical privilege);
3. Bekerja di bawah supervisi dalam waktu tertentu oleh
orang yang mempunyai kewenangan untuk pelayanan
keperawatan/kebidanan tersebut (Proctoring);
4. Pencabutan kewenangan klinis (clinical privilege)
sementara atau menetap;
5. Pencabutan SIK/ SIPP/ SIPB; dan
6. Kewajiban mengikuti pendidikan berkelanjutan.
UU NO 38 THN 2014
PMK NO 49 THN 2013
KOMPENSASI PELANGGARAN RSUP Dr. KARIADI
NO KATEGORI KOMPENSASI
1.
DASAR SEMENTARA
Peringatan tertulis dari Komite keperawatan
2 Sedang
2. Kewajiban mengikuti pendidikan berkelanjutan.
3. Limitasi (reduksi) kewenangan klinis (clinical privilege)
4. Proctoring
5. Pencabutan clinical privilege sementara (6 bulan)
ETIK MKEK
MEDIASI
HUKUM PENGADILAN
Terima Kasih