Anda di halaman 1dari 5

NAMA : AMAZIA JOSEVAN

NIM : 134621220278
MATKUL : BAHASA INDONESIA
PRODI : REKAM MEDIS
AUTOBIOGRAFI PRIBADI

Perkenalkan nama lengkap saya Amazia Josevan, sering dipanggil Evan,saya lahir di
Kuala Kapuas, Kalimantan Tengah pada 5 Mei 2004.Saya anak ke-2 dari 2 bersaudara,saat ini
saya berstatus sebagai mahasiswa di politeknik unggulan kalimantan yang terletak di
Bajarmasin.pada essay ini saya ingin menceritakan autobiografi saya.

Pertama saya ingin mencertikan awal mula saya bersekolah atau memasuki pendidikan
itu berumur 5 tahun,saat itu saya baru memasuki masa taman kanak-kanak,tepatnya di TK
Katolik Santo Paulus, Kuala Kapuas,Kalimantan Tengah.Pada saat memasuki TK saya cukup
bingung tentang bagaimana caranya berbicara dengan anak sebaya saya waktu itu.Lalu hal
tersebut diajarkan dengan perkenalan,seingat saya pada waktu pembelajaran kami cenderung
fokus tentang mengembangkan imajinasi dan dasar dasar pendidikan seperti
menulis,menggambar dan membaca yang dilakukan dengan cara bermain sehingga tidak rasa
ketegangan.

Banyak kejadian-lejadian menarik waktu TK.hal yang paling saya ingat yaitu ketika
banjir, pada saat banjir kami yang belum mengetahui apa-apa mengira itu adalah sebuah kolam
buatan, lalu pada saat diberitahu kami pun bergegas ke lantai atas dan memulai
pembelajaran.Pemandangan diatas cukup bagus karena kami dapat melihat pepohonan yang
begitu rindang pada masa itu dan sekaligus melihat bagaimana banjir pertama kali terjadi.Pada
saat selesai kegiatan pembelajaran saya dengan teman sekelas bermain air dilantai bawah dengan
ceria, lantas kami pun ditegur dan dinasehati oleh guru yang melihat kami begitu heboh bermain
air, untungnya kami tidak diberi hukuman namun keesokan harinya kami para murid di TK
tersebut melakukan kegiatan gotong royong memberishakn sekolah, satu hal yang tidak kala
penting yang diajarkan pada masa TK yaitu kebersihan,kebersihan dimulai dari hal kecil seperti
menyikat wc pada saat itu saya sadar bahwa kebersihan memang penting.

Satu tahun pun sudah berlalu,satu hal saya paling meyenangkan sekaigus menyedihkan
yaitu ketika kelulusan kami dari TK, sebelum acara dilaksanakn kami para murid disuruh untuk
ikut serta dalam membantu menyiapkan acara dan melakukan latihan untuk mempersembahkan
lagu dalam rangka memeriahkan acara yang berlangsung seminggu kemudian hari. Hari yang
ditungu pun tiba, dimana kami dinyatakn lulus dari TK Katolik Santo Paulus,acara pun dimulai
dari mendengarkan kesan para guru, beribadah, dan mendekati akhir acara saya dan teman
sengakatan diminta untuk mempersembahkan sebuah lagu, dimana lagu tersebut menceritakan
tentang rasa terima kasih untuk para guru yang telah mengajar kami dengan begitu sabar
walaupun kami susah diatur.
Setelah Lulus dari TK,saya melanjutkan SD di SDN 4 Selat Hilir,Kuala
Kapuas,Kalimantan Tengah.Jika di TK kami diajarkan bagaimana caranya
menulis,membaca,bergaul,menggambar,di SD kami lebih diajarkan ilmu pengetahuan secara
umum dan etika.Pada saat bangku sekolah dasar saya awalnya sulit berinteraksi dengan kawan
baru saya, dan saya menjadi tau bagaimama susahnya beradaptasi dilingkungan yang serba
baru.Namun hal tersebut dapat saya lalui karena ada salah satu teman saya yang mengajak saya.
pertama kali untuk berbicara saya namanya adalah Ivo,pada saat itu saya dengan Ivo seiring
berjalan nya waktu cukup dekat dan ia juga yg membuat saya dapat dekat dengan teman sekelas.

Selain dari pada itu masa ini juga banyak kejadian kejadian yang tidak saya duga,seperti
ada awal kelas 1, banyak dari teman saya yang melakukan perkelahian dan pada saat ini kami
sempat membuat guru kelas marah.Lalu naik ke kelas 2-5.saya mulai mencoba hal-hal baru
seperti, pada saat kelas 2 saya mengikuti ekstrakulikuler sepak bola dan bulutangkis.

Pada kelas 3 saya mengikuti ajang lomba menggambar dalam rangka lomba antar sekolah
dan memenangkan lomba tersebut dengan meraih juara 2.Pada kelas 4 saya dan teman sekelas
saya beberapa kali mengikuti lomba sepak bola dan futsal, walaupun tidak pernah
menang,namun kami tetap konsisten latihan dan puncaknya pada kelas 5 kami berada pada
peringkat ke pertama dalam lomba ajang sepak bola yang diadakan di sekolah kami dengan
menggundang beberapa sekolah.Selain itu saya juga mengikuti eksul paduan suara dan meraih
juara 1 pada ajang lagu daerah tingkat kabupaten namun gagal ditingkat provinsi

Beralih dari situ sepanjang kelas 5 sampai 6 saya juga fokus mengikuti eskul catur dan
meraih juara ke 3 ajang lomba antar sekolah.Tiba pada saat saya nakk ke kelas 6 saya dan teman
sekelas saya megurangi kegiatan eskul dan lomba, karena mendekati adanya Ujian Sekolah
tingkat SD.

Pada saat ujian hal yang saya ingat yaitu,ujian keterampilan yaitu kami ditugaskan untuk
menghidangkan masakan masakan yang kami buat sendiri di rumah dan disuguhkan kepada
guru,tentu diumur yang begitu muda kami dibantu oleh orang tua dan hal tersebut sah-sah
saja.Disitu saya senang karena dapat mencicipi beberapa makanan khas dari kalimantan Tengah
secara gratis.Contohnya makanan khas Kalimantan Tengah salah satunya yaitu, kandas serai
yang dibuat dari ikan patin yang ditumbuk dengan bawang merah lalu dicampur rempah-rempah
lainnya.

Singkat cerita saya pun hari kelulusan tiba,kelulusan kami diadakan dengan tamasya ke
pantai Tangkisung, kami pun ceria selama perjalanan dan pada saat sampai kami langsung
bermain main dengan air, dan saya pertama kalinya mencoba untuk menaiki banana.boat dan
rasanya sangat seru itu merupakan wahana yang menyenakan karena wahana tersebut membawa
kita ke tengah laut lalu didijatuhkan.Tiba pada saat waktu menunjukkan pukul 15.00 WIB
dimana kami semua diminta untuk berkumpul untuk memgikuti acara kelulusan kami di pantai.
Selesai dari acara kami pun menampilkan sebuah persembahan lagu dan akhirnya kami
pun mengucapkan perpisahan kepada guru dan teman teman sejawat.

Setelah lulus dari SD saya pun bersekolah di SMPN 1 Selat Kuala Kapuas,Kalimantan
Tengah.Pada saat awal masuk saya pun terkejut adanya isitilah MOS(Masa Orientasi
Siswa)disitu selama 3 hari kami dibimbing oleh kakak kelas dalam rangka pengenalan sekolah,
pada zaman saya, perpoloncoan masih ada, dan itu hal yang membuat saya bertanya-tanya
apakah maksud dari semua ini.Namun selesai dari situ hal yang saya takuti pun mendatangi saya
yaitu,lingkungan baru dan menjalin dengan teman baru,namun ada dapat teratasi dikarenakan
ada teman saya yang satu kelas dengan saya yang berasal dari sekolah dasar yang sama dengan
saya yaitu Alphi.Sebagian teman saya ada yang satu sekolah dengan saya ada juga yang tidak..

Setelah dipikir-pikir kehidupan masa smp saya kurang menarik,karena saya terlalu kaku
dan menghindari kegiatan kegiatan sekolah.Hal yang menarik yaitu pada masa masa awal masuk
SMP, saat itu saya kembali mengikuti eskul catur dan karate namun tidak berlangsung lama
dikarenakan guru yang menggajarkan eskul catur,dipanggil untuk melatih siswa lain,sedangkan
eskul karate saya mengundurkan diri pada bulan ke 5,selain itu pada kelas 9 saya mengikuti
lomba futsal dan tidak berhasil lalu saya berhenti.Pada masa SMP inilah saya tumbuh menjadi
pribadi yang pendiam.Namun disisi lain disinilah saya mengalami pertumbuhan remaja, dimulai
dari mengenal sifat-sifat manusia yang unik dan masa dimana saya diberi tanggung jawab yaitu
sebagai petugas piket halaman.

3 tahun berlalu,tiba lagi saatnya dimana ada acara perpisahan yang dilaksanakan di aula
kantor bupati berlokasi di jalan pemuda,acara dikesan dan pesan,mulai dari kata sambutan,rasa
terima kasih kepada guru,dan acara ditutup dengan penyerahan ijazah dan medali.

4 bulan kemudian saya mulai memasuki bangku SMA, saya bersekolah di SMAN 1
Kuala Kapuas,Kalimantan Tengah.Disini sekolah saya mempunyai 2 bidang yang berbeda yaitu
IPA dan IPS, saya pun memilih bidang IPS karena saya ingin mempelajari kehidupan sosial.Pada
masa sma inilah saya berusaha mengubah sikap sosial menjadi lebih baik,walaupun tidak
berubah spesifik tetapi saya ada rasa ingin berubah dan masa ini saya banyak mengenal orang
orang disekitar saya dibanding pada masa smp dan juga memperbaiki ilmu pengetahuan saya
karena pada masa smp banyak nilai saya yang bisa dibilang pas-pasan.

Banyak kejadian yang terjadi pada masa SMA saya,contohnya pada 17 Agustus
memasuki kelas semester pertama sekolah mengadakan lomba antar kelas,saya dan teman
sekelas mengikuti l lomba-lomba yang ada seperti tarik tambang,futsal,voli dan banyak
lainnya.Dengan mengikuti lomba kami menjalin keakraban dengan baik dan lebih mengenal satu
sama lain.
Setelah selesai dari lomba 17 Agustus,para panitia osis membuka pendaftaran organisasi
atau ekstrakurikuler,diantaranya ada PMR,futsal,voli,paduan suara,penjelajah alam,osis,tari
tradisional,teater,dan pramuka.Dari ektrakulikuler yang dibuka saya memilih eskul paduan suara
dan PMR.Dengan memasuki kedua eskul saya harap mampu menambah relasi dengan teman
sebaya maupun kakak kelas. Adapun satu eskul wajib yaitu pramuka,hal yang tidak dapat
dilupakan yaitu saat pengukuhan pramuka yang berlangsung selama 2 hari satu malam.

Adapun kegiatan yang kami lakukan pada hari pertama yaitu, mengikuti upacara
pembukaan setelah itu, kami mengikuti serangkaian kegiatan yaitu lomba cerdas cermat dan
membuat tiang yang disambungkan dengan tongkat pramuka.Pada saat malam hari,kami
menyalakan api obor sebagai simbol lalu setelahnya kami dari setiap kelompok menampilkan
pensi kami tersendiri,ada yang menampilkan aktrasi seperti bela diri dari Indonesia yaitu,
silat,ada juga yang menampilan sebuah lagu,semaphore,drama dan pertunjukkan akustik.

Menarik nya setelah acara selesai,kami pun dibiarkan untuk beritsirahat kami lalu
dibangunkan tidak selang waktu lama atau dikenal dengan “jurit malam”.Sontak kami pun
dibangunkan lalu disuruh untuk menjelajah dan melewati tantagan ditengah gelapnya
malam,namun hal tersebut yang menjadikan acara tersebut seru karena merasakan rasanya
berpetualang.

Keesokan harinya kegiatan kami yaitu orienting disitu kami diajarkan oleh pihak TNI
langsung untuk menjalankan kepimpinan dan disuruh menjelajah tempat para tentara
berlatih,selain itu kami juga diajarakn dasar-dasar bertahan hidup contohnya,mencari
menggunakan kompas,memberi tanda saat berada dihutan belantara,menembak,melalui medan
celah.Semua itu diajarkan pada masa orienting.

Setelah kegiatan orienting selesai,kami lalu kembali ke sekolah untuk mengadakan


upacara penutup menandakan bahwa seluruh serangkaian kegiatan telah selesai,dan diumumkan
pemenang dari lomba-lomba yang diadakan,dan bagusnya kelompok kami menjuari lomba
orientering kami pun tak menyangka kami dapat menjuarai lomba tersebut,lalu acara pun selesai
kami diminta pulang ke rumah kami masing-masing karena waktu menunjukkan hari sudah
mulai gelap.

Memasuki tahun kedua di SMA,tidak begitu banyak hal terjadi itu disebabkan karena
adanya musibah yang terjadi secara mendunia yaitu,pandemi COVID-19 akibatnya banyak yang
sekolah yang diliburkan dan kegiatan pembelajaran dilakukan secara daring hal itu yang
menyebakan timbulnya istilah new normal.

Disamping itu,selama setahun banyak hal baru yang banyak saya lakukan yaitu,latihan
rutin bermain band bersama-sama teman,meningkatkan keterampilan menggambar,mencoba
untuk membuat sebuah lagu,dan mempelajari tari modern.
1 tahun pun berlalu,memasuki tahun ketiga di SMA,kami pun diperbolehkan
menjalankan sekolah secara luring,namun dengan syarat para siswa dibagi(50%).Banyak hal
berubah terutama kegiatan pembelajaran menggunakan masker,menjaga jarak antar meja,lalu
pada hendak ke kantin diharuskan mengantri.

Tak berlangsung lama hari kelulusan pun tiba,dimana angakatan kami sepakat untuk
melakukan perpisahan di Pantai Angsana,Banjar Baru.Tiba disana sama seperi sebelumnya kami
melakukan acara pelepasan siswa/i dan setelah selesai dari itu kami pun mengikti serangkaian
permainan yang telah disiapkan.Kami pun bermain dengan senang sampai-sampai kami lupa
waktu untuk pulang.
Setalah hari kelulusan,kami pun libur selama 6 bulan,pada waktu sebanyak itu saya pu
berinisatif untuk mengajak teman saya untuk melakukan kegiatan bersama seperti jalan-jalan dan
bermain musik bersama.
6 bulan kemudian tibalah dimana saya pada saat ini,melanjutkkan pendidikan di
Politeknik Unggulan Kalimantan,yang berlokasi di Banjarmasin.Beradaptasi dengan teman baru
dan lingkungan baru dan juga beradaptasi dengan sistem pembelajaran.

Sekian yang dapat saya ceritakan riwayat saya selama 18 tahun ini.Dalam proses tumbuh
kembang saya yaitu TK,SD,SMP,SMA banyak ilmu yang saya dapatkan terutama yang paling
penting bersosial.Dengan bersosial kita dapat memiliki teman,banyak tercipta kenangan pahit
maupun kenangan baik pada masa sekolah saya dengan teman teman saya.Karena pada masa
masa tersebut hanya terjadi satu kali dalam kehidupan.Dengan ini saya tutup cerita saya,terima
kasih.

Anda mungkin juga menyukai