Anda di halaman 1dari 1

NAMA : LINNAZWA NUR SABANA

NIM : 045326983

Diskusi  6
Penegakan hukum tentunya tidak dapat lepas dari aparat penegak hukum. Menurut anda,
apakah kualitas penegak hukum Indonesia sudah baik? Bagaimana cara yang harus dilakukan
untuk meningkatkan kualitas SDM untuk penegak hukum tersebut?

Selamat berdiskusi.

JAWAB :
Jujur saja, menurut pendapat saya pribadi, penegakan hukum di Indonesia masih
sangat buruk.menurut Hikmahanto Juwono, yang melakukan penegakan hukum antara lain,
kepolisian,kejaksaan, badan peradilan dan advokat.Tidak hanya saya, banyak orang merasa
bahwa hukum di negeri ini tajam ke bawah dan tumpul keatas. Dalam hal ini seharusnya
penegakan hukum tidak pandang pilih dan harus memberikan rasa keadilan bagi semua
masyarakat. Faktor utama dari penegakan hukum sendiri adalah apparat penegak hukum.
Sebenarnya jika dilihat dari kualitas pendidikan SDM penegak hukum sudah cukup baik,
mereka dididik untuk tegas, berwibawa dan jujur. Namun tidak bisa dipungkiri, pendapat
mereka setiap bulan tidak sebanding atau bahkan kurang dari kebutuhan hidup mereka,
sehingga muncul beberapa oknum apparat yang korupsi, melakukan pungutan liar ataupun
tidak adil dalam menegakan hukum di Indonesia. Menurut saya, cara terbaik untuk
meningkatkan kualitas SDM untuk penegak hukum adalah pendidikan nilai, moral serta
kejujuran yang dilakukan sejak dini, dengan memiliki pondasi yang kuat soal moral dan
tentunya kejujuran, maka kualitas penegak hukum akan semakin baik.Namun, saya percaya
masih banyak penegak hukum yang jujur dan berlaku adil. Pemerintah harus mengapresiasi
dan memberi penghargaan penegak hukum yang dapat berlaku jujur dan adil dalam
menangani suatu kasus, menurut saya dengan begitu penegak hukum yang lain akan
termotivasi untuk berlaku adil dan jujur. Begitu juga sebaliknya, penegak hukum yang
melakukan pungutan liar, korupsi, menerima suap, tidak adil dan tidak jujur, harus
mendapatkan hukuman yang setimpal.
Penegak hukum di Indonesia menurut saya masih dijadikan alat pemegang kekuasaan
dimana yang berkuasa akan bertindak semena-mena , sedangkan yang lemah akan mudah
untuk dipenjara . Padahal ini berkebalikan dengan bunyi salah satu Undang -Undang Dasar
1945 yaitu semua sama dihadapan hukum namun dalam praktiknya bisa kita lihat apakah
hukum sudah dijalankan semestinya . Penegak hukum di Indonesia selayaknya tidak pandang
bulu dalam menjatuhkan hukuman, siapapun dan apapun pekerjaannya apabila dia telah
melanggar hukum maka diberikanlah hukuman tersebut dan jangan sampai hukum itu mampu
dibelu dengan materi atau yang lainnya. Sehingga menurut saya kualitas dari Sumber Daya
Manusia Penegak hukum itu sendiri harus lebih dioptimalkan untuk dapat mencapai kualitas
sumber daya manusia yang lebih baik lagi untuk kapasitas penegak hukum.

Anda mungkin juga menyukai