Anda di halaman 1dari 6

PRAKTIKUM PENGUKURAN DASAR DAN INSTRUMENTASI

JEMBATAN WHEATSTONE

NAMA :ISWAN
NIM : 32222022
KELAS : 1A

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

PRODI D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI

POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG

2022/2023

BAB IX

JEMBATAN WHEATSTONE
TUJUAN
Setelah melakukan percobaan ini, mahasiswa diharapkan dapat :
1. Memperlajari prinsip kerja dari jembatan Wheatstone
2. Mengukur tahanan dengan jembatan Wheatstone
3. Membuktikan dan membandingkan pengukuran resistor dengan
metode jembatan Wheatstone dan harga arus-arusnya.

DASAR TEORI
Prinsip kerja yang dipakai dalam pengukuran tahanan atau
impedansi, juga dipakai dalam peralatanmeter karena sifat jembatan ini
dapat dibuat seimbang. Konfigurasi dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Persamaan pada keadaan seimbang (saat Galvanometer = 0 Volt)
P/Q=X/R

ALAT DAN BAHAN

1. Catu daya
2. Amperemeter
3. Voltmeter
4. Resistor : 1 K, 3K3, 10 K, 4K7
GAMBAR RANGKAIAN

LANGKAH PERCOBAAN
1. Susunlah rangkaian pada titik pengukuran gambar 9.1 dan gambar
9.1 ukurlah tegangan A-AC, V-CB, V-AD, dan V-DB. Catat
hasilnya pada tabel 9.1.
2. Hitunglah tegangan pada titik-titik pengukuran di atas.
3. Kemudian rangkaikanlah sesuai gambar 9.3 ukurlah V-AC, V-CB,
V-AD, V-DB, dan V-CD. Catat dalam tabel 9.1.
4. Ukurlah arus di titik C dan D catat dalam tabel 9.1
5. Gantilah R1 = 4K7, R2 = 1K5, R3 = 4K7 dan R4 = 1K5 ukur
tegangan V- CD catat dalam tabel 9.1
6. Rangkaialah sesuai gambar 9.4 atur Rs agar amepermeter
menunjukkan nilai nol.

7. Lepaskan Rs, ukurlah besarnya Rs yang tercapai, catat dalam tabel 9.2
8. Hitung harga Rx menggunakan rumus jembaran Wheatstone dan
catat hasilnya dalam hasilnya dalam tabel 9.2
9. Ukurlah tahanan-tahanan Rx secara langsung
10. Gantilah tahanan Rx yang lain dan lakukan sesuai langkah 6 s/d 9.

DATA PERCOBAAN
Tabel 9.1

IC VA VC VA VB KET
D C B D D
R1 = 1K
R2 = 3K3
2,2 volt 7,7 volt 6,8 volt 3,1 volt
R3 = 10K
R4 = 4K7
Rangkaian

1,15 mA 2,2 volt 7,7 volt 6,8 volt 3,1 volt digabung
Gbr 9.3

Tabel 9.2

R1 R2 Rs Rx Keterangan
I Amperemeter
1K 4K7 131,7 Ω 634 Ω
=0

1K 4K7 134,89 Ω 618,99 Ω


EVALUASI DAN PERTANYAAN
Kerjakan soal berikut dengan singkat dan jelas !
1. Hitunglah titik pengukuran VAC, VCB, VAD, VBD berdasarkan
pembagi tegangan pada gambar 9.1 dan 9.2, bandingkan dengan
hasil pengukuran Anda.

Rumus Pembagi Tegangan

R1 R2
R1 = x Vs R2 = x Vs
R 1+ R 2 R 1+ R 2

1000 3300
R1 = x 10 R2 = x 10
1000+3300 1000+3300

1000 3300
R1 = x 10 R1 = x 10
4300 4300

R1 = 2,3 volt R2 = 7,6 volt

R3 R4
R3 = x Vs R4 = x Vs
R 3+ R 4 R 3+ R 4

10.000 4700
R3 = x 10 R1 = x 10
10.000+ 4700 10.000+ 4700

10.000 10.000
R3 = x 10 R1 = x 10
14700 14700

R3 = 6,8 volt R3 = 3,1 volt

Jelaskan pendapat Anda !


2. Pada percobaan 9.4 selisih Rs dicatat. Hitung Rx yang
didapat bandingkan dengan pengukuran Rx secara
langsung !
Rumus Mencari Rs dan Rx

R 1 x R x = R2 x R s R1 x Rx = R 2 x Rs

1000 x 634 = 4700 x Rs 1000 x Rx = 4700 x 131,7

634000 = 4700 x Rs 1000 x Rx = 618,990

634.000 1000
Rs = =134,8 Ω Rx = =618,99 Ω
4700 618,990

3. Apa kesimpulan yang Anda dapatkan dari percobaan ini ?

Anda mungkin juga menyukai