Anda di halaman 1dari 17

KATA PENGANTAR

Pujilah hadirat Tuhan Yang Maha Esa dan limpahkan kepadanya segala berkat
sehingga makalah ini dapat kami selesaikan tepat pada waktunya. Tidak lupa kami juga
sangat berterima kasih atas segala bantuannya untuk komponen-komponen disertasi yang
berjudul “Manajemen”
Kami berharap makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman para pembaca,
dan seluruh mahasiswa sehingga dapat memperbaiki bentuk makalah ini, menambah isi dan
menjadikannya lebih lengkap di masa yang akan datang.
Karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami, kami yakin masih banyak
kekurangan dalam proses penulisan artikel ini, kami berharap pembaca dapat memberikan
lebih banyak saran dan kritik yang membangun untuk menyempurnakan makalah ini.

1
MAKALAH TENTANG MANAJEMEN

DI SUSUN OLEH
NAMA : ALDYEVITO BOLING SAU
NIM : P05303204220465
MATA KULIAH : MANAJEMEN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

D III KESEHATAN GIGI


POLTEKKES KEMENKES KUPANG
2022/2023

2
Daftar Isi..............................................................................................................................
Kata Pengantar.....................................................................................................................
Daftar Isi..............................................................................................................................
BAB I Pendahuluan.............................................................................................................
a. Latar belakang.................................................................................................................
b. Rumusan masalah............................................................................................................
BAB II Pembahasan............................................................................................................
BAB III Penutup..................................................................................................................
a. Kesimpulan......................................................................................................................
b. Saran................................................................................................................................
Daftar Pustaka......................................................................................................................

3
BAB I
PENDAHULUAN
.Latar Belakang

Management berasal dari kata latin yaitu “manus” yang artinya “to control by hand” atau
“gain result”. Manajemen dapat didefinisikan sebagai “proses perencanaan,
pengorganisasian,pengisian staf, pemimpinan, dan pengontrolan untuk optimasi penggunaan
sumber-sumber dan pelaksanaan tugas-tugas dalam mencapai tujuan organisasi secara efektif dan
efisien”. Menurut Pradjudi Atmosudirjo, manajemen merupakan menyelenggarakan sesuatu
dengan menggerakkan orang orang, uang, mesin mesin dan alat alat sesuai kebutuhan.
Manajemen yaitu suatu kegiatan yang mengadakan atau menyusun suatu rencana dan
pengendalian dalam suatu organisasi atau badan badan lainnya. Manajemen juga dapat diartikan
dalam seni, agai ilmu karena manajemen adalah bagian dari gagasan manusia tentang kosmos
dan manajemen menggunakan metode ilmiah dalam menjelaskan fenomena
manajerial.Manajemen sebagai profesi karena manajemen merupakan salah satu jenis pekerjaan
yang terspesialisasi.Salah satu tujuan manajemen yaitu untuk menjalankan dan menilai strategi
perencanaan yang telah dikonsep agar pelaksanaannya berjalan sesuai arahan. Selain tujuan, di
dalam manajemen juga terdapat konsep dan ruang lingkup manajemen. Didalam ruang lingkup
manajemen, juga terdapat kajian dan proses manajemen. Pada kesempatan kali ini kita akan
membahas lebih lanjut mengenai konsep dan ruang lingkup manajemen tersebut.

.Rumusan Masalah

1.Apa itu manajemen dan Administrasi?


2.Apa saja ruang lingkup dan kajian manajemen dan Administrasi ?

4
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Administrasi dan Manajemen

1. Pengertian administrasi

Dilihat dari asal katanya (etimologi), kata administrasi dalam bahasa Inggris
administration, berasal dari kata administrare (bahasa Latin), yaitu suatu kata kerja yang berarti
melayani, membantu, dan memenuhi. Sering pula diartikan ad yaitu intensif dan ministrare
yang berarti melayani. Jadi, administrasi berarti melayani secara intensif.

Pengertian sempit
Administrasi dalam pengertian sempit, berasal dari bahasa Belanda "administratie" yang
artinya suatu pekerjaan ketatausahaan dan kesekretarisan. Misalnya pekerjaan surat-
menyurat, dokumentasi, dan kearsipan.
Dalam buku Ensiklopedi Administrasi juga dinyatakan bahwa administrasi dalam arti tata
usaha ini berasal dari kata administratie (bahasa Belanda) diartikan setiap penyusunan
keterangan-keterangan secara sistematis dan pencatatannya secara tertulis dengan maksud
untuk memperoleh suatu ikhtisar mengenai keterangan-keterangan itu dalam
keseluruhannya dan dalam hubungannya satu sama lain.
Secara singkat dapat dinyatakan bahwa administrasi dalam pengertian sempit yang
diartikan tata usaha, yaitu segala kegiatan yang berkaitan dengan menghimpun, mencatat,
mengolah, menggandakan, mengirim, dan menyimpan keterangan-keterangan yang
diperlukan dalam setiap kantor (usaha kerja sama).

Pengertian luas
Dari gambaran yang diutarakan pada pendahuluan maka dalam pengertian luas,
administrasi dapat didefinisikan proses penyelenggaraan usaha, kerja sama dari
sekelompok orang (dua orang atau lebih) berdasarkan tingkat pemikiran tertentu untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Dari pengertian tersebut administrasi dapat dilihat dari tiga sudut, yaitu sebagai berikut :
(a) Sudut proses
Administrasi adalah keseluruhan proses yang meliputi kegiatan pemikiran-pemikiran,
pengaturan-pengaturan yang dimulai dari penentuan tujuan sampai dengan
pelaksanaan/ penyelenggaraan sehingga tercapai tujuan.

(b) Sudut fungsional


Administrasi adalah keseluruhan fungsi yang dilakukan secara sadar oleh setiap orang
atau kelompok-kelompok menurut fungsinya untuk mencapai tujuan.

(c) Sudut institusional

5
Administrasi adalah keseluruhan orang-orang, baik orang per orang atau kelompok-
kelompok yang menjalankan kegiatan-kegiatan ke arah tercapainya tujuan. Adapun
orang-orang yang dimaksud di atas adalah sebagai berikut.
 Administrator adalah mereka yang menetapkan kebijaksanaan atau tujuan yang
akan dicapai.
 Manajer adalah mereka yang memimpin pelaksanaan kerja serta mengerahkan
segala fasilitas kerja untuk mencapai tujuan.
 Staff/pembantu ahli adalah mereka yang membantu administrator atau manajer
berdasarkan keahliannya.
 Pekerja (worker) adalah mereka yang melaksanakan pekerjaan secara langsung di
bawah perintah manajer.

2. Berbagai Definisi Manajemen

 Menurut George Robert Terry, Manajemen adalah pencapaian tujuan yang telah
ditetapkan sebelumnya dengan melalui kegiatan orang lain .

 Menurut Mery Parket Follet, Manajemen adalah seni untuk melaksanakan sesuatu
pekerjaan melalui orang lain.

 Menurut James AF. Stoner, manajemen adalah perencanaan, pengorganisasian,


pengarahan dan pengendalian upaya anggota organisasi dan penggunaan semua sumber
daya organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Pokok pikiran tentang definisi manajemen adalah


 Adanya tujuan
 Adanya aktivitas / kegiatan
 Adanya proses
POAC terhadap anggota dan sumber daya :
Planning = Perencanaan
Organizing = Pengorganisasian
Actuating = Penggerakan / Pengarahan
Controlling = Pengendalian / pengawasan

B. Ruang Lingkup Manajemen

Menurut Drs. Soekarno, K. menggolongkan administrasi sebagai berikut.

1. Administrasi negara (public administration), adalah administrasi yang dilakukan untuk


mengatur urusan-urusan yang menyangkut kepentingan-kepentingan umum suatu negara.
Administrasi negara meliputi hal-hal sebagai berikut :
a) Administrasi pemerintahan negara, adalah seluruh tindakan yang dilakukan untuk
melaksanakan kebijaksanaan pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada
masyarakat, yang meliputi:
 Administrasi sipil, adalah seluruh kegiatan yang dilakukan oleh departemen

6
dannon departemen mulai dari kegiatan kelurahan sampai dengan kegiatan MPR
 Administrasi militer, adalah seluruh kegiatan yang dilakukan/diseleng-garakan
oleh angkatan bersenjata.

b) Administrasi perusahaan negara, yaitu administrasi yang diselenggarakan dalam


organisasi perusahaan milik negara berupa BUMN ( Badan Usaha Milik Negara )
seperti Perum, Perjan, PN ; PT

2. Administrasi swasta (private administration ), adalah seluruh kegiatan dan tindakan swasta
yang tujuan utamanya untuk kepentingan sendiri atau golongan. Administrasi swasta meliputi
hal-hal sebagai berikut:
a) Administrasi niaga (business administration), adalah seluruh kegiatan dan tindakan
swasta di bidang niaga yang bertujuan untuk mencari keuntungan bagi dirinya
sendiri atau golongan.

b) Administrasi nonniaga (nonbusiness administration), adalah seluruh kegiatan dan


tindakan swasta di bidang usaha-usaha sosial, budaya, dan kemasyarakatan, seperti
Yayasan dan LSM ( Lembaga Swadaya Masyarakat ).

3. Administrasi internasional (international administration), adalah seluruh kegiatan dan


tindakan yang dilakukan oleh organisasi-organisasi internasional untuk memenuhi kepentingan
negara-negara anggotanya. Administrasi ini meliputi hal-hal sebagai berikut :
a) Administrasi niaga internasional (business international administration) adalah
seluruh kegiatan dan tindakan dari organisasi internasional dalam perniagaan atau
perekonomian.Misalnya : OPEC, MEE.

b) Administrasi non niaga internasional (Non Business International Adminis-tration),


adalah seluruh kegiatan dan tindakan yang dilakukan oleh organisasi-organisasi
internasional di bidang usaha-usaha sosial, budaya maupun kemasyarakatan.
Misalnya: UNICEF.

C. Hubungan Antara Administrasi, Organisasi dan Manajemen

 Administrasi merupakan proses / usaha kerja sama untuk mencapai tujuan. Tujuan inti
dari administrasi adalah manajemen.
 Manajemen merupakan orang – orang dari dalam organisasi itu terutama pihak
pimpinan guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan administrasi.
 Organisasi merupakan suatu wadah dimana manajer berusaha melaksanakan kegiatan
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan administrasi.
 Inti dari manajemen adalah kepemimpinan ( leadership ).
 Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang mempengaruhi perilaku orang agar mau
bekerja secara sukarela untuk mencapai tujuan.
 Inti dari kepemimpinan adalah kemampuan pimpinan untuk mengambil keputusan.

7
 Inti pengambilan keputusan adalah adanya hubungan antara manusia baik dalam
organisasi maupun diluar organisasi untuk memperoleh informasi.

Keterangan :
1. Administrasi
2. Organisasi
3. Manajemen
4. Kepemimpinan
5. Pengambilan keputusan
6. Hubungan antar manusia

D. Unsur / Sarana Manajemen (Tools of Management)

Manajemen dapat dilaksanakan dengan baik apabila dilengkapi dengan alat – alat atau
sarana ( tools of management ). Sarana – sarana manajemen adalah meliputi 6 M, yaitu :
(1) Men ( orang )
(2) Money ( uang )
(3) Materials ( bahan – bahan )
(4) Methode ( cara )
(5) Machines ( mesin )
(6) Market ( pasar )

(1) Men ( orang )


Men (orang) merupakan sarana yang paling penting, dan faktor yang dominan serta
menentukan. Men adalah sarana yang istimewa karena ia dapat dikatakan sebagai subyek
dan dapat dikatakan sebagai obyek ( mempunyai fungsi ganda ).
Men sebagai subyek, karena dialah yang memulai suatu tindakan atau usaha (starter of
action) . Dia pula sebagai penggerak, motivator maupun dinamisator. Kalau diumpamakan
sebagai mesin maka ia berfungsi sebagai generator dari mesin tersebut.
Men sebagai obyek, karena ia dapat diatur dan digerakkan seperti sarana lainnya. Namun
kelebihannya ia mempunyai jiwa dan perasaan , sehingga perlu dihargai secara wajar sesuai
dengan harkat kemanusiaannya.

(2) Money ( uang )


Apabila men (orang) yang berfungsi sebagai subyek telah mengatur dan menentukan tujuan
organisasi, maka giliran selanjutnya diperlukan uang sebagai sarana utama mencapai
tujuan. Karena dengan uang itu dapat digunakan untuk membiayai tenaga kerja, membeli
material dan mesin serta dapat digunakan untuk membiayai penelitian cara – cara
(methode) kerja.
Money dapat digunakan pula untuk membiayai pemasaran. Pokoknya uang dapat
digunakan untuk berbagai keperluan dalam mencapai tujuan. Agar uang dapat berguna
secara efektif dan efisien maka perlu diatur oleh orang / bidang yang ahli yaitu finansial
manajemen.

8
(3) Materials ( bahan – bahan )
Setelah uang tersedia, maka kita harus menyediakan material sebagai sarana pokok dalam
usaha produksi maupun perdagangan. Material dapat berupa bahan mentah, bahan setengah
jadi maupun bahan jadi.

(4) Methode ( cara )


Apabila bahan baku telah tersedia maka ia harus diolah untuk menjadi barang jadi. Dalam
rangka pengolahan inilah diperlukan suatu cara tertentu yang sangat efektif dan efisien.
Cara ( methode ) yang digunakan dalam proses produksi harus merupakan standard
sehingga dapat digunakan oleh semua pegawai demi keseragaman kerja, mempermudah
pengawasan serta mencegah hasil produksi yang tidak memuaskan.

(5) Machines ( mesin )


Mesin merupakan sarana penting dalam dunia modern. Bekerja dengan menggunakan
mesin akan sangat membantu mempercepat, memperlancar proses penyelesaian pekerjaan,
serta melipat gandakan hasil produksi. Karena itulah mesin sangat dibutuhkan sebagai
sarana yang menguntungkan usaha produksi dan perdagangan terutama dalam menghadapi
saingan usaha.

(6) Market ( pasar )


Apabila barang jadi telah menumpuk, maka kewajiban selanjutnya adalah melemparkan
barang tersebut ke pasar. Kegiatan dalam bidang pemasaran merupakan kegiatan puncak,
kegiatan yang menentukan apakah hasil jerih payah kita dapat diterima oleh konsumen atau
tidak.
Tanpa keahlian bidang pemasaran, barang hasil produksi tidak dapat dijadikan uang, semua
pegawai tidak dapat digaji, kelanjutannya terjadi pemogokan, hambatan dan kerugian yang
diderita perusahaan.

E. Prinsip – Prinsip Management

Dalam melaksanakan management diperlukan dalil khusus yang dapat dijadikan pedoman
oleh para manager dalam melaksanakan tugasnya, yang disebut Prinsip – Prinsip Management.
Menurut Hendry Fayol, ada 14 prinsip – prinsip management, yaitu :
(1) Pembagian kerja ( Devision of Work )
(2) Otoritas / wewenang ( Authority )
(3) Disiplin ( Dicipline )
(4) Kesatuan Perintah ( Unity of Command )
(5) Kesatuan Arah ( Unity of Direction )
(6) Mengutamakan Kepentingan Umum Diatas Kepentingan Pribadi ( Sub Ordination Of
Individual Interest To The Comman Good )
(7) Pemberian Upah ( Remuneration )
(8) Pemusatan ( Centralization )
(9) Jenjang Jabatan ( The Hierarchy )
(10) Tata Tertib ( Order )
(11) Kesamaan ( Equity )
(12) Kestabilan Staf ( Stability of Staff )

9
(13) Inisiatif ( Initiative )
(14) Semangat Korps ( Esprit de Corps )

Untuk lebih mudah diingat, bagi kita cukup membahas 7 (tujuh) prinsip management sebagai
berikut :

(1) Pembagian Kerja ( Devision of Work )


Sebelum pekerjaan dilaksanakan, terlebih dahulu diadakan pembagian pekerjaan. Setiap
pegawai ditempatkan sesuai dengan kemampuan, pendidikan, keterampilan serta sesuai
dengan keadaan fisik dan psikisnya (the right men on the right place).

(2) Wewenang dan Tanggung Jawab ( Autority and Responsibility )


Dalam pembagian pekerjaan harus disertakan dengan pelimpahan wewenang dan tanggung
jawab. Setiap wewenang dan tanggung jawab yang diberikan kepada bawahan harus jelas
batasannya serta harus menganut prinsip keseimbangan antara wewenang dan tanggung
jawab tersebut.
Apabila wewenang terlalu berlebihan dibandingkan dengan tanggung jawab yang diterima,
maka akan terjadi tindakan sewenang – wenang dari pejabat yang menerima wewenang
tersebut terhadap bawahannya. Sebaliknya apabila tanggung jawab berlebihan
dibandingkan dengan wewenang yang diterima maka bawahan yang menerima wewenang
dan tanggung jawab tersebut tidak dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab tersebut
dengan sebaik – baiknya.

(3) Prinsip Kesatuan Komando ( Unity of Command )


Komando atau perintah terhadap bawahan harus sama dari atas sampai bawah (satu bahasa)
serta harus berasal dari sumber yang sama / satu. Maksudnya agar dalam pelaksanaan
tugas, bawahan tidak bimbang dan ragu serta jelas kemana ia harus bertanggung jawab.

(4) Prinsip KISS : ( Koordinasi, Integrasi, Sinkronisasi dan Simplikasi )


Koordinasi ialah segala kegiatan untuk menghimpun dan sekaligus untuk mengarahkan
kegiatan – kegiatan semua sarana atau alat – alat ( 6M ) untuk mencapai tujuan organisasi.
Atau usaha kerja sama antara badan atau unit / bagian dalam pelaksanaan tugas tertentu
dengan jalan sedemikian rupa sehingga terdapat saling pengertian, saling mengisi, saling
membantu dan melengkapi untuk mempermudah mencapai tujuan yang ditentukan.

Integrasi ialah usaha untuk menyatukan berbagai bagian atau unit dalam organisasi
sehingga merupakan suatu kebulatan pemikiran maupun tindakan ke arah satu sasaran.

Sinkronisasi ialah usaha untuk menyelaraskan atau menyesuaikan kegiatan dari berbagai
bagian guna mencapai keserasian atau keharmonisan tindakan dalam mencapai sasaran.

Simplikasi ialah usaha untuk melakukan penyederhanaan didalam organisasi maupun


penyederhanaan dalam dalam system atau cara kerjasupaya terjadi penghematan tenaga,
waktu dan biaya sehingga tercapai tujuan yang diinginkan. Penyederhanaan ini perlu
dilakukan apabila terjadi kelesuan dalam bidang pemasaran, terjadi penurunan produksi
sehingga pemasukan tidak sesuai dengan pengeluaran.

10
(5) Prinsip Tertib dan Disiplin
Suatu ketertiban dan disiplin dalam setiap usaha amat penting, sebab dengan menjalankan
tertib dan disiplin pekerjaan dapat diselesaikan pada waktu yang telah ditentukan. Dengan
disiplin dan tertib mutu kerja akan meningkat pula.
Misal semboyan dalam bahasa latin : UBI ORDO DEFICIT NULIA VIRTUS SUFICIT,
yang artinya dimana tidak berlaku ketertiban disana tidak akan tercapai mutu yang tinggi.

(6) Prinsip Semangat Kesatuan atau Prinsip Expirit De Korps


Setiap orang yang bekerja sama dalam suatu usaha perlu memiliki jiwa kesatuan, rasa
senasib dan seperjuangan, mulai dari tingkat yang paling atas sampai paling bawah.
Dengan semangat korps setiap orang akan bekerja dengan senang hati dan akan timbul
inisiatif serta prakarsa untuk memajukan usaha.

(7) Prinsip Keadilan dan Kejujuran


Semangat kesatuan akan terbina jika dalam usaha itu berlaku keadilan dan kejujuran. Adil
pula dalam pembagian pendapatan ( upah ) sesuai dengan berat ringannya tugas dan
tanggung jawab seseorang. Kejujuran disini berarti bekerja pertama – tama untuk
kepentingan bersama dalam organisasi dan bukan mendahulukan kepentingan pribadi.

F. Efisiensi dan Efektifitas

Efisiensi dan efektifitas merupakan dua konsepsi utama untuk mengukir prestasi kerja
( performance ) management.

1. Pengertian Efisiensi
Adalah kemampuan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan benar, yang berarti untuk
mencapai hasil tertentu dengan pengorbanan sekecil – kecilnya. Contohnya :

2. Pengertian Efektifitas
Merupakan kemampuan untuk memilih tujuan yang tepat atau peralatan yang tepat untuk
pencapaian tujuan yang ditetapkan. Jadi seorang manager efektif adalah manager yang dapat
memilih pekerjaan yang harus dilakukannya atau methode yang tepat untuk mencapai tujuan.

11
BAB III
PENUTUP

KESIMPULAN
Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengisian staf,
pemimpinan, dan pengontrolan untuk optimasi penggunaan sumber-sumber dan pelaksanaan
tugas-tugas dalam mencapai tujuan organisasi secara efektif dan efisien.
Dalam suatu manajemen, terdapat konsep konsep dasarnya. Konsep konsep dasar ini
ditujukan agar kegiatan dalam manajemen dapat terstruktur dan berjalan dengan lancar.
Adapun konsep konsep dasarnya yaitu, manajemen sebagai ilmu pengetahuan, manajemen
sebagai seni, manajemen sebagai profesi dan manajemen sebagai proses.
Manajemen adalah ilmu dan seni yang mengatur proses pemanfaatan sumber daya
manusia dan sumber lainnya secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan tertentu.
Konsep manajemen dapat diterapkan untuk memecahkan persoalan-persoalan dalam
perusahaan, institusi untuk mengambil kepuasan oleh pimpinan atau manajer.

b.Saran
Penulis menyadari bahwa
makalah ini masih jauh dari
kata sempurna. Untuk itu jika
ada kesalahan penulisan,
ataupun ejaan kata dalam
12
makalah ini sangat dimohon kan
kritik
dan sarannya dari bapak dosen
dan juga semua pihak yang
terkait. Karena kritik dan saran
yang membangun dari bapak
dosen dan semua pihak akan
sangat membantu demi
kesempurnaan makalah ini.
Semoga penulisan makalah ini
bisa berguna dan dapat
dimanfaatkan dengan sebaik-
baiknya, terutama bagi penulis.
Terima kasih.
b.Saran
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu jika
ada kesalahan penulisan, ataupun ejaan kata dalam makalah ini sangat dimohon kan kritik
dan sarannya dari bapak dosen dan juga semua pihak yang terkait. Karena kritik dan saran
yang membangun dari bapak dosen dan semua pihak akan sangat membantu demi

13
kesempurnaan makalah ini. Semoga penulisan makalah ini bisa berguna dan dapat dimanfaatkan
dengan sebaik-baiknya, terutama bagi penulis. Terima kasih.

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR
PUSTAKA
Pengertian dan Ruang Lingkup
Manajemen - MANAGEMENT
TRAINER
DEVELOPMENT
(feuniversitaswiralodra.blogspot
.com)
14
Konsep Manajemen -
Pengertian, Fungsi, dan
Tingkatannya (rumus.co.id)
RUANG LINGKUP
MANAJEMEN
(annisawally0208.blogspot.com
)
Manajemen : Pengertian Ahli,
Ruang Lingkup, Tujuan,
Fungsi, dan Jenis
(tugaskaryawan.com)
https://www.bing.com/search?
q=tujuan+manajemen&cvid=fc
0bec2e27534d6eb8945e872ef2f
103&aqs=edge..69i57j69i60.2

15
983j0j1&pglt=43&FORM=AN
NTA1&PC=LCTS
BIDANG-BIDANG KAJIAN
MANAJEMEN ~ Nur Afrylyanty
5 Bidang Manajemen, Tugas dan
Penjelasannya -
DosenEkonomi.com
Proses Manajemen (Artikel
Lengkap) | Hedi Sasrawan
Proses manajemen - Wikipedia
bahasa Indonesia, ensiklopedia
bebas
Pengertian dan Ruang Lingkup Manajemen - MANAGEMENT TRAINER
DEVELOPMENT (feuniversitaswiralodra.blogspot.com)
Konsep Manajemen - Pengertian, Fungsi, dan Tingkatannya (rumus.co.id)
RUANG LINGKUP MANAJEMEN (annisawally0208.blogspot.com)
Manajemen : Pengertian Ahli, Ruang Lingkup, Tujuan, Fungsi, dan Jenis
(tugaskaryawan.com)
https://www.bing.com/search?
q=tujuan+manajemen&cvid=fc0bec2e27534d6eb8945e872ef2f103&aqs=edge..69i57j69i60.2
983j0j1&pglt=43&FORM=ANNTA1&PC=LCTS

16
BIDANG-BIDANG KAJIAN MANAJEMEN ~ Nur Afrylyanty
5 Bidang Manajemen, Tugas dan Penjelasannya - DosenEkonomi.com
Proses Manajemen (Artikel Lengkap) | Hedi Sasrawan
Proses manajemen - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

17

Anda mungkin juga menyukai