THAHARAH (BERSUCI)

1. Pengertian Thaharah
 Secara Bahasa : bersih dan Suci
 Secara Istilah : membersihkan dari kotoran dan najis, baik terlihat maupun
tidak.
2. Thaharah ada 3
 Bersuci dari hadats kecil (buang air) dengan wudlu atau tayamum, bersuci dari
hadats besar (nifas, haid) dengan mandi atau tayamum.
 Bersuci dari najis : dengan membersihkan badan, pakaian, dan tempat dari
najis.
 Bersuci dari kotoran : membersihkan dari kotoran seperti kotoran kuku dan
ketombe.
3. Fungsi Thaharah
 Memenuhi syarat ibadah.
 Mendekatkan diri kepada Allah
 Menjaga Kesehatan
 Menjaga kebersiham ;ingkungan
4. Air yang bisa digunakan bersuci (air mutlak) ada 7
 Air hujan
 Air laut
 Air sungai
 Air sumur
 Mata air
 Air salju
 Air embun
5. Jenis air ada 4
 Air yang suci dan menyucikan : 7 air mutlak
 Air suci tetapi makruh digunakan untuk bersuci : air musyamas (air yang
dipanaskan dibawaah terik matahari)
 Air suci dan tidak menyucikan : air musta’mal (air yang bekas terpakai) dan
air yang tercampur dengan benda suci lainnya seperti teh dan kopi.
 Air najis : air yang kemasukan kotoran dan benda najis serta ukurannya
kurang dari dua qullah. 1 qullah = 500 kati Baghdad.
NAJIS
1. Macam-macam najis
 Najis Mukhoffafah : kencingnya anak sebelum berumur 2 tahun yang hanya
minum asi dengan cukup memercikkan air di tempat.
 Najis mutawasithoh : kotoran, membersihkannya dengan menggunakan air
sampai tidak ada warna rasa dan bau.
 Najis mugholadzoh : anjing dan babi. Di guyur 7 kali memakai air dan salah
satunya dicampur dengan debu.
ISTINJA’ DAN ADAB BUANG AIR
1. Pengertian Istinja’
 Sesuatu yang keluar dari qubul dan dubur. Seperti kencing dan berak
 2. Adab Istinja’
 Tidak membawa atau membaca Al-Qur’an
 Tidak di tempat terbuka
 Tidak di tempat yang mengganggu orang lain
 Tidak di atas air yang tenang
 Tidak bercakap-cakap
 Kalua terpaksa di temat terbuka jangan menghadap kiblat atau
membelakanginya.
 Jangan di lubang, tenpat bernaung, pohon berbuah, dan di jalan.
 Tidak menghadap matahari dan bulan serta tidak membelakanginya.
HAID NIFAS DAN ISTIHADHAH
1. Pengertian
 Haid : darah yang keluar pada Wanita setiap bulan minimal satu hari satu
malam dan maksimal 15 hari. Dengan rata2 darah keluar adalah 6/7 hari.
Sedikitnya masa suci selama 15 hari. Usia minimal waniya haid adalah 9
tahun.
 Nifas : darah yang keluar setelah melahirkan. Paling banyak 60 hari. Usia
kehamilan sedikitnya 6 bulan maksimal 4 tahun. Rata2 9 bulan.
 Istihadloh : darah yang keluar selain hari2 haid dan nifas.
2. Hal yang diharamkan saat haid dan Nifas
 Shalat
 Puasa
 Baca al-qur’an
 Membawa al-Qur’an
 Menyentuh al-Qur’an
 Masuk masjid
 Tawaf
 Hubungan intim
 Mencumbu diantara pusar dan lutut.
3. Yang diharamkan saat junub (berhadats besar)
 Shalat
 Membaca Al-Qur’an
 Menyentuh al-Qur’an
 Mebawa Al-Qur’an
 Tawaf
 Tinggal di masjid
4. Yang diharamkan saat hadats kecil
 Shalat
 Tawaf
 Menyentuh dan membawa Al-Qur’an
WUDLU
1. Rukun Wudlu
Rukun wudlu ada 6 :
1. Niat saat membasuh muka.
 2. Membasuh muka
3. Membasuh kedua tangan sampai siku.
4. Mengusap Sebagian kepala.
5. Membasuh kedua kaki sampai mata kaki.
6. Dilakukan secara tertib.
2. Sunah Wudlu
Sunah wudlu ada 10 :
1. Membaca bismillah
2. Membasuh kedua telapak kaki.
3. Berkumur
4.