prosesmengelola upaya kolaboratif dari sekelompok orang yang diintegrasikan ke dalam organisasi
pendidikan, untuk mencapai tujuan pendidikan Yang ditetapkan, efektif dan efisien.
Dengandemikian, manajemen pendidikan adalah upaya memberdayakan sumber daya yang ada,
baikmanusia maupun alam melalui proses sistematis untuk mencapai tujuan Yang ditetapkan
dandiimplementasikan dalam pendidikan.Manajemen pendidikan adalah upaya menumbuhkan
kesadaaran kemanusiaan sedangkanistilah pendidikan didefinisikan sebagai proses pengembangan
keterampilan dasar, yangmelibatkan Pemikiran (intelektual) dan emosi (manusia) Yang memberi
makna pada pendidikan dalam upaya untuk mengubah perilaku individu dalam kehidupan pribadi
merekasebagai bagian dari komunitas mereka dan kehidupan lingkungan mereka. Penjelasan
Iainadalah bahwa pendidikan adalah proses menumbuhkan kemanusiaan. Manusia adalah orang-
orang dengan kemampuan berpikir dasar dan potensi dasar mengalami dunia selera,
sehinggamelalui proses pendidikan dimungkinkan untuk menciptakan pola pikir yang berkembang
yangmenemukan penerapan pengetahuan untuk menyelesaikan pertanyaanpertanyaan
kehidupan.Esensi pendidikan adalah proses menyampaikan ide-ide pengetahuan dari satu generasi
kegenerasi berikutnya. Manusia memiliki bakat untuk tumbuh dan berkembang melalui proses
pendidikan ini, sehingga mereka memberi manfaat bagi diri mereka sendiri dan kornunitasmereka.
Pendidikan dan kemanusiaan tidak dapat dipisahkan. Sebagai manusia maka pendidikan tidak akan
pernah menyimpang dari kehidupan manusia itu sendiri. Anak-anakmenerima pendidikan orang tua
mereka dan ketika anak-anak ini tumbuh, mereka juga akanmendidik anak-anak mereka. Dengan
kata Iain, manajemen pendidikan adalah seni dan ilmumengelola sumber daya pendidikan untuk
menciptakan lingkungan belajar dan proses belajarsehingga peserta didik dapat secara aktif
mengembangkan potensi mereka untuk kekuatanspiritual, kontrol diri, kepribadian, kecerdasan,
moral, moral, moral, dan keterampilan.Membutuhkannya. , masyarakat, bangsa dan negara.Fungsi
manajemen Merupakan bagian darisetiap kegiatan sebagai elemen dasar Yang akan selalu ada dan
melekat di dalam proses
manajemen Yang akan dijadikan acuan oleh manajer dalam melaksanakan Kegiatan untukmencapai
tujuan.Menurut George R. Terry, fungsi manajemen ada empat Yaitu fungsi perencanaan (planning),
fungsi pengorganisasian (organizing), fungsi pelaksanaan (actuating)dan fungsi Pengendalian
(controlling).Manajemen Dilaksanakan dengan baik dalam perumusan rencana pembelajaran, proses
pembelajaran dan evaluasinya Manajemen dalam rangka kontemplasi nasional pendidikandalam UU
RI Nomor 20 Tahun 2003 Bab I Pasal 1 ayat (1), maka manajemen pendidikandigunakan sebagai
payung administrasi yang mencakup semua kesadaran untuk menciptakansituasi pendidikan untuk
meningkatkan perkembangan pribadi sehingga memiliki kekuatandan karakter spiritual diri mereka
sendiri, masyarakat, bangsa dan negara. Manajemen pendidikan juga merupakan bentuk
manajemen pendidikan. Manajemen pendidikanmelibatkan manajemen di semua tingkatan.
Manajemen pendidikan sebenarnya merupakankekuatan pendorong untuk merekam dan
menyajikan manifestasi di seluruh siklus kegiatan
pendidikan, di mana setiap fungsi bekerja untuk “memampatkan” tugas spesifiknya dan
mengulangi siklusnya, menghasilkan peningkatan kualitas dan tingkat pengakuan, barl< darilembaga
terkait dan masyarakat umumDEFINISI MANAJEMEN
daya yang ada dalam suatu organisasi oleh sumber daya manusia yang ada
sebaliknya tanpa manajemen yang baik, tujuan organisasi akan sangat sulit
untuk dicapai.
dunia pendidikan pemimpin itu adalah seorang kepala sekolah sebagai pelaksana kegiatan
managerial di lingkungan pendidikan. Baik di
seorang manager. Bisa jadi bukan saja tidak mampu melaksanakan apa
Sepak terjang seorang manager dalam mengelola sumber daya yang ada
Karena manajemen yang efektif tanpa efisien mungkin akan menjadi suatu
Tabel 1
keuntungan
biaya
tugas kegiatan
alternative penyelesaian
masalah
Menyelesaikan masalah
manajer untuk mendorong sumber daya manusia yang ada di dalam suatu
dan Rifai’I, 2016). Pendapat di atas sejalan dengan pendapat oleh Abdullah
mencapai tujuan yang tidak mungkin dapat dilakukan oleh sendirian oleh
sumber daya yang ada di sekolah untuk mencapai tujuan pendidikan pada
tidak ada dasar/landasan bagi kepala sekolah untuk melakukan tugas dan
tanggung jawabnya dan bahkan apa yang menjadi tugas dan tanggung
saja.
Oleh karena itu tidaklah mudah untuk menjadi seorang kepala sekolah
siswa, orang tua siswa dan komite harus memiliki persepsi yang sama
terhadap visi, misi, tujuan dan sasaran yang ingin dicapai satuan
arah pencapaian visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah disepakati.
mutu pendidikan. Mutu pendidikan ini yang menjadi kunci utama untuk
kependidikan yang ada dalam lingkungan sekolah agar mau bekerja sesuai
yang tepat pada posisi yang tepat sesuai dengan kompetensi keahliannya
pendidikan.
dapat tercapai.
5. Coordinating, yaitu kegiatan mengkoordinasikan agar terjadi
pendidikan meliputi:
tumbuh menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan
sebagai berikut:
lingkungan sekolah.
kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,
sumber daya yang ada dalam lingkungan pendidikan. Sumber daya yang
1. Man yaitu manusia. Sumber daya manusia dianggap sebagai aset yang
dunia pendidikan. Saat ini kita telah memasuki era revolusi 4.0 dimana
semuanya tidak bisa terlepas dari teknologi termasuk dalam dunia
kreatif.
dalam satuan pendidikan agar tepat waktu dan tepat guna sehingga
ditawarkan dan bahkan bisa menjadi pelanggan yang loyal serta mau
hal dikerjakan dapat lebih sempurna. Setiap jam, setiap menit bahkan
1. Manajemen Kurikulum
5. Manajemen Keuangan
6. Humas
dengan masyarakat.
7. Layanan Khusus
RANGKUMAN MATERI
Aswaja Pressindo.
Alfabeta.
Terbuka.
No. 2.
Vol.14, No. 1.
Sekolah.
Rohiat. 2010. Manajemen Sekolah – Teori Dasar dan Praktik. Bandung: PT
Refika Aditama.
Nasional.