PPnBM dikenakan atas impor dan penyerahan barang mewah yang dilakukan
di dalam negeri (dalam daerah pabean).
Selain itu, pengenaan PPnBM terhadap suatu penyerahan BKP yang tergolong
mewah tidak memperhatikan apakah suatu bagian dari BKP tersebut telah
dikenai atau tidak dikenai PPnBM pada transaksi sebelumnya.
Pengertian Dasar & Karakteristik
PPnBM
PPnBM dikenakan hanya 1 (satu) kali pada waktu penyerahan BKP yang
tergolong mewah oleh pengusaha yang menghasilkan atau pada waktu impor
BKP yang tergolong mewah.
PT Pabrikan PT PT Konsumen
Distributor Pengecer
Harga Jual Rp. 100.000.000
PPN 10% Rp. 10.000.000 Harga Jual Rp. 150.000.000 Harga Jual Rp. 200.000.000
PPnBM 20% Rp. 20.000.000 PPN 10% Rp. 15.000.000 PPN 10% Rp. 20.000.000
PT Pabrikan setor ke kas negara PT Distributor setor ke kas negara PT Pengecer setor ke kas negara
PPN 10% Rp. 10.000.000 PPN (PK) Rp. 15.000.000 PPN (PK) Rp. 20.000.000
PPnBM 20% Rp. 20.000.000 PPN (PM) Rp. 10.000.000 PPN (PM) Rp. 15.000.000
Total setoran Rp. 30.000.000 Total setoran Rp. 5.000.000 Total setoran Rp. 5.000.000
Pengertian Dasar & Karakteristik
PPnBM
Mekanisme PPnBM Impor
Penjual di
Luar Negeri
PT Importir PT Konsumen
PT Importir setor ke kas negara Distributor
PPN 10% Rp. 10.000.000
PPnBM 20% Rp. 20.000.000
Total setoran Rp. 30.000.000 PT Distributor setor ke kas negara
PPN (PK) Rp. 20.000.000
PPN (PM) Rp. 15.000.000
Total setoran Rp. 5.000.000
Objek PPnBM
Sedangkan untuk ekspor BKP yang tergolong mewah dikenai PPnBM dengan
tarif 0%.