LEMBAR KRONOLOGI KEJADIAN

NAMA : MADE ADHI WIRYANANTA

UNIT : SIMRS

TANGGAL JAM KRONOLOGI

30 MARET Saya di telpon oleh Desak kasir karena ada billingan pasien BPJS
2023 yang bermasalah yaitu billingan pasien BPJS rawat jalan (Poli Mata)
dan dilakukan operasi Mata dihari yang sama. Namun alur tersebut
sudah berubah mengingat dan melihat dari kebijakan dari proses
pengklaiman billingan BPJS.

Apabila pasien BPJS rawat jalan (Poli Mata) dilakukan operasi Mata
di hari yang sama (kunjungan 1 Periode), maka billingan rawat jalan
(Poli Mata) tidak bisa terklaim atau bermasalah. Hanya billingan
19.17 WITA rawat inap (billingan tindakan operasi) saja yang bisa terklaim.

Sesuai dengan permasalahan diatas, Unit SIMRS melakukan rapat

koordinasi pada tanggal 3 Maret 2023 untuk membahas alur
pelayanan di rawat jalan, dimana salah satunya adalah membahas
tentang alur pasien pelayanan Operasi Elektif dari rawat jalan.

Hasil dari rapat koordinasi itu pun menghasilkan kesepakatan

bersama dimana pasien rawat jalan yang ada Operasi Elektif akan di
jadwalkan di kemudian hari atau bukan di hari yang sama.
19.22 WITA Setelah saya dihubungi oleh Desak Kasir dan mengecek di system,
saya menemukan kejanggalan di billingan tersebut karena tidak
sesuai dengan kesepakatan dan hasil notulen yang sudah di sepakati
bersama.

Selanjutnya saya konfirmasi terkait alur pelayanan di group telegram

Rawat Jalan, berikut screenshot chat tersebut :
 Sesuai dengan gambar di atas, saya mengetik dengan bahasa yang
menurut saya pribadi adalah bahasa yang baik dan menggunakan
tanda baca yang jelas. Namun, respon dari Perawat Yudik rawat
jalan menganggap pertanyaan saya tersebut bukan sebuah
pertanyaan melainkan membuat asumsi lain dari pertanyaan saya
tersebut. Setelah itu, perawat Yudik kembali menanyakan kembali
ke saya dan menanyakan alur pasien ODC ke saya.

Pada chat tersebut, saya merasa chat saya tidak diindahkan karena
pertanyaan saya tidak di respon sesuai dengan pertanyaan saya. Lalu
saya mengetik dan bertanya heran yang menyatakan perawat Yudik
ini seperti pelawak dan menyuruh dia diam kalau memang tidak tau
alur yang terbaru. Saya mengetik begitu karena saya kesal,
pertanyaan saya tidak d jawab to do point dan justru menanyakan
balik.
19.34 wita Setelah itu pun dokter Adhi di undang Ratih untuk meluruskan dan
menjelaskan alur pasien OP Elektif dari rawat jalan. Namun
pemahaman pun menjadi berbeda antara alur pasien OP Elektif
sesuai dengan kesepakatan Bersama dengan alur pasien OP Elektif
yang selama ini perawat poli pahami. Berikut saya lampirkan isi
chat tersebut :
Dalam isi chat di atas, saya berdiskusi dan mengingatkan kembali
hasil notulen yang sudah disepakati bersama. Namun pada hasil
screenshot diatas menjelaskan alasan-alasan kenapa pasien rawat
jalan harus di closing dulu (tutup billingan rawat jalan) dan di
buatkan jadwal dikemudian hari.
 Disini saya perlu tekankan isi chat di atas, respon dari Yudik dan
perawat lain membahas tidak sesuai dengan topik pembahasan atau
melenceng dari pembahasan. Perspektif personal saya tentang isi
chat yang menlenceng itu adalah sindiran-sindiran ke saya. Saya
pribadi tidak suka dengan bahasa sindiran-sindiran tersebut, namun
saya pribadi tidak merespon begitu.
20.24 WITA Setelah hasil diskusi antara dokter Adhi dan Perawat Rawat Jalan,
saya pun memutuskan untuk mendiskusikan lebih lanjut di lantai 4
jam 10 pagi, 31 Maret 2023. Berikut screenshot chat tersebut:
 Sesuai dengan screenshot chat di atas, saya justru mendapatkan chat
dan isinya tentang bahasa-bahasa sindiran ke saya. Saya pun
semakin kesal karena bahasa sindiran itu masih di kirim oleh Yudik
saat saya sudah dikeluarkan dari group.

Diatas adalah hasil kronologi (screenshot chatting di group Rawat Jalan) terkait
ketersinggungan saya secara pribadi dengan perawat Yudik yang merespon chat. Sekian
pelaporan kornologi saya, apabila ada kalimat atau kata yang tidak sesuai, saya mohon maaf
dan terima kasih.

Mengetahui, Hormat Saya,

Ka Unit SIMRS Staff SIMRS

Made Dody Setiawan Giri Made Adhi Wiryananta