KEPERAWATAN
SP 1 Gangguan Proses Pikir : Waham
Pertemuan ke- 1
Tanggal 06 Juli 2020
Pertemuan :I
Tanggal : 06 Juli 2020
Nama Klien : Nn. S
Ruangan : Cemara
A.Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
DS : Klien mengatakan sesuatu yang diyakininya berulang kali secara
berlebihan,
klien merasa sebagai orang yang sudah meninggal, klien merasa memiliki
kelebihan.
DO : Sering mengulang kalimat, inkoheren, klien tampak curiga.
2. Diagnosa Keperawatan
Gangguan proses pikir : Waham Nihilistik
3. Tujuan Keperawatan
a. Klien dapat membina hubungan saling percaya
b. Klien dapat mengidentifikasi perasaan yang muncul secara berulang dalam
pikiran klien
c. Klien dapat melatih orientasi realita
d. Klien dapat membuaat dan memasukkan pada jadwal harian
e. Klien dapat mengidentifikasi stressor atau pencetus waham.
4. Tindakan Keperawatan
a. Bina Hubungan Saling Percaya
b. Mengidentifikasi tanda gejala dan penyebab
c. Melatih orientasi realita klien
d. Membuat dan memasukkan pada jadwal harian pasien
e. Kontrak untuk pertemuan berikutnya
c. Fase Terminasi
1. Evaluasi respon klien dan validasi terhadap tindakan keperawatan
yang sudah diberikan
Evaluasi Subyektif (Klien) : “Bagaimana perasaan mbak setelah ngobrol
dengan saya dan menyusun kegiatan harian mbak ?”
Evaluasi Obyekti (Perawat) : “Coba bisa diulang tadi, nama saya siapa ?”
“Wah, bagus sekali Mbak Sis masih ingat nama saya.”
Validasi :
2. Rencana Tindak Lanjut
“ Saya harap mbak melakukan kegiatan-kegiatan tadi ya dan memasukkan
kedalam jadwal kegiatan hariannya mbak.”
3. Kontrak yang akan datang
Topik : “ Besok kita ketemu lagi ya? Dan bincang-bincang lagi tentang
cara mempraktekkan membina hubungan dengan orang lain dan membicarakan
kemampuan yang dimiliki Mbak Sis.”
Waktu : “ Bagaimana kalau kita berbincang- bincang kembali besok jam
09.00 selama ± 15 menit, apakah mbak setuju ?”
Tempat : “ Mbak Sis mau dimana besok kita ngobrolnya, bagaimana kalau
di tempat ini lagi ?” “Baiklah, saya pamit dulu, terimakasih, sampai bertemu
besok ya”