Terjemah: Tafsir
Terjemah: Tafsir
TAFSIR
AL-QUR’AN
Dadan Rusmana
Al-Qur’an diturunkan kepada manusia sebagai petunjuk (hudan li al-nas). Oleh karena itu, manusia hendaknya mampu memahami al-
Qur’an agar ia mampu mengambil petunjuk, manfaat atau hikmah dari al-Qur’an
Pengertian Pengertian
Tarjamah harfiyah, yaitu mengalihkan lafaz-lafaz Tarjamah Tafsiriyyah adalah terjemahan al-Qur’an
dari satu bahasa ke dalam lafaz-lafaz yang yang dilakukan penerjemah (mutarjim) dengan lebih
serupa dari bahasa lain sedemikian rupa mengedepankan maksud atau isi kandungan yang
sehingga susunan dan tertib bahasa kedua terkandung dalam bahasa asal yang diterjemahkan
sesuai dengan susunan dan tertib bahasa
tanpa terikat struktur bahasa asal
pertama
MyQuran meru
pakan aplikasi Al
Quran digital dengan
Hendaknya aplikasi-aplikasi Al-Quran untuk
teks huruf Arab,
transliterasi latin,
Android (maupun aplikasi platform lainnya)
dan terjemahan tidak dijadikan sebagai rujukan utama.
bahasa Indonesia Selalu gunakan Al-Quran versi cetak
sebagai media pembanding. Apabila Anda
menemukan kesalahan, silakan laporkan
kesalahan tersebut melalui Play Store atau
Contoh langsung ke situs developer yang
Sertifikat bersangkutan.
Tashhih Salaam
Mushhaf Dikembangkan
Digital dari oleh
Kemenag QuranCordoba.com
(PT Cordoba
International
Indonesia), dengan
kerjasama dengan
Samsung
Indonesia
TAFSIR AL-QUR’AN
Definisi, Jenis, dan Fungsi
RAGAM PENGERTIAN TAFSIR
Al-Jazari:
Makna Leksikal
Menurut bahasa kata tafsir berwazan dari kata Tafsir adalah hakekatnyamenjelaskan lafazh
dasar al fasr yang berarti menjelaskan atau yang sukar difahami dengan
menyingkap makna yang abstrak, kata tafsir bisa 01 jalanmengemukakan salah satu lafazh yang
juga diambil dari attafsiroh yaitu suatu ilmu yang
digunakan dokter untuk mengetahui penyakit. 02 bersinonim(mendekati) dengan lafazh
tersebut
Makna Laksikal
Tafsir berarti menjelaskan (al-idhah), Al-Zarkasyi
menerangkan (al-tibyan), menampakkan Tafsir adalah ilmu yang digunakan untuk memahami
(al-izhhar), menyibak (al-kasyf), dan 03 04 dan menjelaskan makna-makna Al- Qur’an yang
diturunkan pada pada nabi Muhammad SAW, serta
merinci (al-tafshil).
mengumpulkan kandungan dan hukum dan hikmahnya
Abu Hayyan
Al-Jurzani dalam al-Ta’rifat
tafsir adalah ilmu yang membahas tentang cara
pengungkapan kata-kata al-Qur’an baik petunjuk- 05 06 Tafsir adalah menjelaskan makna
petunjuknya, hukum-hukumnya secara tunggal atau tarkib, ayat, baik bentuknya, kisahnya atau sebab
dan mengungkapkan beberapa makna (kandungan) yang diturunkannya al-Qur’an dengan lafadz tersebut yang
termuat dalam tarkib dan yang menjadi kesempurnaanya. menunjukkan pada dalalah dzohir
Pengertian Pengertian
Tafsir yang menggunakan sumber-sumber riwayat, baik Tafsir yang di dalam lebih banyak menggunakan hasil
dari al-Qur’an, hadis Nabawi, atau atsar sahabat penafsiran sendiri mufassir dan penyimpulan (istinbat)
Pembagian Tafsir yang didasarkan pada pengetahuan atau “ra’yu” (akal)
mufassir semata.
Dari Segi Sumber
Penafsiran
TAFSIR TAFSIR
BI AL-MA’TSUR BI AL-MA’QUL
Perbedaan tersebut
dibuat untuk studi
teoritis saja. Karena
dalam faktanya,
Pengertian Lain setiap tafsir Syarat Keilmuan
Tafsir Bi Al-Ma’tsur menafsirkan Qur’an dengan Qur’an, mengandung Sekalipun mneggunakan “rayu” (akal), namun keimuan
dan Qur’an dengan sunnah karena berfungsi keduanya yang harus dimiliki oleh mufassir bi al-ma’qul ini tetap
menjelaskan kitabullah. harus mumpuni, mulai dari penguasaan ilmu bahasa
hingga ilmu alam.
PEMBAGIAN TAFSIR:
DARI SEGI METODE
Maraji al-Akbar
Perkembangan teknologi
informasi telah memberikan
dampak positif terhadap
penyediaan referensi Kitab-
Kitab Tafsir (termasuk ilmu
tafsir, ulum al-Qur’an, dan
lainnya) dalam bentuk digital.
Kini orang tidak perlu lagi
“berat” membeli atau
membawa kitab printed,
karena sudah tersedia dalam
bentuk digita/
RELATIVITAS HASIL PENAFSIRAN
Hasil Penafsiran Bersifat Relatif, Tidak ada hasil penafsiran yang bersifat mutlak (paling benar)
Tafsir al-Thabary
“mereka tidak mengetahui hakikat apa yang telah dida-tangkan
Jargon “Kembali kepada al-Qur’an” selayaknya dipahami kepada mereka dari sisi Allah berbagai pelajaran dan ayat yang j
sebagai “kembali kepada beragam penafsiran dalam al- Tafsir 2 elas, tidak mengerti hujjah ttg Allah, tidak paham atas apa yang
dibacakan dari kitab Allah, mereka itu ragu-ragu dalam kesombo
Qur’an”. Jangan dipahami secara sempit sebagai “kembali ngan mereka.”
kepada terjemah al-Qur’an” semata.