Anda di halaman 1dari 3

Surat Gugatan

Gorontalo, 07 April 2023

Kepada
Yth. Ketua Pengadilan
Tata Usaha Negara Kota Gorontalo.
di-.
Jl. Prof. Dr. Aloe Saboe, Bone Bolango
Gorontalo.

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini saya :


Nama : Fauzya Nuna
Kewarganegaraan : Indonesia
Tempat tinggal : kayubulan, Kec. Limboto, Kab. Gorontalo
Pekerjaan : Pengusaha

Berdasarkan surat kuasa khusus Nomor…tanggal…memberikan kuasa kepada :


Nama : Shyandra Putri Buhang
Kewarganegaraan : Indonesia
Pekerjaan : Advokat, berkantor di Jl. Panjaitan Kota Gorontalo
selanjutnya disebut sebagai PENGGUGAT ;

Dengan ini Penggugat mengajukan gugatan terhadap PT. SKYLIGHT


berkedudukan di Jl. Taman Surya Kota Gorontalo , untuk selanjutnya
disebut sebagai TERGUGAT ;

I. Objek Sengketa :
Surat Pelanggaran Merek, No 27/G/2023/PTUN.GTO, Tanggal 31 Januari
(pasal 1 angka 9 UU Peradilan TUN).

II. Tenggang Waktu Gugatan : 90 (Sembilan puluh hari)


- Bahwa Objek Sengketa diterbitkan Tergugat tanggal 31 Januari 2023
- Bahwa Objek Sengketa tersebut diterima /diketahui Penggugat pada
tanggal 3 Februari 2023
- Bahwa gugatan a quo diajukan pada tanggal 2 Februari 2023
- Bahwa oleh karenanya Gugatan a quo diajukan masih dalam tenggang
waktu sesuai dengan pasal 55 UU Peradilan TUN 90 hari setelah objek
sengketa di terima oleh pengugat.
(pasal 55 UU Peradilan TUN).

III. Kepentingan Penggugat Yang Dirugikan :


Penggugat merasa di rugikan Berdasarkan pasal 53 ayat ( 1 ) Undang-
undang nomor 9 tahun 2004, yang berbunyi sebagai berikut: Seseorang
atau badan Hukum perdata yang merasa kepentingannya dirugikan oleh
suatu keputusan Tata Usaha Negara, dapat mengajukan gugatan tertulis
kepada Pengadilan yang berwenang berisi tuntutan agar Keputusan Tata
Usaha Negara yang disengketakan itu dinyatakan batal atau tidak sah,
dengan atau tanpa disertai tuntutan ganti rugi dan/atau rehabilitasi; Bahwa
dengan adanya Objek Sengketa, menimbulkan kerugian bagi pengugat
yaitu:
Akan memperdaya dan membingungkan masyarakat luas selaku konsumen
akan kemiripan dan kualitas barang tersebut, sehingga terkesan pada
keseluruhannya merek tersebut adalah sama. Dan bahwa perbuatan-
perbuatan Tergugat sangat merugikan Penggungat dan oleh karenanya
harus dihentikan.

IV. Posita/Alasan Gugatan :


- Penggugat merasa di rugikan Berdasarkan pasal 53 ayat ( 1 ) Undang-
undang nomor 9 tahun 2004, yang berbunyi sebagai berikut: Seseorang
atau badan Hukum perdata yang merasa kepentingannya dirugikan
oleh suatu keputusan Tata Usaha Negara, dapat mengajukan gugatan
tertulis kepada Pengadilan yang berwenang berisi tuntutan agar
Keputusan Tata Usaha Negara yang disengketakan itu dinyatakan batal
atau tidak sah, dengan atau tanpa disertai tuntutan ganti rugi dan/atau
rehabilitasi; Bahwa dengan adanya Objek Sengketa, menimbulkan
kerugian bagi pengugat yaitu:
Akan memperdaya dan membingungkan masyarakat luas selaku
konsumen akan kemiripan dan kualitas barang tersebut, sehingga
terkesan pada keseluruhannya merek tersebut adalah sama. Dan
bahwa perbuatan-perbuatan Tergugat sangat merugikan Penggungat
dan oleh karenanya harus dihentikan.
- Alasan gugatan ialah bahwa perbuatan Tergugat yang telah
memproduksi,memasarkan mendaftarkan dan meminta cukai atas
merek tersebut sangat jelas bertentangan dengan isi pasal 6 Ayat (1)
huruf a Undang-undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang merek yang
berbunyi sebagai berikut:
Pasal 6 Ayat (1): Mempunyai persamaan pada pokoknya atau
keseluruhannya dengan merek milik pihak lain yang sudah terdaftar
lebih dahulu untuk barang dan/atau jasa yang sejenis.

V. Permohonan Penundaan :
- Bahwa Objek sengketa ternyata akan dilaksanakan pada tanggal
31 Januari sehingga terdapat keadaan mendesak .
- Bahwa apabila Surat Objek Sengketa dilaksanakan maka
Penggugat akan sangat dirugikan/terdapat keadaan yang sulit
untuk dikembalikan/dipulihkan seperti keadaan semula.
- Bahwa fakta fakta diatas telah memenuhi ketentuan pasal 67 UU
Peradilan TUN.
- Bahwa oleh karenanya Penggugat mohon agar diterbitkan
Penetapan yang berisi perintah kepada Tergugat agar menunda
Pelaksanaan Objek Sengketa, sampai perkara a quo berkekuatan
hukum tetap.
(pasal 67 UU Peradilan TUN).

VI. Petitum/Tuntutan :
A. Dalam Penundaan.
- Mengabulkan Permohonan Penundaan yang diajukan Penggugat.

B. Dalam Pokok Perkara/Sengketa.


1. Mengabulkan gugatan penggugat seluruhnya ;
2. Menyatakan batal atau tidak sah Surat Pelanggaran Merek No
27/G/2023/PTUN.GTO, Tanggal 31 Januari (pasal 1 angka 9 UU Peradilan
TUN).
3. Mewajibkan Tergugat untuk mencabut Surat Pelanggaran Merek No
27/G/2023/PTUN.GTO, Tanggal 31 Januari
4. Menghukum Tergugat membayar biaya perkara ;

Hormat Kami,
Penggugat/ Kuasa Hukum Penggugat,

Shyandra Putri Buhang,S.H.,MH

Anda mungkin juga menyukai