Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ivana Arifani

Kelas : 4K D4 Akuntansi Manajemen

No Absen : 10

Mata Kuliah : Etika dan Tata Kelola Perusahaan

Judul Artikel : Analisis Etika Profesi dalam Era Digitalisasi pada Kantor Akuntan
Publik
Penulis : Deni Ariadi, Gempita Asmaul Husna, Gideon Setyo Budiwitjaksono
Jurnal : Jurnal Akuntansi FE Unsil

Etika profesi merupakan salah satu sikap kesediaan untuk memberikan


pelayanan profesional pada masyarakat. Etka profesi yang terdapat pada kantor akuntan
publik heliantono & rekan merupakan suatu sikap yang harus dimiliki oleh setiap
partner dan stafnya, dengan menerapkan etika profesi yang baik maka KAP Heliantono
dan Rekan akan mampu menjaga sifat integritas, independent dan profesionalnya tidak
hanya itu dengan etika profesi yang selalu dijaga maka KAP Heliantono dan Rekan
akan dapat juga memberikan jasa pelayanan yang profesional kepada masyarakat. Untuk
tetep menjaga etika profesi dan sifat profesionalisme para staf dan partnernya KAP
Heliantono dan Rekan, senantiasa mengadakan pendidikan profesi berkelanjutan untuk
menjaga profesionalisme, pendidikan profesi berkelanjutan di KAP Heliantono dan
Rekan meliputi PSAK update, kode etik dan independensi, SPM, Year and reminder
serta tax update.
Manusia secara pribadi ataupun berkelompok dapat menggunakan semua
teknologi informasi dengan sangat mudah untuk membantu mempercepat tugas dan
pekerjaan. Sama halnya dengan bidang lainnya akuntan memperoleh peningkatan dan
perkembangan profesi yang baik dari adanya teknologi di abad ini. Kinerja auditor di
era 4.0 ini menjadi peningkatan yang sangat pesat ke arah yang baik, itu semua karena
ada hubungannya dengan adanya teknologi seperti AI, penyimpanan Cload, big data dll
Judul Artikel : Peran Teknologi Komputer terhadap Profesi Akuntan dalam Sistem
Informasi Akuntan di Era Globalisasi
Penulis : Sari Astutin
Jurnal : Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi, dan Akuntansi

Kemajuan teknologi menyebabkan kemajuan revolusi informasi yang telah


ditransformasikan pada setiap aspek akuntansi. Pengaruh yang lebih besar dari revolusi
tersebut terletak pada sistem informasi yang menggunakan komputer, yang tentunya
kemajuan ini memberi dorongan kuat bagi perkembangan Sistem Informasi Akuntansi
(SIA). Profesi akuntan harus menghadapi tantangan di era globalisasi yang diwarnai
oleh era perdagangan bebas dan salah satunya adalah perkembangan teknologi
komputer.
Tidak disangkal lagi bahwa era globalisasi dan era informasi telah merubah
struktur ekonomi menjadi lebih kompleks, terlebih lagi dengan adanya era
perdagangan bebas yang menuntut daya saing tinggi. Saat ini bukan saatnya bagi
profesi akuntan untuk tinggal diam dengan model-model statis masa lalu yang penuh
dengan konflik dan pelanggaran. Profesi akuntan harus dapat bekerja secara
profesional dan lebih responsif terhadap perubahan kondisi bisnis dan selalu siap
mereview visi, misi, strategi dan adaptasi untuk menjaga kualitas jasa dalam
kompetisi. Seorang akuntan harus dapat menyikapi era globalisasi dan perdagangan
bebas khususnya dalam bidang jasa tidak hanya dengan menganggapnya sebagai
suatu ancaman, tetapi juga harus dapat menjadikannya sebagai tantangan dan
peluang agar akuntan dapat maju dan terus berusaha untuk menghadapinya sehingga
pada akhirnya tantangan tersebut menjadi kesempatan emas yang harus diambil. Agar
tujuan tersebut dapat tercapai diperlukan peranan institusi akuntansi yang berfungsi
sebagai pencetak akuntan-akuntan yang diharapkan handal dan berkualitas
sehingga mampu menembus era perdagangan bebas.

Anda mungkin juga menyukai