Anda di halaman 1dari 11

PERAN PROFESI AKUNTAN DAN AUDITOR PADA ERA

REVOLUSI INDUSTRI 4.0


DISUSUN GUNA MEMENUHI TUGAS
MATA KULIAH : AUDIT

Disusun oleh :

VALENTIEN FEBY ZANI (C1C017045)

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS BENGKULU
TAHUN AJARAN 2019/2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta
karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun
isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan,
petunjuk maupun pedoman bagi pembaca dalam penulisan selanjutnya.

Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan
saran dari semua pihak yang bersifat membangun saya harapkan demi kesempurnaan makalah
ini.

Akhir kata, saya sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan dalam
penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala
usaha kita Amin.

Bengkulu , 17 Oktober 2019

Penyusun

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................ i

DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ................................................................................................ .1

1.2 Tujuan Penulisan………………. ..................................................................... 2

1.3 Manfaat………………………………………………………………………. 2

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Teknologi Informasi dan Perkembangan Akuntansi …........................................................ 3

2.2 Peran Akuntan dan Auditor dalam revolusi industri 4.0........................................................ 5

2.3 Peluang Akuntan dan Auditor dalam menghadapi kesulitan revolusi industri 4.0.................. 7

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan........................................................................................................ 11

3.2 Saran................................................................................................................ 11

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………….12

2
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Teknologi informasi (TI) turut berkembang sejalan dengan perkembangan peradaban


manusia. Perkembangan teknologi informasi meliputi perkembangan infrastruktur TI, seperti
hardware, software, teknologi penyimpanan data (storage), dan teknologi komunikasi (Laudon,
2006: 174). Perkembangan TI tidak hanya mempengaruhi dunia bisnis, tetapi juga bidang-bidang
lain. Kemajuan TI juga berpengaruh signifikan pada perkembangan akuntansi. Semakin maju TI
semakin banyak pengaruhnya pada bidang akuntansi dan juga perkembangan proses audit. Dan
kemajuan TI juga telah menciptakan Revolusi Industri 4.0.

Revolusi industri dapat diartikan perubahan besar dan radikal terhadap cara manusia
memproduksi barang. Sehingga revolusi industri 4.0 sendiri adalah nama tren otomasi dan
pertukaran data terkini dalam teknologi pabrik. Istilah ini mencakup sistem siber-fisik, internet
untuk segala, komputasi awan, dan komputasi kognitif. Industri 4.0 menghasilkan "pabrik
cerdas". Di dalam pabrik cerdas berstruktur moduler, sistem siber-fisik mengawasi proses fisik,
menciptakan salinan dunia fisik secara virtual, dan membuat keputusan yang tidak terpusat.

Lewat Internet untuk segala (IoT), sistem siber-fisik berkomunikasi dan bekerja sama dengan
satu sama lain dan manusia secara bersamaan. Lewat komputasi awan, layanan internal dan
lintas organisasi disediakan dan dimanfaatkan oleh berbagai pihak di dalam rantai nilai. Jadi
dapat disimpulkan bahwa Revolusi Industri merupakan perubahan besar karena adanya kemajuan
teknologi yang berdampak baik pada perkembangan ekonomi digital supaya lebih efektif dan
efisien.

3
1.2 Rumusan Masalah:

1. Bagaimana peran akuntan dan auditor dalam menjalani profesi mereka di revolusi
industri 4.0 ?
2. Apakah para akuntan dan auditor kesulitan dalam revolusi industri 4.0?
3. Mengapa revolusi industri 4.0 mempengaruhi profesi akuntan dan auditor?

1.3 Tujuan Penelitian :

1. Untuk mengetahui peran akuntan dan auditor dalam menjalani profesi mereka dalam
revolusi industri 4.0
2. Untuk mengetahui kesulitan para akuntan dan auditor dalam revolusi industri 4.0
3. Untuk mengetahui mengapa revolusi industri 4.0 mempengaruhi profesi akuntan dan
auditor

1.4 Manfaat Penelitian :

1. Dapat mengetahui peran akuntan dan auditor dalam menjalani profesi mereka dalam
revolusi industri 4.0
2. Dapat mengetahui kesulitan para akuntan dan auditor dalam revolusi industri 4.0
3. Dapat mengetahui mengapa revolusi industri 4.0 mempengaruhi profesi akuntan dan
auditor

4
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Teknologi Informasi dan Perkembangan Akuntansi

Perkembangan revolusi industri yang pesat mengakibatkan perubahan yang sangat


signifikan terhadap akuntansi. Perkembangan ini telah membuka berbagai kemungkinan baru
sekaligus meningkatkan risiko secara bersamaan. Perubahan itu pula yang memberikan dampak
signifikan dalam perkembangan akuntansi dan auditing.

Sebagai seorang akuntan dan auditor haruslah mengerti akan adanya revolusi industri
yang akan terjadi di indonesia yaitu revolusi industri 4.0. Terdapat banyak tanda-tanda yang
menandakan sudah mulai terjadi revolusi industri seperti penggunaan teknologi IoT di
perusahaan-perusahaan, perkembangan teknologi saat ini sangatlah pesat menjadikan
pengaksesan informasi sangatlah mudah hal tersebut juga menandakan terjadinya revolusi
industri. Oleh karena itu seorang akuntan dan auditor haruslah mengikuti perkembangan
teknologi, bahkan seorang akuntan harus mempunyai wawasan tentang bisnis secara umum,
tidak hanya tentang keuangan saja.

Pada Revolusi Industri 4.0 terjadi pergeseran yang luar biasa pada berbagai bidang ilmu
dan profesi, oleh karena itu cara kerja dan praktik akuntan perlu diubah untuk meningkatkan
kualitas layanan dan ekspansi global melalui komunikasi daring dan penggunaan cloud
computing. Maka dari itu di era industri termutakhir masa kini adalah disruptif teknologi juga
menjadi tulang punggung dalam perkembangan revolusi industri 4.0. Disruptif teknologi yang
kian berkembang dengan pesat tidak hanya melahirkan peluang dan manfaat besar bagi publik
dan kepentingan bisnis. Namun juga memberikan dampak pada kesinambungan dan kredibilitas
sebiah perusahaan. Profesi akuntan dan auditor keuangan termasuk salah satu profesi yang harus
menjawab tantangan disruptif teknologi saat ini. Untuk itu semua profesi yang berkaitan dengan
akuntansi perlu mengetahui langkah dalam menghadapi revolusi industri ini.

5
Ada 4 Langkah Akuntan dalam menghadapi era revolusi industri 4.0 yaitu :

1. Awareness, menjadi aware terhadap perkembangan Revolusi Industri 4.0 dengan melihat
kesempatan yang akan muncul. Banyak bisnis-bisnis yang ada juga baru menyadari potensi
perkembangan yang ada.
2. Educations, Memberi tekanan pada institusi pendidikan untuk membuat kurikulum yang
relevan bagi mahasiswa akuntansi untuk menyesuaikan dengan konektivitas digital
3. Professional Development, Meningkatkan kinerja organisasi profesi beserta program-
program pengembangan profesionalnya untuk melakukan presentasi online maupun face-to-face
tentang perkembangan Revolusi Industri 4.0 dan bagaimana hal tersebut dapat berdampak bagi
anggota organisasi profesi
4. Reaching Out, Akuntan memiliki kontrol kurang atas data-data lingkungan
transdisciplinary mix of advisers, contoh: Environmental accounting sangat bergantung pada
informasi fisik yang diperoleh di bawah tanggung jawab para engineers dan konektivitas antara
engineers dan akuntan harus terbangun agar informasi akuntansi didapat dan dijaga dengan baik.

Dan pada era revolusi industri 4.0 seorang auditor haruslah memiliki strategi seperti
penguasaan soft skill, integritas dan lain sebagainya. Auditor tidak hanya waib memenuhi syarat
minimal kompetensi namun juga harus mampu beradaptasi dengan cepat dan selalu mengupdate
kompetensi yang dimiliki mengiuti perkembangan yang terjadi saat ini.

2.2 Peran Akuntan dan Auditor dalam revolusi industri 4.0

Perkembangan ekonomi digital telah membuka berbagai kemungkinan baru sekaligus


meningkatkan risiko secara bersamaan. Perubahan itu pula yang memberikan dampak signifikan
dalam perkembangan akuntansi dan auditing. Peranan akuntan saat ini tak lagi terbatas pada
book-keeping. Namun, mencakup pengendalian internal, memberikan analisa informasi bagi
manajemen, terutama terkait strategi-strategi keuangan perusahaan. Peran akuntan akan berubah
secara radikal. Penggunaan data akuntansi berbasis Cloud akan mendapat pengaruh kekuatan
penggunaan big data, akuntansi akan mengintegrasikan informasi keuangan nontradisional dalam
sistem modern, pekerjaan akuntan akan lebih efisien dan mobile. Akuntan adalah ahli dalam

6
bidang penyedia informasi keuangan, maka teknologi informasi sangat penting menjadi
kebutuhan pokok dalam bidang akuntansi.

Peran akuntan di dalam menyajikan laporan keuangan perusahaan harus dapat


menyatakan hasil yang konkrit nilai–nilai faktor sukses, seperti kualitas produksi yang tinggi,
penilaian pada pegawai, pelanggan yang puas dan loyal tidak hanya dalam unit monetary saja
tapi akan jauh lebih luas hingga dalam perilaku, yang terlihat secara eksplisit dari informasi yang
diberikan oleh tehnologi system akuntansi itu sendiri. Akuntan sudah seharusnya bisa
mengantisipasi kebijaksanaan perusahaan di persaingan global, peran akuntan tidak sekedar
penyedia data akuntansi, tetapi juga berperan sebagai pemberi informasi bagi para pengambil
keputusan.

2.3 Peluang Akuntan dan Auditor dalam menghadapi kesulitan revolusi industri 4.0
Sebagai seorang akuntan dan auditor haruslah mengerti akan adanya revolusi industri
yang akan terjadi di indonesia yaitu revolusi industri 4.0. Terdapat banyak tanda-tanda yang
menandakan sudah mulai terjadi revolusi industri seperti penggunaan teknologi di perusahaan-
perusahaan, perkembangan teknologi saat ini sangatlah pesat menjadikan pengaksesan informasi
sangatlah mudah hal tersebut juga menandakan terjadinya revolusi industri. Oleh karena itu
seorang akuntan dan auditor haruslah mengikuti perkembangan teknologi, bahkan seorang
akuntan harus mempunyai wawasan tentang bisnis secara umum, tidak hanya tentang keuangan
saja. Kemajuan teknologi informasi mamberikan peluang baru bagi profesi akuntan. Peluang
baru yang mungkin diraih di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Konsultan Sistem Informasi Berbasis Komputer
Kantor akuntan publik (KAP) yang mempunyai klien yang sudah merupakan digital firm
dituntut mempunyai pengetahuan tentang hardware, sofware, dan teknologi komunikasi.
Akuntan yang terlibat dengan laporan keuangan seperti itu harus memahami bagaimana transaksi
tersebut diproses dan diamankan melalui elektronik web based system, baik dalam kaitannya
dengan penyusunan maupun audit laporan keuangan untuk memahami struktur pengendalian
intern. Walaupun akuntan pada umumnya kurang memiliki kemampuan teknologi komputer,
tetapi akuntan mempunyai kualifikasi lebih pada komponen jasa konsultasi bisnis. Akuntan yang
telah memiliki pengetahuan dasar tentang sistem informasi berbasis komputer akan mampu
memberikan jasa konsultasi pada berbagai area yang meliputi perkembangan ekspektasi bisnis

7
yang realistis, pemilihan ahli yang kompeten atau ISP, dan pencegahan pemborosan biaya
teknologi yang kompleks.

2. SoftwareAkuntansi Online
Dengan adanya Software Jurnal proses pencatatan pendapatan dapat dilakukan secara
Online dan mandiri oleh akuntan. Sehingga kapanpun dan di manapun dapat dilakukan
pencatatan pendapatan dengan cepat, kemudian laporan tersebut akan diverifikasi ketepatannya
oleh kepala bagian keuangan. Lalu mulai diterapkanlah sebuah Software akuntansi Online
dengan nama Jurnal (SoftwareAkuntansi Online). Menu penjualan yang terdapat didalam
Software Jurnal sudah diimplementasikan di Yayasan Nirwana Nusantara dalam mendukung
pelaksanaan pencatatan laporan keuangan maupun memonitor keuangan salah satunya
laporan pendapatan.
Kepala bagian keuangan, akuntan atau siapa pun yang telah memiliki akun dalam
Jurnal dapat melihat dan membaca bahkan mengolah data transaksi yang ada dimulai dari
menyiapkan data transaksi berupa excel, akses Software Jurnal dengan menggunakan akun
yang sudah terdaftar, mengakses menu penjualan yag terdapat dalam Jurnal, memilih menu
import data, menyesuaikan data supaya siap untuk di import dengan template yang telah
disediakan oleh Jurnal, memastikan data yang akan diimport sudah benar, kemudian import
data transaksi tersebut, dan setelah selesai diimport akan ditampilkan semua data
transaksi yang telah terimport dengan rapi.

8
BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Revolusi industri mempengaruhi perkembangan semua bidang yang berhubungan dengan


akuntansi. Semakin maju revolusi industri, semakin banyak pengaruhnya pada bidang akuntansi.
Sehingga semua pekerjaan yang berhubungan dengan harus mengetahui Langkah Akuntan dalam
menghadapi era revolusi industri 4.0 yaitu : Awareness, Educations,Professional Development
,dan Reaching Out

Dengan adanya langkah langkah tersebut memudahkah para akuntan untuk menghadapi
revolusi industri 4.0 saat ini. Kemajuan revolusi industri ini memberikan peluang baru bagi
profesi yang berkaitan dengan akuntansi. Dengan peluang baru ini dapat memudahkan akuntan
dan auditor dalam menjalani profesinya, peluang baru tersebut diantaranya adalah sebagai
berikut : Konsultan Sistem Informasi Berbasis Komputer dan Software Akuntansi Online

3.2 Saran

Semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi si pembaca. Penulis memiliki
berbagai keterbatasan ilmu dan keterbatasan waktu dan ruang. Oleh karena itu, penulis
menyarankann agar para calon maunpun semua profesi yang berkaitan dengan bidang akuntansi
dapat mengetahui tentang langkah Akuntan dalam menghadapi era revolusi industri 4.0

9
DAFTAR PUSTAKA

https://duta.co/peran-akuntan-di-era-revolusi-industri-4-0

Penerapan Software Akuntansi Online Sebagai Penunjang Pencatatan Laporan Keuangan

:https://unej.ac.id/sambut-revolusi-i...arus-Akuntansi ambil Peran dalam Revolusi Industri 4.0,


https://www.komite.id/2018/12/07/pen....blog.ui.ac.id

10

Anda mungkin juga menyukai