PENDAHULUAN
Menurut rumusan pasal 1 huruf (b) Undang-undang No. 3 tahun 1982 tentang
wajib daftar perusahaan dikemukakan bahwa perusahaan adalah setiap bentuk usaha
yang menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat tetap dan terus-menerus dan yang
untuk tujuan memperoleh keuntungan atau laba. Objek penelitian ini merupakan
sebuah perusahaan dagang pada bidang penjualan bahan bakar minyak dan gas.
Aktivitas pokok dari perusahaan adalah membeli barang dari pemasok, kemudian
menjualkan kembali barang yang telah dibeli tersebut kepada para konsumen dengan
tujuan untuk mendapatkan keuntungan. Ketika barang dagangan dijual, nilai transaksi
akan dilaporkan sebagai pendapatan penjualan dan harga pokok penjualan akan
diakui sebagai harga pokok penjualan. Hasil penjualan setelah dikurangi harga pokok
penjualan akan menghasilkan keuntungan atau disebut juga dengan gross. Pembelian
merupakan salah satu perilaku konsumen dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan
terhadap suatu barang atau jasa. Alasan utama yang mendorong seseorang untuk
1
meliputi permintaan, pemilihan, pemasok, penempatan order pembelian, penerimaan
pembelian adalah serangkaian tindakan untuk mendapatkan barang dan jasa melalui
pertukaran, dengan maksud untuk digunakan sendiri atau dijual kembali. Menurut
Mulyadi (2016:160) penjualan adalah kegiatan yang dilakukan oleh penjual dalam
menjual barang dan jasa dengan impian akan mendapatkan laba dari terdapatnya
memindahkan hak kepemilikan atas barang atau jasa dari pihak penjual kepada pihak
pembeli. Setelah kegiatan menjual dan membeli terjadi, maka akan menghasilkan
sebuah laba yang menjadi sebuah tujuan utama oleh para pelaku usaha atau
terdapat pada perolehan laba yang tidak stabil di tiap tahunnya apalagi dalam laporan
laba kotor. Dalam praktiknya, laba yang diperoleh suatu perusahaan terdiri dari dua
macam, yaitu:
perbedaan antara pendapatan bersih dan penjualan dengan harga pokok penjualan.
Menurut Kasmir (2016:193) adalah laba yang diperoleh sebelum dikurangi biaya-
biaya yang menjadi beban perusahaan. Artinya, laba keseluruhan yang pertama kali